PERINGATAN YANG DIBAWAH UMUR JANGAN DIBACA!!!Sebelum cerita ini dimulai author ingin berterimakasih kepada 76 yang telah membaca, 26 vote, dan 25 komen. Thank you so much.
😳 HAPPY READING 😳Leo membuka pintu kamar kristal keras
" woooo sabar, apakah kau sudah siap menjadi makan- "
" DIAMM KAU SETAN! APA YANG SEBENARNYA SUDAH KAU LAKUKAN? HAH!!! " teriak leo emosi.
Muka kristal seketika datar. ' austin ' batinnya
" KAU BENAR-BENAR KETERLALUAN YAHH!! APA YANG SEBENARNYA TELAH KAU LAKUKAN? HAH! " teriak leo emosi.
" apa yang kau katakan ini leo? Aku tak mengerti maksudmu " ucap kristal lembut.
" JANGAN PURA-PURA TIDAK TAU YAHH! KENAPA IBUKU MENJADI SEPERTI ITU? DAN KENAPA, kenapa aizel bilang kalau aku barus saja dikeluarkan dari sekolah? " ucap leo putus asa, masa depannya hancur ia tak bisa pergi kesekolah lagi. Mau jadi apa dia nanti? Pengangguran?
" tidak ada yang terjadi leo, semuanya baik-baik saja " ucap kristal
" KAU SETAN JELAS-JELAS SEMUANYA TIDAK BAIK-BAK SAJA BANGSAT " Ucap leo tak bisa membendung amarahnya lagi ia langsung saja menerjang kristal, leo tak melihat kristal sebagai perempuan lagi sekarang. ' persetan dengan gendernya aku akan menghajarnya ' batinnya.
Kristal tersenyum sedikit lalu menghindari terjangan yang diarahkan leo padanya. Kemudian menjatuhkan leo keatas kasur dan menindihnya. Tangan leo kristal tahan diatas kepalanya sehingga leo tak bisa melakukan perlawanan yang berarti bagi kristal.
" kau ingin tau apa yang telah aku lakukan hmm? " ucap kristal mencurigakan
" LEPASKANNN AKU BANGS- HMPPPP " teriakan leo terhenti saat kristal mencium bibir leo, leo memelototkan matanya kaget dan semakin memberontak. Karena merasa terganggu kristal mengigit bibir leo keras, dan mencengkram tangan leo erat. Leo mengeram kesakitan, bibirnya mati rasa.
Lidah kristal menyapu deretan gigi leo dan sesekali bermain dengan idah leo yang tidak merespon lidah kristal, saliva keduanya bercampur dan mengalir ke dagu leo. Leo yang semulanya memberontak sekarang diam karena sudah hampir kehabisan napas. Tetapi, tidak ada tanda-tanda kristal akan menghentikan ciuman keduanya.
Tubuh leo semakin lama semakin melemah, melihat hal ini kristal malah tersenyum kecil melihat leo yang sudah pasrah. Merasa sudah cukup menyiksa leo, kristal pun melepaskan ciumannya. Leo menarik napasnya heboh, ia hampir saja mati konyol karena manusia bernama kristal yang menciumnya tanpa jeda.
" aku melakukan semua ini karena aku mencintaimu leo " ucap kristal menatap leo lembut sambil menghapus darah di bibir leo akibat luka yang ia hasilkan tadi.
" apa yang kau lakukan? " ucap leo terengah-engah
" kau tak perlu tau apa yang telah aku lakukan leo " ucap kristal sambil menciumi leher leo.
" ahhh....kristal apa yang kau ehhmmm.. lakukan hen - hentikan " ujar leo seraya menjauhkan lehernya dari kristal. " ahhhh... " desahnya tetapi leo cepat-cepat menutup mulutnya, malu karena desahannya itu.
" kau sukakan? "
" ahhhh.. tidakkk "
" tubuhmu jauh lebih jujur dari pada mulutmu, lihat apa yang sedang mengembung di selangkanganmu ini? "
" AHHH...HMMM " desah leo kuat saat kristal mengelus adiknya pelan.
LEO POV
Ahhhh aku tak bisa menghentikan ini, lidahnya di leherku dan tanggankan di selangkanganku membuat aku tak berdaya. Aku selalu membayagkan mengagahi perempuan dengan dada yang besar di mimpiku tapi sekarang apa ini? Aku digagahi perempuan? Tidakkkkkk..... tapi rasanya en- tidak-tidak ini tidak enak.
" kris hentikan! Aku sedang marah padamu " ucapku mengerakkan kepalaku kekanan dan kekiri agar krisial ini berhenti menjilati leherku.
" Diamm! " ujar kristal padaku dengan nada biasa tapi entah kenapa ada nada perintah yang tak mau dibantah didalam kata itu sehingga membuatku takut untuk membantah perkataan itu dan memilih diam.
" ahhhh....aku tak mau kris " tubuhku merinding merasakan gerakan tangan kristal yang meraba tubuhku ini, apa yang harus aku lakukan? Aku tak mau melakukannya tapi aku penasaran dengan rasa yang disuguhkan kristal padaku. Haaaaa aku akan gila.... " ahhhhh.... " bangsat kenapa aku mengeluarkan desahan laknat itu.
" kau yakin tak mau melakukan ini hmmm " ucap si krisial ini padaku. tapi tunggu, sejak akpan bajuku terlepas dari tubuhku, ahhhhhh sial ia menjilat putingku.
" krisssss kristal.... Tidakk " ucapku menolak sentuhan kristal, tapi bangsatnya kristal malah semakin gencar menjilati dan ahhhhh mengigit putingku.
" tapi tubuhmu- "
" HWAAAA maafkan aku, aku tak tau jika kalian sedang melakukannya. Lain kali tutup pintunya kris " ucap austin didepan pintu. Apaaa austin hwaaa kenapa ia ada disini?
Tapi tunggu ini kesempatan yang bagus untukku lari, dan tanpa a b c d e f g lagi aku langsung menendang selangkangan kristal hahahahhahha rasakan itu!! kristal langsung merintih kesakitan, aku kasian padanya tapi aku tak punya waktu untuk mengasihaninya.
" terima kasih austin " ucapku sambil pergi meninggalkan kamar laknat itu.
LEO POV END
" maaf kan aku nona, aku tak sengaja sumpah kupikir leo tak akan pergi kekamarmu " ucap austin pada kristal.
" tutup mulut! " ucap kristal dengan nada mengancam.
Austin menghela napasnya kasar " kuharap kau melepasnya ia kris, ia sudah sangat merindukan keluarganya. aku permisi dulu, sampai jumpa besok nona " ucapnya sopan sambil membungkukkan badannya.
Kristal tak menjawab ucapan austin, ia kesal sekali sedikit lagi ia bisa merasakan tubuh leo yang selalu ia lecehkan didalam mimpinya. Tapi semua itu sirna karena satu orang yang sialnya ia tak bisa memarahi orang tersebut.
" kau mungkin bisa lepas kali ini leo tapi akan aku pastikan kau tak bisa lepas lain kali " ucap kristal penuh tuntutan.
Sedangkan dikamarnya leo sedang mengerutu karena mendapati lehernya yang penuh dengan kissmark dari kristal.
" sialan itu, akan aku beri pelajaran " ancam leo. Tapi tiba-tiba leo mendadak murung karena teringat keluarganya. ' ibu aku merindukanmu ' batinnya sambil menangis.
Bersambung....
Haaaaa semoga kalian suka bagian ini, author tidak pandai membuat bagian panas.
Sampai jumpa minggu depan.
Bye bye.....
KAMU SEDANG MEMBACA
My Female Alpha [END]
WerewolfSebuah cerita klasik yang menceritakan seorang omega bernama leo yang tak rela menjadi seorang omega dan selalu meragukan gender keduanya tersebut. Apakah leo masih akan terus terusan menentang bahwa ia omega atau justru ia akan menyerah dan meneri...