disebuah rumah yang cukup besar itu Mark sedang berada diruangan kerjanya, Olivia yang baru keluar dari kamarnya langsung mencarinya di ruangan kerja.
dia tau kemana Mark selalu singgah dirumah ini " Kau terlihat sedang sibuk " ujar Olivia.
" Aku harus membuat Presentasi untuk besok "
" beberapa hari yang lalu aku melihat Aletha di rumah sakit, apakah kalian benar-benar putus ?"
Mark menghentikan Jarinya yang sedang mengetik itu, seketika dia mengingat Aletha.
" Dia memintanya " jawab Mark.
" Kau bisa menjelaskan kepada dia, Aletha terlihat kurus akhir-akhir ini. "
" Aletha sangat pekerja keras, dia tidak pernah mengurus dirinya dengan baik kecuali menyelamatkan orang lain. "
" Maaf seharusnya aku tidak menerima pernikahan ini "
Mark tersenyum kecil " Sudahlah ini hanya bertahan satu tahun saja, kita berdua terjebak diantara keegoisan orang tua kita. Aku harus ke kantor " ucapnya yang langsung pergi dari sana.
Olivia terlihat sedih karena sejujurnya dia mencintai mark, tapi dia juga tau siapa yang Mark cintai. dia tidak ingin egois, hanya berharap suatu saat nanti Mark akan menatapnya sebagai seorang perempuan.
Mark keluar dengan mobil sportnya, disepanjang jalan dia terus menatap ponsel yang berwajahkan Aletha tapi saat dijalan dua mobil menghadangnya hingga dia harus mengerem dadakan.
" Buka ! Buka pintunya ! " ujar salah satu orang berpakain hitam yang terus mengetuk kaca jendela itu.
Mark melepaskan selt beltnya kemudian menuruti orang itu.
" Mau apa kalian ? ini jalanan umum sebaiknya minggirkan mobil kalian " ujar Mark.
" Mark ! " lalu ditambah satu mobil lagi yang datang, memanggil namanya begitu saja seakan sudah sangat kenal.
" Kau melakukan semua ini ?"
" Aku ingin pertanggungjawaban darimu, Aku hamil 8 minggu " ungkap Aletha.
Mark terdiam seribu bahasa mendengarnya " Nikahi aku mark ini anakmu ! " tekan Adelia.
" Itu bukan anakku " tolak Mark.
" Kau tidak ingat malam itu sudah menyentuhku ha ! atau kau mau ini ? "
dia memperlihatkan cuplikan video antara dirinya dan Mark yang sedang melakukan hal itu.
" Kau tidak punya malu ya ! kalian menjebakku ! aku hanya mencintai Aletha " ungkap Mark.
" Tapi aku sudah mengandung anakmu, Nikahi aku atau aku ungkapkan ke publik dan kau akan hancur perusahaanmu dan milik ayahmu juga hancur " ancam nya
" Tapi aku sudah menikah ! "
" Aku tidak peduli kau harus menikahiku. Ceraikan istrimu "
" Kau sudah gila "
" Aku beri waktu 1x24 jam untukmu, kuharap kau bijak dalam memilih "
***
" Selamat siang Dokter " ucap salah satu perawat yang masuk kedalam ruangannya
" Iya ada apa ?" tanyanya yang tadi sangat fokus dengan komputernya.
" Begini dokter tadi pagi ada salah satu keluarga pasien yang ingin ibunya tetap dioperasi tapi dia belum punya biaya, aku bilang sebelum administrasi diselesaikan maka tidak bisa. "
" Duduklah jangan berdiri kau mau bertambah tinggi ?" ujar Aletha, Perawat itu pun tersenyum.
" Apa mereka ada sesuatu yang berharga ? seperti ya yang dijaminkan "
KAMU SEDANG MEMBACA
Cinta Untuk Dokter Aletha
RomanceAletha Adina Bahreyin, wanita muda yang cantik sangat gigih dan pekerja keras. Setelah 10 tahun berada di Washington DC dia memutuskan untuk kembali ke indonesia untuk bertemu ibunya. tapi siapa sangka ternyata yang hanya dia temui hanya gundukan t...