54

11.3K 1.2K 32
                                    


Yibo dan Haikuan bekerja lebih keras dari sebelumnya karna ayah Yibo akan melakukan Tender besar, Zhou Cheng yang masih sulit menjaga baby agak merasa kerepotan.

" Kuan, tidak bisakah katakan pada paman kalau kau tidak bisa seaktif biasanya ? Aku agak kesulitan jika hanya sendirian " kata Zhou Cheng.

Bekas jahitannya belum pulih sepenuhnya, makanya Zhou Cheng masih sulit beraktivitas, si baby nya pun maunya bersama Mama nya untuk menyusu atau sekedar menempel saja. Zhou Cheng yang mudah marah kini jadi Mama yang pengertian dan bersikap baik. Tentu saja tidak mungkin dia tetap jadi seseorang yang menarik urat demi mengurus keluarga nya kan ?

" A-Cheng, aku minta maaf tapi tidak bisa. Minta temani Xiao Zhan saja ya ? Dia pasti kesepian juga. Um ? Aku pergi "

" Kuan.. akhh.. " rintih Zhou Cheng saat akan mengikuti Haikuan.

Haikuan tidak melihat itu dan terus berjalan keluar dari rumah.

Zhou Cheng mencoba untuk menenangkan diri nya dari rasa sakit di perutnya yang tanpa ia sadari air matanya terjatuh " aku butuh kau bukan orang lain " gumam Zhou Cheng.

**

Yibo sarapan terburu-buru, Xiao zhan menggeleng pelan " nah ini bekalmu, Hati-hati di jalan " kata Xiao Zhan.

Baru Yibo akan pergi, tapi ia berbalik dan mengecup bibir Xiao Zhan di depan anak-anak nya " aku pulang telat, kau juga temani Zhou Cheng saja di rumahnya. Ajak anak-anak mereka libur kan ? Hati-hati kalau mau pergi ok ? " Kata Yibo lalu pergi karna hari ini Haikuan yang menjemput nya.

" Mommy, ayo ke lumah adik huan " kata Jia dengan senang.

Xiao Zhan tersenyum segaris " selesaikan sarapan kalian, bawa Mainan satu saja oke ? "

" Otayy " pekik kedua gadis kecil itu.

Xiao zhan agak khawatir dengan Zhou Cheng, dia baru saja melahirkan tapi sudah di tinggal-tinggal lama oleh Haikuan.


࿇ ══━━━━✥◈✥━━━━══ ࿇


Sesampai di rumah Zhou Cheng, Xiao Zhan di sambut tangisan bayi yang sangat kencang bahkan tercium aroma bakaran dari belakang.

" Han bawa adik ke kamar Huan, Mommy akan cek ke belakang " kata Xiao Zhan panik.

Ia berlari dan menemukan Zhou Cheng sedang membakar buku entah buku apa.

" A-CHENG! " pekik Xiao Zhan menarik Zhou Cheng dari baki pembakaran.

Zhou Cheng hanya diam dengan kosong " Xian datang, aku akan - "

" Ada apa denganmu ? A- Huan menangis di dalam sendiri kau menghidupkan air di kamar mandi juga kompor, MAKSUDMU APA ?! " marah Xiao Zhan.

Tiba-tiba saja Zhou Cheng malah pingsan.

" A-Cheng? A-CHENG! "

**

     Haikuan di marahi habis-habisan oleh ayahnya Yibo karna kesalahpahaman antara Investor dari jauh begitupun dengan Yibo yang di tuduh teledor akan hal penting ini. Mereka berdua sedang berada di kafetaria kantor.

" Perasaanku tidak enak sejak tadi pagi, aku kasihan pada Istriku dia baru keluar dari rumah sakit kemarin lalu aku khawatir tadi pagi juga - "

Drrrrt... Drttt...

" Sebentar kak, Zhan telepon " kata Yibo lalu mengangkat panggilannya.

Young Daddy [ YiZhan ] ✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang