Malam tiba, setelah selesai mandi dahyun mulai menuruni tangga untuk menghampiri ayah dan ibunya yang sedari tadi menunggunya dimeja makan. Mood dahyun sebenarnya belum sepenuhnya kembali saat tadi sore melihat kedekatan sana dan Mark diaula.
Setiba dahyun disana, kursi digeserkan sedikit kebelakang agar ia bisa menduduki kursi yang berada didepan jisoo ibunya.
"Gimana orientasi kamu sayang? Lancar?" tanya jisoo
"Lancar mom" jawab Dahyun dengan singkat lalu memajukan kursinya sedikit kedepan
Jisoo mengambil nasi untuk ditaruh kepiring anak semata wayangnya itu, namun tatapannya terarah pada dahyun yang tampak muram, kusut dan cuek.
"Kira-kira disana ada cewe yang kamu suka gak?" tanya jisoo mengambil atensi dahyun untuk melihat kearahnya sekilas
"Enggak mom" lagi-lagi jawab dahyun dengan singkat
Suho yang mendengar jawaban dahyun langsung melihat lekat anaknya itu. Kedua orangtua dahyun sangat peka kalau anak mereka sedang ada masalah. Ingin menanyakan, tapi percuma karna dahyun pasti akan selalu menjawab gapapa.
"Bagus..! Gak usah naksir cewe disana" ucap suho
"Daddy kok ngomong gitu?" Heran jisoo
Suho menatap jisoo "Yaiyalah mom, disana kan orang miskin semua. Kamu lagi hyun, kenapa milih sekolah kaya itu? Kenapa gak sekolah dijerman aja kaya Daddy dulu"
"Ya karna sahabat dahyun sekolah disana dad, lagipula sekolahnya gak jelek-jelek amat. Dahyun nyaman kok sekolah disana" jelas dahyun
"Teman kamu yang mana sekolah disana?" Tanya jisoo
Dahyun mengambil sendoknya, sepiring nasi dengan bermacam lauk sudah berkumpul dipiringnya "Chaeyoung mom" kemudian dahyun mengambil nasi dengan sendok untuk dimakannya
"Ooo mommy ingat, chaeyoung yang pendek itukan?" Ingat jisoo akan teman SMP dahyun yang sering kerumahnya
"Iya mom"
"Kalau cuma sahabatan sih boleh sama yang miskin, tapi untuk calon istri kamu harus pilih-pilih Hyun" ucap Suho lagi
"Jangan dengerin apa kata Daddy, kamu boleh berteman dan berpacaran dengan siapa saja asal dia baik, jangan pernah mandang kekayaan mereka karna semua sama dihadapan Tuhan" jelas jisoo lalu menatap datar suho yang kini tidak berani melihat kearahnya
"Tapi Daddy ngomong gitu untuk kebaikan anak kita juga" gumam suho
"Apa? Apa? Mau ngebantah?" Jisoo menatap tajam Suho
"Enggak kok mom heheh" cengir Suho "Yaudah kamu sekolah aja yang bener, cari sahabat yang banyak gak usah pacar-pacaran dulu"
"Dahyun udah punya sahabat dad, dan dahyun mau dia jadi pacar dahyun" ucap sendu dahyun
KAMU SEDANG MEMBACA
Friendzone
Romance"Sahabatku-Cintaku" 🥇 #1 - saida [04-03-22] 🥉 #3 - 2yeon [13-04-22] 🥉 #3 - tzuyu [20-04-22] 🥇 #1 - mihyun [27-08-22] 🥇 #1 - dahyun [05-09-22] 🥉 #3 - Mina [16-09-22] 🥇 #1 - jitzu [19-05-23] 🥇 #1 - sana [19-08-23]