Dua orang pemuda tengah berjalan beriiringan di koidor sekolah. Mereka merasa tidak nyaman, terhadap tatapan orang di sekitarnya mereka bernama Kim Taehyung dan Jeon Jungkook. Dua sahabat yang diisukan gay.
Sebenarnya, mereka cuma teman dekat biasa. Kadang orang selalu menilai dan berspekulasi seenaknya sendiri. Tanpa mencari tahu tentang fakta kebenaran adanya.
"Gue beneran ngak yangka ama mereka berdua. Semoga tuhan, masih menyisakan cogan di dunia ini"
"Duh sayang banget ya ama mereka. ganteng doang tapi--kok, g*y"
"Kayaknya gue harus pindah haluan. Masa iya, gue suka sama penyuka sejenis. Iiieuhh, jijik!"
Jungkook berdehem pelan dan melonggarkan ikatan dasi. Pasalnya dia benar merasa risih, mendengar bisikkan setiap murip yang menatap aneh pada mereka. Sedang Taehyung, dia jalan anteng-anteng aja kek ngak ada beban.
"Tae, gue mau ke toilet dulu lagi kebelet nih" ucap Jungkook buru-buru pergi, meninggalkan Taehyung.
"Euh, Kook! Toiletnya di san--a" tunjuk Taehyung kearah belakang, tapi Jungkook udah lari cepet bener, kek angin.
Taehyung mengaruk tengkuknya yang tidak gatal. Melihat tingkah aneh Jungkook, seperti menghindarinya akhir-akhir ini. Entah angin berhembus dari mana, mendatangkan isu jika mereka berdua g*y.
Awalnya Taehyung tidak terlalu memusingkan isu tersebut. Toh mereka tidak melakukan hal senonoh, seperti apa yang orang pikirkan. Tapi lambat-laun Taehyung mulai menyadari rasa kegelisahan Jungkook.
Taehyung menganyunkan kaki, menuju kelas sendirian. Saat memasuki kelas Taehyung sudah di sambut, sama bucin sableng tak lain tetangga Taehyung bernama Kim Jisoo.
"Tumben sendirian aja, bini lu mana?" tanya Jisoo, dengan cengiran Khasnya.
Taehyung merollingkan mata malas, tak menanggapi ejekan Jisoo dan memilih duduk di tempatnya. Jisoo mengekori Taehyung dari belakang, kemudian menarik kursi lalu duduk di depan Taehyung.
"Ngapain, lu kesini? Pergi sana, ngerusak pemandangan mata gue aja" keluh Taehyung.
"Lu kira gue suka disini?! Mending gue tuh, menatap kesempurnaan pahatan tuhan di wajahnya Suga oppa"
"Ya udah, sono lu! Jangan di sini" usir Taehyung.
"Gue kesini itu mau ngomongin hal penting sama lu ama Jungkook"
"Di rumah juga bisa Jis, bosen gue tuh liatin muka lo tiap hari"
"Kalo lo ngak mau liatin muka gue, tinggal tutup mata aja!"
Jungkook pun datang, Ia berdiri di ambang pintu ingin masuk. Tapi ragu, Jungkook tidak mau menganggu Taehyung dengan Jisoo. Mungkin dengan cara menjauh, semua orang akan mengubah pikiran mereka. Terhadap dirinya, pikir Jungkook.
"Jungkook jangan bengong aja, sini" Seru Jisoo.
Jungkook tesenyum Ia melangkah maju. Namun dari arah belakang, seseorang dengan sengaja menabraknya hingga tubuh Jungkook terhuyung kesamping.
Taehyung melihat itu marah, Ia berdiri hendak mendekati Jungkook tapi Jisoo memintanya untuk tetap tenang. Taehyung pun kembali duduk, di ikuti Jisoo.
"Upss, Sorry gue ngak liat" ucapnya tanpa rasa bersalah bahkan terdengar nada seakan mengejek.
Orang yang menambrak Jungkook seorang namja bernama Oh Sehun bersama dua temannya Baekhyun dan Kai.
"Lagian, lu ngapain di sini. Halangin orang mau lewat aja" ujar Baekhyun yang di susul Kai di belakangnya.
"Eh Bucin, ngapain di sini? Lu pindah kelas?" tanya Baekhyun.