BAGIAN 36 : COMEBACK

85 7 0
                                    


بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيم

"Kalo bisa , catat semua adegan bahagia dalam hidupmu. Biar disaat kamu sedih , kamu bisa menghibur diri kamu sendiri dengan hal itu."

-o0o-
Happy Reading
.
.
.

36.Comeback

Jumat pagi ini terlihat sangat cerah , ya maksud cerah disini adalah tidak hujan meski matahari sebenarnya juga tidak ada.

Bandara , lokasi terkini menjadi pusat dimana tiga orang disana sedang berdiri sambil memberi salam perpisahan. Suasana yang ramai kadang membuat Gadis itu malu sendiri , kenapa? Malu karna menangis saat mendapat pelukan dari dua orang yang sudah berumur didepannya.

Mereka berdua melepaskan pelukannya , mata yang berkaca-kaca itu menatap senyuman keriput dengan hati yang sedih. Memalingkan pandangannya dan menatap keduanya dengan seksama , karna besok sendiri pun sudah tidak ada wajah itu yang akan menyambut harinya di pagi.

"Shafa berangkat ya kek , nek". Ucap gadis itu sambil memegang satu koper besarnya.

Marlina menganggukkan kepalanya lalu tersenyum , mengusap jejak airmata di pipi cucunya dengan sayang. "Jangan nangis lagi nanti jelek , malu ketemu oranglain di pesawat nanti". Guraunya agar anak muda didepannya ini tersenyum.

Gadis yang memakai jilbab biru itu mengerucutkan bibirnya kesal , perusak suasana. "Ish nenek mah , biarin jelek ."

Marlina terkekeh pelan , lalu menolehkan kepala ke orang yang berada di bahu kanannya. "Kamu udah hubungin orangtuanya shafa kan?"

Luis menganggukkan kepalanya . "Udah , malah darikemarin sudah". Marlina menganggukkan kepalanya mendengar jawaban luis. "Bagus deh kalo gitu".

"Kalo sudah pulang jangan lupa sholatnya , nutup aurat tiap hari , jadi anak yang baik". Nasehat luis pada cucu kesayangannya.

"Iya kek , kakek udah bilang itu dri kemarin"

"Makan yang teratur , jangan main trus biar gak sakit , jangan pacaran , jangan keseringan main hp , jangan bergaul dengan teman gk jelas". Nasehat kali ini datang dari marlina.

Shafa menatap neneknya , lalu berkedip tiga kali. "Banyak banget 'Jangan' nya". Nada protes keluar di bibir gadis cantik itu.

"Udah sana berangkat". Usir luis

Gadis kecil itu menatap kakeknya dengan tajam. Hembusan kasar keluar dari mulutnya. Menatap kedua orang didepannya dengan seksama .

"Shafa pulang ya nek kek , assalamualaikum". Ucapnya sambil menarik kedua tangan mereka secara bergantian lalu menciumnya.

"Waalaikumsalam". Kata mereka serentak.

Setelah menyalimi mereka berdua shafa menarik kopernya dan pergi . Berat rasanya meninggalkan mereka , tapi masa dirinya harus tinggal disana selamanya?.

Sembari mengucap bismillah , langkah shafa memasuki pintu pesawat dengan senyuman manis dibibirnya , meski di hatinya ada sedikit rasa nyesek? Mungkin.

"Shafa comeback indonesia". Gumamnya dengan lirih.

Gadis itu mulai mencari tempat duduknya . Setelah ketemu , diapun meletakkan kopernya di atas dan duduk di dekat jendela. Kakek dan neneknya sangat pengertian kalo dirinya tidak suka deket dengan orang asing , makanya mereka memesankan dua kursi untuk satu orang.

CINTA YG PULANG (SELESAI)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang