Heylaaa!
Jangan lupa penuhi paragrafnya dengan komen, ya❤
- Happy Reading -
24. Hujan
"Azel ...." cacau Reyndra dengan mata terpejam namun tidak tidur. Iya, kejadian waktu itu terulang kembali. Dan kurun waktunya juga sama persis, yaitu 3 hari.
Seharusnya sore ini Reyndra sudah diperbolehkan pulang dari rumah sakit, ya meskipun statusnya adalah pasien pulang paksa. Sebab Reyndra terus mengeyel agar ia bisa segera keluar dari sanatorium ini. Namun melihat kondisinya yang semakin parah bahkan demam seperti sekarang, Dokter langsung membatalkan perizinan tersebut. Dan dengan terpaksa, infus Reyndra yang sudah terlanjur dilepas harus kembali ditancapkan lagi. Entah sudah berapa kali infus itu dilepas pasang.
"Ya Gusti ... sabar, ya, nak. Sebentar lagi pasti Saddam balik bawa informasi tentang Azel. Istighfar dulu, yuk. Eh tapi kamu masih inget lafadz istighfar?" rentet Vania.
Alih-alih istighfar, yang ada justru racauan gelisah. Reyndra menggonta-ganti posisi tidurnya, badannya terasa remuk di segala sisinya. Ditambah lagi, deru napasnya yang hangat, matanya yang pedas dan suhu panas tubuhnya yang tak kunjung turun membuatnya semakin tak nyaman.
Melihat kondisi ini, Vania menjadi penasaran. Apa memang ada penyakit rindu? "Coba tanya Ceu Gug Gug deh."
Kangen sampai sakit, panas, pokoknya seperti kesurupan reog, penyakit apa ya namanya? Vania mengetikkan itu pada papan pencarian di aplikasi Google-nya.
Hingga munculah satu judul artikel yang langsung Vania tekan dan baca.
Menurut Dr. Gary Brown, seorang ahli terapi hubungan menyatakan bahwa merindukan seseorang sampai mengalami sakit fisik disebut Lovesickness. Lovesickness is a pining for a loved one atau bisa diartikan sebagai perasaan yang amat sangat rindu terhadap seseorang yang teramat kita cintai, baik keluarga, pasangan maupun sahabat.
"OOOOOO!" Vania ber-oh ria dengan mulut yang terbuka lebar. "Ternyata beneran ada. Kayak yang lagu i love you to the bone itu kali, ya? Cintanya sampe ke tulang-tulang."
"Mih," panggil Reyndra lirih lantun, "Reyndra mau digenggam, tangan Reyndra dingin."
"Wadoh! Genggam? Terus kalo si Yodha cembokur begimane nih urusannye?"
"Canda zeyeng." Dengan lekas, Vania meletakkan ponselnya dan meraih tangan putranya. "Reyndra hebat kuadrat. Pokoknya kesayangan Mamih harus terus sabar, okey, ganteng?"
Reyndra mengangguk pelan, semakin mengeratkan genggamannya dengan Mamihnya, dan genggaman itu ia letak pada ceruk lehernya. "Reyndra butuh doa Mamih, biar Reyndra bisa kuat terus sampai lima tahun ke depan."
"PASTI KUAT DWOOONG!" jawab Vania.
Satu tangan yang menganggur, Vania gunakan untuk mengusap-usap rambut putra semata wayangnya itu dari depan ke belakang secara berulang-ulang. "Papih kamu juga dulu gitu waktu ngedeketin Mamih. Bapaknya Mamih—opa kamu—kan galak banget dia. Apalagi dia orang Surabaya asli, mulutnya ceplas-ceplos kalo nyap nyap. Terus tau nggak senjata apa yang opa pakai buat meringatin papih biar papih nggak nyakitin Mamih? CANGKUL NJREEET!"
KAMU SEDANG MEMBACA
STRICT
ChickLitNovela ini mengisahkan tentang gadis SMA berjenama Azelleea Czara Queen Ganendra, yang memiliki orang tua protektif, dan kembaran laki-laki yang sangat amat posesif. 'Percintaan'? Azel belum pernah masuk ke lingkup itu. Belajar dan belajar adalah fo...