Sweet Scandal - Part 11

2.7K 309 7
                                        

Joker Couple comeback lagi nih.

Happy reading semuanya.

🧡🧡🧡

Daxter nampak berjalan ke sana ke mari di ruangan Yasmine yang membuat Jovanka menatap laki-laki itu kesal. Sejak sampai di ruangan sahabatnya itu beberapa menit yang lalu, Jovanka hanya menemukan Daxter yang nampak tidak tenang karena Yasmine sedang membantu Brishen yang sedang buang air besar.

"Can you stop it, Daxter? Kepala aku pusing lihat kamu mondar-mandir nggak jelas gitu!" kesal Jovanka yang tak diindahkan oleh laki-laki itu. Jovanka yang sudah benar-benar kesal pun segera menarik lengan Daxter hingga laki-laki itu menatapnya dengan sorot mata yang lain dari biasanya.

Jika biasanya Daxter menatapnya dengan tatapan menantang dan seakan ingin mengajak perang dengannya, kali ini Daxter menatapnya dengan tatapan sayu antara bingung dan ragu. Entah apa yang sudah terjadi kepada laki-laki itu atau apa yang sedang dipikirkannya, namun kali ini Jovanka merasa iba.

"What happened, Daxter? Tell me what's wrong?" suara Jovanka melunak. Jovanka kesal kepada dirinya sendiri, entah mengapa dia selalu merasa iba dengan orang-orang yang seperti Daxter sekarang ini. Jovanka selalu tak tega mengacuhkan orang-orang yang membutuhkan bantuannya.

"Lo pasti udah lihat berita gue sama Delia, lawan main gue" kata Daxter yang diangguki oleh Jovanka.

Tentu saja dia sudah membacanya semalam karena berita itu meledak sekali di pasaran karena baik Daxter maupun Delia merupakan model dan bintang iklan papan atas di Indonesia.

"Semua itu nggak sepenuhnya hoax. Jadi Delia memang mantan pacar gue dan gue yang nggak bisa move on itu... gue merasa udah move on kok. Tapi habis ini gue ketemu dia, gue takut aja kalau ternyata gue memang belum move on dari dia padahal Delia yang sekarang sama sekali nggak layak lagi gue cintai" jelas Daxter begitu saja.

Entah kenapa Daxter sangat ingin berbagi keluh kesahnya sekarang dan hanya ada Jovanka di hadapannya sehingga Daxter menceritakan kegelisahannya kepada wanita itu.

"Calm down, Daxter. Aku yakin kamu sudah melupakan Delia. Melihat history kamu yang sudah dating dengan banyak gadis" Daxter cemberut mendengar kalimat terakhir Jovanka yang malah dibalas wanita itu dengan kikikan geli.

"Everything will be alright. I'm promise you" lanjut Jovanka saat Daxter sudah kembali berjalan mondar-mandir dengan tidak jelas. Jovanka menarik Daxter hingga laki-laki itu terpaksa kembali duduk di sebelah Jovanka.

"Oh, itu nggak mungkin, gue yang baru dengar namanya aja udah bingung gini. Gimana nanti kalau ketemu, gue bisa bernostalgia sampai gila!" kesal Daxter dengan frustasi.

"Hey, listen to me" Jovanka pun menangkup wajah Daxter agar laki-laki itu menatapnya. "I think you're very good at acting. So why don't you just pretending like you have a girlfriend? Aku rasa dengan begitu publik akan berpikir jika kalian hanya mantan pacar dan kamu sudah move on dari dia. Masalah selesai" jelas Jovanka yang membuat mata Daxter berbinar.

"Lo juga mikir gitu kan, Jo?! Gue juga mikir begitu! Tapi Mbak Yasmine sama Mas Albi bilang kalau itu adalah ide yang buruk karena kalau ketahuan mereka nggak akan percaya lagi sama gue mengingat dulu gue pernah bohongin mereka sekali" Daxter menghela nafasnya dalam-dalam.

"Then make it convincing" balas Jovanka yang membuat kening Daxter mengkerut. "Bilang aja kamu udah punya pacar dan kalian long distance relationship jadi kamu nggak bisa kenalkan dia ke publik. Then a few months later just say you guys broke up" dan Daxter terpaku di tempatnya.

Apa yang dikatakan Jovanka sangat sama seperti apa yang ada di kepalanya.

"Jangan ajarin artis aku buat bohong, Jovanka" suara Yasmine yang nyaring membuat keduanya menoleh. "Aku nggak mau karir Daxter selesai sampai di sini kalau orang-orang tahu jika berita itu hanya kebohongan" lanjut Yasmine yang sudah menurunkan Brishen dari gendongannya.

"Yasmine, hanya itu cara satu-satunya untuk melindungi karir Daxter. Okay aku yakin semuanya akan baik-baik aja meskipun fakta tentang Daxter dan Delia yang merupakan mantan pacar tersebar ke publik. Tapi lihat keadaan Daxter sekarang, semua fans Delia mengatainya gagal move on, dan fansnya sendiri mencoba mencari kebenaran atas semua berita itu. Don't you feel sorry for him?" Yasmine nampak terdiam di tempatnya.

"Jika ditemukan kebenaran atas itu, apa menurut kamu Daxter akan tetap di posisinya yang sekarang? Apa filmnya nanti juga akan sukses? Nggak, Yasmine. Yang ada Daxter akan jadi bahan bullyan publik karena dia nggak bisa move on dari mantan pacarnya dan cewek-cewek yang selama ini diisukan pacaran sama dia hanya menjadi pelarian. His image is going to be very bad"

Yasmine mengurut keningnya yang terasa berdenyut. Sebenarnya semua akan baik-baik saja jika Delia bukanlah seorang bintang iklan yang beberapa bulan lalu terlibat skandal perselingkuhan dengan seorang pejabat. Sekarang ini jika kebenaran hubungan Daxter dan Delia terungkap maka citra Daxter-lah yang akan menjadi buruk dan karirnya akan terguncang.

Bukan apa-apa, tapi netizen Indonesia sangat senang mengait-ngaitkan sebuah berita panas dengan berita panas lainnya yang sebenarnya sangat tidak berhubungan. Hal itu tentu saja hanya untuk menaikkan popularitas para artis yang terkait. Dan Yasmine tidak mau nama Daxter terseret dalam kasus Delia yang sama sekali tidak ada sangkut pautnya dengan Daxter.

"Lagian kenapa juga kamu dulu pacaran sama cewek kayak gitu?!" kesal Yasmine menatap Daxter yang sejak tadi hanya diam menatap perdebatan keduanya.

"Kan dulu Delia nggak begitu, Mbak. Dia perempuan baik-baik kok saat itu" kata Daxter membela diri.

"Yasmine, time changes everything. Aku, kamu, kita semua berubah seiring berjalannya waktu. Dalam hal ini nggak ada yang salah, hanya kitanya saja yang harus berpikir bagaimana cara menyelesaikan semuanya tanpa merugikan siapapun" Jovanka menepuk bahu Yasmine untuk menenangkan sahabatnya itu sebelum menoleh ke arah Daxter yang sejak tadi menatapnya.

"Sekarang kamu siapkan diri kamu untuk bertemu Delia. Bersikap biasa saja selayaknya kalian berteman, jangan bantah fakta kalau kalian adalah mantan pacar. Diamkan dulu sampai berita ini sedikit reda, nanti saat waktunya tiba baru kita ungkap kalau kamu sudah punya pacar" kata Jovanka yang diangguki oleh Daxter.

"Kamu sangat cocok dalam hal seperti ini, Vanka. Cerdas, tegas, penuh perhitungan, namun tetap tenang dalam mengambil keputusan, itulah kenapa aku sangat mengagumimu" kata Yasmine yang membuat Jovanka tersenyum malu.

Di tempatnya Daxter terpaku, entah mengapa kini Jovanka terlihat sangat menakjubkan di matanya. Benar apa yang dikatakan oleh Yasmine, wanita itu sangat tenang menyikapi semua masalah namun sangat cerdas dan tegas untuk mengambil sebuah keputusan yang penting dan tentu saja tepat.

"Oh my God, she is damn an amazing woman"

🧡🧡🧡

See you soon.

Much love💚
Jiwoo👰🏻‍♀️
12 Desember 2021🌱

Sweet Scandal✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang