Haihai apa kabar? Semoga sehat selalu ya.
Aku mau ngucapin makasih untuk 200k readers♥️
Jangan lupa untuk Follow, Vote dan Komen.
Happy Reading ❤️
"Dia seorang pelacur yang menyerahkan dirinya begitu aja sama Zero, sampai saat ini dia hamil anak seorang Azero. DIA JALAN*G!" Tuduh Manda.PLAK.
Tamparan keras Nara layangkan tepat di pipi kiri Manda.
"Udah fitnah nya?" Tanya Nara datar sambil mencengkram kerah baju sekolah Manda.
"Lepasin tangan lo!" Sarkas Manda namun tak dihiraukan oleh Nara.
"Lo nggak usah nuduh orang deh Man kalau gak ada bukti." Sahut Abadi.
"Lo semua mau bukti? Liat jari dia sama Zero, itu udah jadi bukti kalau mereka udah nikah karena dia hamil." Tuduh Manda.
Tapi emang bener sih.
"Heh, lo tau apa tentang hidup gue? Sampe beraninya nuduh gue jadi jalang. Lo gak sadar, semua yang lo bilang menju ke diri lo dan nyokap lo sendiri!"
"Gak usah bawa-bawa nyokap gue!" Sungut Manda.
"Kenapa, malu? Bukannya lo yang dukung nyokap lo itu buat jadi pelakor. Dan dengan tidak tau dirinya, elo juga berani buat deketin Zero bahkan ngemis-ngemis jadi pacarnya." Ucap Nara masih dengan nada datar.
"He-hehehe," tawa Manda renyah. "Lo kaya gini supaya ngalihin pembicaraan kan? Tapi sayangnya gue nggak sebodoh itu. Yang lagi kita bahas ini tentang lo, tentang anak yang ada di dalam perut lo." Balas Manda sembari mendorong bahu Nara dengan satu jari telunjuknya.
"Hah, Lo tolol yang ngalihin pembicaraan." Nara balas menoyor kepala Manda.
"Dari tadi yang kita bahas itu tentang nyokap lo yang jadi pelakor, kenapa malah jadi bawa-bawa gue?" Lanjutnya.
"Tapi nyatanya emang lo itu jalan*g-"
Plak.
Plak.
Nara menampar kedua pipi Manda. Walau ia sadar bahwa kenyataan diri nya sedang hamil, tapi ia bukanlah seorang jala*g. Semuanya dilakukan sepihak oleh rencana Zero.
"SIALAN!" Murka Manda.
Ia mendorong bahu Nara agar tangan Nara yang masih mencengkeram bajunya terlepas. Namun nihil, Nara benar-benar kuat, bahkan jauh diluar ekspektasi nya.
"Lo pikir gue selemah itu?"
Bruk.
Nara melempar tubuh Manda hingga terbentur ke salah satu meja kantin.
"Aww, eshh." Ringis Manda.
"Kenapa hem, sakit?" Tanya Nara sembari mendekatkan dirinya dengan Manda.
"Minggir lo sialan!" Sungut Manda.
"Gue denger katanya lo QUEEN bullying di sekolah ini, mana nih kekuatan lo? Kok gue liat malah jadi parasit disini?"
"Biasa dia ngandelin dua temennya yang hodob ini Nar." Sahut Rizky.
"Terus, kenapa lo berdua diem aja, takut?" Remeh Nara.
Evelyn dan Lusi saling pandang. "Jangan Lyn," cegah Lusi karena benar ia takut.
KAMU SEDANG MEMBACA
ZERO:Crazy Husband (END√)
Teen Fiction[𝓽𝓪𝓴 𝓼𝓮𝓶𝓾𝓪 𝔂𝓪𝓷𝓰 𝓫𝓮𝓻𝓪𝔀𝓪𝓵 𝓭𝓪𝓻𝓲 𝓼𝓮𝓫𝓾𝓪𝓱 𝓴𝓮𝓼𝓪𝓵𝓪𝓱𝓪𝓷 𝓫𝓮𝓻𝓪𝓴𝓱𝓲𝓻 𝓭𝓪𝓵𝓪𝓶 𝓼𝓮𝓫𝓾𝓪𝓱 𝓹𝓮𝓷𝔂𝓮𝓼𝓪𝓵𝓪𝓷 : 𝓫𝓪𝓷𝓪𝔂𝓪] . Ini kisah tentang Azero Gevano Wingston, pemuda yang menghalalkan segala cara agar me...