Yuhu-! Kali ini aku buat spesial edisi maljum🌚🍌🍑💦
Jisoo mengeliat merasakan sapuan lidah Taehyung pada telinganya. Bahkan tangan Taehyung tidak mau diam. Ia mulai menggeranyangi tubuh Jisoo.
"You'are mine baby" gumam Taehyung tepat di telinga Jisoo.
Air mata Jisoo jatuh, ia memang menyukai Taehyung. Namun, ia sadar jika orang yang di cintainya saat ini sudah menjadi Ayah tirinya.
Jisoo hanya bisa pasrah saat Taehyung membuka kancing piyama memperlihatkan dua gundukan manis yang tertutupi bra.
"Wae?" tanyanya, melihat raut wajah Jisoo nampak tidak senang.
Jisoo mendorong tubuh Taehyung lalu membenarkan kembali piyama. "pergi" lirihnya, pelan.
Wajah Taehyung merah padam, tentu saja ia marah. Taehyung sudah horny tapi Jisoo malah mengusirnya.
"Wae? Kau tidak suka aku melakukannya?"
Jisoo memalingkan wajah, ia masih tidur terlentang di bawah Taehyung. Bukannya tidak ingin, hanya saja Jisoo belum bisa menerima Taehyung sebagai ayah tirinya.
Pemuda yang sangat ia cintai. Haruskah Jisoo berbagi kasih dengan ibunya sendiri?
"Kau marah? Bukannya dari awal kita sudah setuju tentang ini. Bahkan, dulu kau yang mendesakku untuk menikahi ibu mu" ungkap Taehyung kesal.
Yah, Jisoo lah yang meminta Taehyung menikahi ibunya. Namun ia tidak menyangka jika akan merasa sesakit ini.
"Aku bilang pergi! Apa kau tidak dengar?!" bentaknya.
Dengan perasaan dongkol, Taehyung beranjak dari tempat tidur. Ia memunggut bajunya di bawah lalu keluar tanpa lupa menutup pintu.
Air mata Jisoo luruh, mengalir dari sudut matanya. Gadis itu mulai terisak. Samar-samar Taehyung dapat mendengar suara tangis Jisoo dari luar pintu.
"Aku tidak akan melepaskan mu. Jisoo-ah,"
****
Paginya Jisoo bangun dengan mata bengkak karena semalam suntuk menangis. Ia menyingkap selimut, lantas bergegas ke kamar mandi. Suara emercik air terdengar sampai keluar.
Tanpa Jisoo sadari sepasang mata tengah mengintai-nya. Ia tengah menunggu Jisoo keluar dari kamar mandi. Yah, siapa lagi kalau bukan Taehyung.
Semenjak kehadiran Taehyung di rumah. Jisoo seolah menghidarinya, sudah sebulan ia tinggal namun baru semalam Taehyung bisa menyentuh gadisnya lagi.
Taehyung benar-benar tidak tahan dengan sikap dingin Jisoo. Kali ini, ia tidak akan diam saja. Meski alibi Jisoo melakukan hal ini hanya demi kebahagiaan ibunya.
Lalu bagaimana dengan Taehyung? Dia kekasihya, yang Taehyung butuhkan adalah Jisoo. Meski bisa di bilang ibu Jisoo nampak muda dan cantik. Namun sampai sekarang Taehyung belum pernah menyentuhnya sama sekali.
Ceklek
Jisoo tersentak kejut, saat melihat Taehyung duduk di tempat tidurnya.
"Kenapa kamu bisa ada di sini?"
Taehyung tersenyum getir, sekarang gadisnya tak lagi mau menyebut namanya. Sebenci itukah Jisoo padanya? Lantas mengapa dia memaksa Taehyung menikahi ibunya?
Taehyung berdiri menganyukan kaki mendekati Jisoo "Jangan mendekat, atau aku akan berteriak" ancamnya.
Mendengar ancaman Jisoo bukannya takut, ia malah bernafsu melihat gadis itu. Apalagi Jisoo yang hanya mengenakan balutan handuk membungkus tubuhnya membuat libido Taehyung naik.