🌸🌸🌸

294 50 0
                                    

Anata no yubi ga sono mune ga sono hitomi ga~

( Jarimu, hatimu dan juga matamu itu )

Mabushikute sukoshi memai ga suru yoru mo aru~

( Begitu menyilaukan sehingga ada malam yang membuatku pusing )

Aku melirik. Sedikit mendongak untuk menatap sisi wajah teduhnya yang bernyanyi lagu yang pernah ia cover beberapa bulan lalu.

Jemarinya mengamit milikku, menggenggamnya erat seakan tak pernah puas.

Aku sendiri juga tidak keberatan.

Entah itu genggamannya, pelukannya, bahkan sentuhannya sekalipun. Semuanya begitu menenangkan.


"Soraru-san."

"Hm?"

Ia sedikit bergerak, kurasakan sebuah kecupan mendarat di atas kepalaku.



"Setelah proyek ini selesai, mau kencan gak? Apa Soraru-san masih sibuk rancang cafe?"

"Emm, enggak sih. Mau pergi kemana?"

Ia sempat tersenyum. Kemudian sedikit mendekat dan berbisik. "... cari rumah buat kita!"

Tentu saja aku kaget dan menoleh. "Huh? Buat apa?!"

"Ya buat di tinggali dong? Masa di jual lagi?"

"Enggak, bukan itu maksudku-"

Klak!

Sebuah kotak kecil entah kapan munculnya terbuka tepat di depan mataku. Aku mengerjap, mencoba memahami situasi dan menoleh kearahnya yang sedikit bersemu.

"Soraru-san, mau kan?"

"!!!"

Apa ini lamaran?

Sungguhan sebuah lamaran?

Tidak ada yang bisa kukatakan. Aku bahkan tak sanggup untuk berkata-kata. Hanya bisa memeluk dengan air mata yang jatuh dari pelupuk mata. Bahkan sepertinya, tanpa ku jawab pun dia sudah bisa menerka jawabanku.

"Makasih Soraru-san! Aku bakal jaga kamu baik-baik!"

Ia membalas pelukan, bahkan lebih erat.

"... tolong jaga aku baik-baik."


Baby Breath || MafuSora  [ END ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang