35

1.5K 134 2
                                    

Typo dimana mana ,.
.
.
.
.
.
.
.
.

Setelah kepulangan Off , Tay dan newwie , rumah kembali sepi , Gun kembali dengan rutinitas seperti biasanya , tak mudah untuk off kembali ,karna Phupha ,tentu saja dia menahannya.
, apa lagi mengetahui jika newwie pun ikut kembali , dan tentang Gun yang akan ikut kembali ke bangkok , Gun belum sempat cerita pada Off , Gun akan bicara pda off ketika semuanya sudah siap , ,.

Sudah 2 bulan Off pulang pergi antar bangkok dan phangan , demi sang kekasih dan futra tercintanya , Off rela setiap minggu menempuh jarak yang tidak sebentar , Melakukan lembur hampir setiap malam , agar kepulangannya di akhir pekan tidak terhalang oleh pekerjaan , Minggu ini sepertinya off akan terlambat , kalo biasanya jum'at sore dia sudah berangkat dari bangkok , dan sampai pada malam hari , tapi tidak untuk saat ini ,pekerjaan nya begitu menumpuk , sampai sampai off tidak ada waktu untuk sekedar menghubungi kekasihnya  ,.

Minggu pagi ,off sudah siap dengan tas di tangan nya , sebenarnya dia lelah , tapi off tidak ingin mengecewakan sang futra , dia kembali siap terbang ke phangan ,meskipun Arm sudah melarang nya , mengingat Off tak cukup istirahat beberapa hari ini , Arm takut jika bos nya itu akan drop ,.

Ini sudah satu bulan , sejak Gun meminta ijin pada namtan bahwa ia akan kembali ke bangkok , selama satu bulan ini , Gun mencoba membereskan semua hal dan urusannya di Pha-ngan , Gun memang bukan pembisnis besar,tapi percayalah , toko kue sederhananya itu sudah menjadi langganan Hotel hotel besar di pinggir pantai , semuanya hampir selesai , Gun menyerahkan semua nya pada kaka angkatnya Namtan dan Lee , sebenarnya Lee sempat menolak , knapa Gun tidak menjual nya saja , Tentu saja tidak , karna ini semua adalah hasil kerja kerasnya , Untuk rumah.  dia akan menitipkan nya pada bibi nam , ya inti semua sudah beres , Gun hanya tinggal menunggu waktu yang tepat untuk bicara pada Off ,  masalah win dan Bright , Gun juga sudah berbicara pada keduanya , Gun tau , ini adalah keputusan yabg berat untuk Bright dan Win , tapi bagaimana juga Gun tidak akan bisa meninggalkan Win disini sendiri ,.

" Phi , apa papii tidak pulang ". Tanya win yang kini duduk di sebelah Gun ,.

" Katanya dia pulang , tapi ini sudah hampir tengah hari papii belum juga datang ".  sahut Gun , jujur dia cemas dengan Off ,apa lagi Newwie bilang jika off sangat sibuk minggu minggu ini ,.

" Papiiiiii "...
Suara phupha berteriak di luar , phupha memang sedang bermain di rumah bibi nam dengan cucu nya, mendengar suara phupha , Gun tersenyum lebar , perasaan nya sedikit lega karna orang yang dia khawatirkan kini sudah datanh , Gun bangkit dari duduk nya , kemudian berjalan menuju ke arah laur di ikuti oleh win yang mengekor di belakang nya ,.

" Papii , Nong phu rindu ".  ucap phupha yang kini sudah berada di dalam pangkuan off .,

" Papii juga  rindu nong phu".. Jawab Off sambil mencium pipi gempal phupha ,.

Gun hanya tersenyum melihat kedua laki lakinya berinteraksi ,.

" Babyy ".. Ucap Off sambil mendekat ke arah Gun , dan memeluk nya erat tanpa melepaskan phupha yang masih di dalam pangkuan nya , Off mencium Kening Gun singkat , sungguh aroma Gun selalu berhasil membuat mood nya kembali baik ,.

" Masuklah , papii pasti lelah , Gun siapkan makanan yah ".. Ucap Gun sambil menarik tangan off ke dalam rumah ,.

" Nong phu , main dulu sama p' win ya , biarkan papii istirahat sebentar sayang ". . lanjut Gun,.

" Tapii nong phu masih ingin dengan papii ,mamii ".  jawab phu yang masih memeluk leher Off ,.

Nah kan ,padahal jika tidak ada off phupha tidak pernah memanggilnya dengan sebutan itu ,tapi kenapa jika ada off phupha kembali memnggilnya mamii ,.

Semesta (offGun)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang