"Kau tidak bersiap?" Tanya Seokjin saat Jungkook malah duduk dengan santai sambil menatap ponselnya.
"Aku akan bersiap setelah aku menerima telepon dari seseorang hyung. Hyungie bersiaplah lebih dulu" ujar Jungkook
"Kau yakin dia akan menelpon sekarang, Kookie?" Tanya Bambam
Jungkook terkekeh, "Orang berdarah panas sepertinya yang berprinsip lebih baik secepatnya daripada menunggu. Aku sangat suka orang seperti itu. Mangsa terbaik yang aku harapkan. Kau tahu, aku sudah lama tidak berhadapan dengan orang seperti ini" seringai Jungkook merekah, memperlihatkan sebuah panggilan, "See? Aku tidak pernah salah menilai orang"
Jungkook menekan tombol hijau di ponselnya, "Halo?"
"Apa kau sudah menemukan Taehyung? Bocah bodoh?" Kekeh suara yang ada diseberang sana. Jungkook menyuruh semua orang untuk diam kemudian mengaktifkan loadspeakernya
"Siapa ini? Apa yang kau lakukan pada Taehyung?" Ujar Jungkook pura-pura panik
"Aku adalah orang yang kau ajak bermain dua minggu yang lalu"
"Park Bogum?"
Orang itu terbahak, "Anak pintar!"
"Apa yang kau lakukan pada Taehyung? Kembalikan kekasihku!"
"Kekasih? Mimpimu tinggi sekali bocah, yang pantas menjadi kekasih Taehyung hanya aku. Tidak ada yang lain"
"Kau gila!"
"Dan kau dengan berani mengajakku bermain, bocah sialan!"
"Dimana Taehyung?" Tuntut Jungkook.
"Akan ku kembalikan Taehyung dengan satu syarat. Bagaimana?"
"Apa syaratmu?"
"Akan kukirimkan sebuah alamat padamu, datanglah seorang diri. Jangan katakan pada siapapun atau Taehyung dan lainnya tidak akan pernah kalian temui lagi"
"Kau memang brengsek, Park Bogum!"
"Ah, akan ku kirimkan sebuah video juga untukmu. Tontonlah, kau pasti akan tertarik" Bogum langsung memutuskan sambungan teleponnya. Tak lama pesan dan video yang dimaksud Bogum masuk dalam kotak pesan Jungkook. Tanpa memperdulikan pesan, dia langsung membuka video yang dikirim Bogum.
Tampak Bogum yang hanya memakai underwear sedang tertawa mengejek kearah kamera, "Hai bocah! Lihat siapa ini?" Dia mengalihkan kameranya kearah Taehyung yang hanya mengenakan kemeja, terikat disebuah kursi, tanpa bawahan apapun. Tangan Jungkook meremas ponselnya kuat.
"Apa kau sudah pernah merasakan bagaimana nikmatnya kejantanan Taehyung hmmm?" Ujarnya tertawa, "Aku rasa Taehyung belum pernah menjamahmu. Benarkan?" Bogum menaruh kameranya dan duduk dipangkuan Taehyung, "Mau kuajari?"
"Menyingkir kau berengsek!" Ujar Taehyung lirih. Dapat Jungkook dengar napas Taehyung sudah sangat berat. Wajahnyapun memerah menahan hasrat. Bogum sudah memberi obat perangsang pada Taehyung.
"Kau bermain dengan orang yang salah, Park!" Jungkook benar-benar murka sekarang.
"Kookie, redam emosimu!" Ujar Bambam mencoba menenangkannya
Jungkook menatap Bambam menyeringai, "Emosi apa yang kau maksud, Kunpimook Bhawakul-ssi?"
Bambam hanya bisa terdiam, hal yang ditakutkannya terjadi. Monster itu sudah muncul!
"Wonwoo hyung..."
"Aku mendengar semuanya Bam. Akan kutelepon Halbe sekarang"
Jungkook menghapus video itu dan langsung membaca pesan yang dikirim Bogum.
"Lakukan sesuai rencana! Jangan sampai gagal jika kau tidak ingin dagingmu dimakan oleh peliharaanku, Kunpimook! Aku duluan"
"Apa yang terjadi Bambam-ssi?" Tanya Baekhyun bingung, "Jungkook mau kemana?" Baekhyun khawatir sekarang.
"Nyonya, anda salah mengkhawatirkan orang. Dia bukan Jungkook lagi sekarang. Tapi si Monster. Aku harap Halbe bisa bertindak cepat kali ini" harap Bambam, "Tidak perlu mengkhawatirkan Jungkook. Tuan Fabregas akan mengurusnya. Kita harus bergegas menyelamatkan Taehyung dan yang lainnya. Ayo!"
"Siapapun yang sedang menunggu Jungkook disana, aku harap kalian sudah siap untuk mati"****
Jungkook memacu mobilnya dengan kecepatan yang sangat tinggi. Tidak ada ketegangan diwajahnya. Pemuda itu justru terkekeh senang sambil bersiul-siul, "Kau memang tipe idamanku, Daddy! Bertahanlah sebentar lagi, aku akan segera datang dan membersihkanmu dari Park Jalang itu"
"Dua minggu ini terlalu aman, apa kau tidak merasa aneh Tae?" Tanya Jungkook sambil bersandar didada Taehyung begitu mereka pulang dari Rumah Sakit.
"Apa kau khawatir, baby?" Kekeh Taehyung
"Aku sedang tidak bercanda Kim!"
"Baiklah, baiklah. Aku rasa dia sedang menyusun strategi. Untuk membalasmu dan mendapatkanku sekaligus. Bogum adalah pria yang berpemikiran praktis. Jika dia pikir dua hal itu bisa dilakukan bersamaan maka dia akan melakukannya tanpa memikirkan akibat atau kemungkinan lain yang bisa terjadi"
"Kau pasti sangat mengenalnya!" Sindir Jungkook kesal.
"Aku lebih mengenalmu, baby! Jangan cemburu pada pria yang tidak selevel denganmu. Kau mengerti?" Jungkook terkekeh mengangguk.
"Tae, jika terjadi sesuatu maukah kau melakukan sesuatu untukku?"
"Apa itu baby?"
"Jika Bogum melakukan sesuatu, bisakah kau tetap diam dan tidak perlu melawan?"
"Kenapa?"
"Aku ingin jadi psikopat kali ini. Bolehkan?"
Taehyung menatap Jungkook dalam, "Baiklah, tapi dengan satu syarat!"
"Apa?"
"Biarkan aku melihat perbuatanmu. Bagaimana?"
Jungkook terbahak, "Dengan senang hati aku akan menunjukkannya padamu, Daddy!"
"Good boy!" Ujar Taehyung sambil mencium puncak kepala Jungkook.
KAMU SEDANG MEMBACA
DOUBLE BUNNY GUARD (SEASON 1 END) ✔ --- EVERLAST MY GUARD (SEASON 2)
FanfictionSaat seorang mafia tak tersentuh berhati iblis berubah karena bodyguard barunya. Seekor kelinci berotot dan bertato yang sangat kontras dengan wajahnya yang menggemaskan. "Orang lain boleh takut pada tatomu dan keahlianmu, tapi tidak denganku kelinc...