Tikus pertama

30.3K 2.1K 59
                                    

"Apa toko langgananmu cukup jauh, Tuan?" Tanya Jungkook

"Sekitar 30 menit lagi sampai. Kenapa? Kau takut?" Kekeh Kijoon

"Tidak tuan, hanya saja aku pikir toko langgananmu ada di kawasan Gangnam" jujur Jungkook sambil menatap keluar jendela mobil.

Kijoon terkekeh, "Aku tidak terlalu menyukai style jas Gangnam. Terlalu monoton." bohongnya, "Ah, apa kau haus?" Tawar Kijoon sambil menyerahkan sebotol air mineral pada Jungkook.

"Terima kasih tuan" ujar Jungkook sambil merogoh tasnya dan mengeluarkan sebuah botol, "Tuan mau?"

"Apa itu?"

"Vitamin C Effervesens. Aku selalu mengkonsumsinya belakangan ini" ujar Jungkook sambil mengambil 1 butir vitamin dan mencelupkannya kedalam botol air mineralnya. Setelah tablet itu larut sempurna, Jungkook langsung meminum habis air mineral itu tanpa menyadari seringai licik Kijoon.

"Dimana rumahmu kalau aku boleh tahu" tanya Kijoon basa basi.

"Aku tinggal dengan kakakku di kawasan Heundae, biaya sewanya lumayan murah. Sesuai dengan keuangan kami" jawab Jungkook santai.

"Hanya bersama kakak?"

Jungkook mengangguk, "Kami yatim piatu"

"Ah, lalu apa pekerjaanmu?"

"Serabutan, apa saja yang bisa kukerjakan akan kukerjakan"

"Benarkah?" Tanya Kijoon pura-pura terkejut, "15 menit lagi kita sampai, Jungkook-ssi" ujar Kijoon

"Bisakah kau membangunkanku saat kita sampai nanti tuan. Aku tiba-tiba mengantuk sekali" ujar Jungkook sambil menguap.

Kijoon terkekeh, "Tentu saja. Tidurlah sebentar"
Jungkookpun langsung menutup matanya dan tidur.

"Isi tenagamu sebelum kita bermain di atas ranjang, Jungkook-ah"

"Tuan Park..." sang resepsionis memberi hormat saat melihat Park Kijoon datang sambil menggendong seorang remaja manis.

"Seperti biasa" kekeh Park Kijoon. Sang resepsionis mengangguk mengerti.

"Ini kuncinya Tuan. Kami sudah menyiapkan semuanya"

"Terima kasih, Jisoo-ah" ujar Kijoon sambil berlalu

"Selamat bersenang-senang, Tuan"

"Ayo kita bersenang-senang sayang. Sudah lama aku tidak bermain dengan pemuda cantik sepertimu" ujar Kijoon setelah membaringkan Jungkook diatas ranjang

"Wajahmu benar-benar seperti seorang gadis, bagaimana bisa bocah dengan uang pas-pasan memiliki wajah sehalus ini?" Kekeh Kijoon sambil mengelus pipi Jungkook, "Kau akan mengerang, mendesah, dan berteriak dibawahku sayang"

"Benarkah? Sayangnya aku yang akan bersenang-senang denganmu, Park Kijoon-ssi" ujar seorang pria yang tiba-tiba muncul dari kamar mandi.

Park Kijoon membelalakkan matanya tidak percaya. Pria yang selalu dihindarinya muncul. Pria masokist, mantan kekasihnya dulu.

"Da..Daniel!"

"Kau merindukanku, kucing nakal?" Kekeh Daniel sambil berjalan mendekat. Kijoon ketakutan.

"Menyingkir dari ranjang itu, kelinci. Kau menghalangi tempat bermain kami"

Jungkook langsung membuka matanya dan terkekeh, "Galak sekali, Polar Bear mesum ini! Akan kubantu agar permainan kalian lebih seru, paman" ujar Jungkook. Dengan cepat dia menusukkan sebuah jarum kecil ke leher Kijoon dan menyuntiknya, "Ini perangsang paling ampuh yang kuciptakan. Selamat menikmati hidanganmu, Pamanku tersayang!"

DOUBLE BUNNY GUARD (SEASON 1 END) ✔ --- EVERLAST MY GUARD (SEASON 2)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang