"Hyungnim! Kita sekamar!" Pekik Jungkook senang. Dia sekamar dengan Minho, disebelah mereka kamar Jaehyun dan Dokyeom.
"Kau senang sekali, bocah!" Kekeh Minho
"Tentu saja, jika sekamar dengan orang lain aku pasti akan canggung. Untunglah aku sekamar denganmu!" Kekeh Jungkook sambil mulai mengeluarkan pakaian formalnya untuk pertemuan resmi dengan keluarga Kim pukul 8 nanti, tak lupa beberapa baju santai juga.
"Kapan barang-barangmu sampai?" Tanya Minho sambil membuka kemejanya.
"Nanti sore mungkin?"
"Minho hyung, Jungkook. Buka pintunya!" Teriakan Dokyeom hanya dibalas kekehan dari kedua orang itu, Jungkook berjalan membuka pintu kamarnya.
"Ada apa?" Tanya Jungkook pura-pura kesal
"Kunjungan kamar?" Kekeh Jaehyun langsung masuk. Dokyeom dan Jaehyun sudah memakai baju santai mereka. Mengingat pertemuannya masih 90 menit lagi.
"Menyingkirlah hyung, aku mau ganti baju!" Ujar Jungkook pada Jaehyun yang sudah tiduran diatas kasurnya.
"Ganti baju disini saja, kita kan sesama lelaki. Apa kau malu jika kami melihat tubuhmu, hmmm?" Goda Dokyeom sambil menaik turunkan alisnya.
"Bukan itu masalahnya! Jaehyun hyung menindih pakaianku!"
Jaehyun yang sadar langsung menyingkir, "Oops, sorry!" Kekehnya
"Ish!" Jungkook memberi tatapan sebal pada Jaehyun. Dia mulai membuka kemejanya dan apa yang terlihat sekarang membuat ketiga pria yang ada dihadapannya melongo.
Tubuh Jungkook benar-benar sempurna. Sedikit kekar dan berotot dengan sixpack khas pria, namun pinggang kecilnya yang terlihat hugable seperti wanita. Manly sekaligus feminim disaat yang bersamaan, jangan lupa kulit putih mulusnya. Tapi bukan keindahan itu yang membuat ketiganya terkejut. Lengan kanan full tattonya yang membuat mereka menatap Jungkook dengan tatapan kaget.
"Waeyo?" Tanya Jungkook heran saat dia sudah selesai berganti pakaian.
"Kau bertatto?"
Jungkook mengernyitkan dahinya, "Bukankah hyung memang sudah tau kalau aku bertato? Kalian sudah melihat tanganku dengan jelas bukan?" Ujarnya sambil menunjukkan tato di tangan kanannya.
"Kalau itu kami sudah tau! Tapi lenganmu!"
"Ah, ini!" Kekeh Jungkook, "Hanya ini tatto yang boleh aku miliki" jelas Jungkook
"HANYA?" Tanya Jaehyun dengan penuh penekanan. Jungkook mengangguk.
"Wonwoo hyung hanya mengijinkanku mentatto lengan kanan saja. Tidak boleh ditempat lain. Makanya aku langsung mentatto semua gambar yang ku inginkan disini!" Ujar Jungkook sambil memperlihatkan gambar-gambar apa saja yang ada di lengannya. Ketiganya benar-benar terkagum dengan tatto Jungkook.
"Tunggu!" Seru Minho saat menyadari sesuatu, "Wonwoo hyung? Maksudmu Jeon Wonwoo-nim?" Tanya Minho sambil membulatkan matanya.
"Kenapa kau menyebut-nyebut namaku, Minho-ssi?" Orang yang sedang dibicarakan muncul tiba-tiba.
"Hyungie!" Jungkook langsung berlari dalam pelukan Wonwoo.
"Aigoo, berat sekali Bunnyku ini!" Kekeh Wonwoo
"Hanya Wonwoo hyung saja yang dipeluk, Bunny? Aku tidak?" Tanya Mingyu yang muncul dibelakang Wonwoo
"Ming hyungie!" Jungkook langsung berpindah tempat karena Wonwoo sudah menyerahkannya kedalam pelukan Mingyu.
Hei, Jungkook itu berat. Wonwoo tidak akan kuat memeluknya lama-lama.
Ketiga pria teman Jungkook saat ini benar-benar lupa cara bernapas."Apa yang kalian pikir itu benar. Dan bernapaslah jika kalian tidak ingin mati muda!" Ujar Wonwoo sedikit terkekeh melihat ekspresi ketiga teman Jungkook, "Jungkook adalah adik kandungku satu-satunya. Dan karena kalian sekarang adalah temannya, aku ingin minta tolong pada kalian untuk menjaga kelinci nakal ini. Bisakan?"Ketiganya mengangguk kompak.
KAMU SEDANG MEMBACA
DOUBLE BUNNY GUARD (SEASON 1 END) ✔ --- EVERLAST MY GUARD (SEASON 2)
FanfictionSaat seorang mafia tak tersentuh berhati iblis berubah karena bodyguard barunya. Seekor kelinci berotot dan bertato yang sangat kontras dengan wajahnya yang menggemaskan. "Orang lain boleh takut pada tatomu dan keahlianmu, tapi tidak denganku kelinc...