55

16K 1.2K 104
                                    

      Keseharian Haikuan sekarang hanya seputaran Kantor, Zhou Cheng dan Qi Xuan. Selama dua bulan Haikuan menjalani pekerjaan di di rumah sekalian membantu Zhou Cheng yang belum bisa sepenuhnya beraktivitas, sekalian menemani baby Huan yang harus kenal Papa nya. Haikuan sangat menikmati kesehariannya bersama keluarga kecilnya yang tanpa ia sadari ia tidak bisa jauh dari Istri dan anaknya.

" Kuan, ini jam 3 subuh apa yang kau lakukan " kata Zhou Cheng kesal ia kira Huan terbangun dan mencari susu ternyata ayahnya yang mencari susu.

" Aku mau manja " kata Haikuan mendusel di dada Zhou Cheng.

" Kau hanya ke Tianjin bahkan hanya makan waktu 1 jam lebih tidak sampai menginap " omel Zhou Cheng.

" Sebentar saja, ya ? Mama ya ? " Rayu Haikuan.

Zhou Cheng menghela nafasnya, selama dua bulan di rumah bekerja nya Haikuan suka manja berlebihan jika harus keluar kota bahkan yang jaraknya cukup dekat saja manjanya akan melebihi XiaoHan padanya jika ingin di buatkan sup jagung.

Zhou Cheng memainkan surai kecoklatan Haikuan " pelan-pelan saja " kata Zhou Cheng.

Mendapatkan lampu hijau Haikuan mengecup di antara dada Zhou Cheng, mengecup, jilat dan gigit bahkan ia menghisap bagian dekat puting sebelah kiri Zhou Cheng.

Zhou Cheng menahan desisannya takut Huan terbangun, ia meremat bahu Haikuan. Nafasnya memberat karna menahan desahan.

Haikuan menghisap dan memainkan lidahnya di atas puting yang membengkak itu.

" Sshhh... Kuan.. "

Haikuan menelan salivanya dan bergerak mendekati bibir Zhou Cheng, ia melumat bibir bawah Zhou Cheng dengan lembut. Zhou Cheng melingkarkan tangannya di leher Haikuan dan melesakan lidahnya di dalam mulut Zhou Cheng, bergulat lidah dan saling mengeksplor mulut masing-masing.

" Jangan berisik " kata Haikuan saat Zhou Cheng tidak sengaja mendesah.

" Tidak bisa " kata Zhou Cheng lalu melipat bibirnya yang membengkak.

Nafas Haikuan juga tidak beraturan, ia menggendong Zhou Cheng ke ruang tengah tidak lupa menutup pintu. Kamar mereka sudah menggunakan doorstop agar si baby tidak terganggu jika ada suara dari luar kamar.

" Ahhkhh.. kuannhh.. please " Desah zhou Cheng terlepas karna Haikuan melesakan jari tengah dan manisnya ke Hole Zhou Cheng.

Haikuan kembali melesakan lidahnya untuk membungkam Zhou Cheng, tangan Zhou Cheng meremat punggung lebar Haikuan.

Haikuan mengangkat Zhou Cheng seolah pria manis itu tidak berat kedalam pangkuannya " kau bisa kan ? " Kata Haikuan melepas setengah celananya dan memperlihatkan kejantanannya yang menegang sempurna itu.

Zhou Cheng menggeleng " Sepertinya tidak.. aku - "

Haikuan mengarahkan penisnya tepat di dekat Hole Zhou Cheng " duduk sayang " kata Haikuan dan Zhou Cheng menggeleng.

Haikuan menarik tangan Zhou Cheng agar tubuh nya menempel dengan Haikuan dan membawa tubuh Zhou Cheng berbaring di sofa.

Haikuan memberikan tanda di sekitar dada dan melesakan penisnya saat ia merenggangkan kedua kaki Zhou Cheng agar melingkar di pinggangnya.

" Aaaakkhh.. hahhh... Dorong saja jangan pelan-pelan sakit sekali " pinta Zhou Cheng.

Haikuan tidak mau Zhou Cheng buat keributan ia tersenyum dan menyumpal mulut istrinya dengan bibirnya tanpa pikir panjang langsung mendorong penisnya.

" UGHH.. "

Zhou Cheng mendesah karna sakit sedangkan Haikuan karna terjepit, sensasi yang lama ia tidak rasakan.

Young Daddy [ YiZhan ] ✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang