Maaf typo dimana22,..
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.Pagi telah tiba , matahari telah bersinar sempurna , waktu sudah menunjukan pukul 9 pagi , namun sepasang anak adam masih enggan membuka matanya , bagaimana tidak kegiatan panas mereka berhenti ketika pagi hampir menyingsing , meskipun ada jeda , tetap saja itu sangat melelahkan , apa lagi untuk pihak bawah , itu sangat sangat melelahkan , hamburan ombak dan gemuruh orang orang di sekitar tak membuat tidur mereka terganggu , siapa yang peduli ,hanya saja mereka tak sadar jika dunia ini bukan hanya milik berdua , .
Brag brag brak ,.
" Gun "... Teriak seorang wanita , pasalnya sudah hampir 30 menit dia berdiri dan mengetuk pintu ,ah bukan mengetuk ,lebih tepat nya menggebrak pintu berwarna coklat itu ,.
" Guuuun , Gun. ,".. Panggilnya kmbali ,.
" Kemana sih anak ini ,kata win ada di rumah , tapi gak ada "... Gerutunya,.
Ya wanita Namtan , kalian pikir siapa lagi , dia sudah mulai geram , karna tak kunjung ada sautan dari dalam sanah , pasalnya tadi namtan sempat ke toko kue Gun ,tapi disana hanya ada win , sedangkan nomer tlpon Gun tidak aktiv , dari keadaan rumah , degan lampu yang masih menyala dan mobil Gun masih terparkir apil di tempatnya , sudah pasti pria mungil itu masih ada di dalam , tapi apa yang membuatnya begitu susah membuka pintu , apa dia masih tidur , seorang Gun atthaphan masih tidur jam segini itu tidak mungkin ,.
* Aaawww jangan jangan , _____ tidak tidakk "... Namtan dengan pemikiran jeleknya ,.
" Guuuun , Nong , apa kau baik baik saja , ini phi naa ".... __ Braag braag ,. Ucap namtan sambil terus menggedor pintu ,.
Terasa ada yang mengusik gendang telinganya , pria sipit itu mulai menggeliat ,mencoba mengumpulkan kewarasannya ,
Perlahan off membuka matanya ,setelah mendapatkan kesadarannya , Suara teriakan seseorang semakin jelas di luar sanah apa lagi suara gedoran pintu yang membuat ke gaduhan , untung saja Pria mungil di samping nya masih anteng dengan tidur nya ,.Off meraih pakaian yang berceceran di bawah sanah , setelah menggunakan nua , dia menarik selimut untuk menutupi tubuh sang kekasih ,kemudian berjalan menuju kelaur ,jangan pedulikan penampilan berantakan nya ,.
" Guun ,bukaaa nong apa kau baik baik saja , atw kau masih tidur haaah "...__ brag braag braag ,suara itu kembali terdengar ,untung saja rumah Gun terletah di pinggir laut dan hanya ada beberapa rumah disana sisa nya resot resot , jika tidak mungkin tetangga akan mengamuk ,.
Cleek ,.
Suara seseorang membuka kuncii ,.
" Nooong kena________".. Ucapan nmtan menggantung ketika melihat seorang pria jangkung dengan mata sipit dan rambut acak acakannya ,dan tentu saja itu bukan Gun ,melainkaan ,..
" Off ".. Pekik namtan sedikit terkejut dengan kehadiran kekasih adiknya itu ,pasalnya setau namtan ,Off masih di bangkok , dan akan kembali hari ini ,..
" Umm phii , ini aku ".. Jawab Off sambil melihat reaksi namtan ,.
" Ko bisa ,maksud ku bukan kah kau akan kembali hari ini hah "..
" Iya , semalam aku sampai phii ".. Sahut Off dengan santay nya ,.
" Tapi kenapa win tidak memberi tahuku tadi , "..
" Ahh sudah lupakan , mana Gun , apa dia baik baik saja ".. Lanjut namtan yang masih bersiri di ambang pintu ,.
" ooh , Gun masih tidur phi "..
" haaaah masih tidur , tidak biasa nya , ini kami tidak akan menyuruhku masuk off "..
" Aww masuk phi ,maaf lupa ".. Jawab Off sambil mempersilahkan namtan masuk ,.
KAMU SEDANG MEMBACA
Semesta (offGun)
Random"Dia anak ku , ANAKKU , hanya anak ku , aku yang berjuang sendiri selama ini , Anak mu telah mati , mati ketika kau menyetujui orang tua mu untuk menggurkan kandungan ku ".. -Gun " Maaf ,aku terlalu lemah untuk memperjuangkan kau , bisakah kita mula...