kedatangan

103 32 0
                                    

Happy, reading

"Kedatangan, mu membawakan kebahgiaan tak tertandingkan"

raga revendra

raga revendra

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.



Acha, sedari tadi hanya terdiam sambil memeluk kaki jenjang nya di ranjang. Nadin yang sedari tadi sibuk menonton drama korea di laptop, mengeyir ia meyengol bahu Acha "lu? Kok bengong?ada masalah"

Acha tersadar mengusar wajah nya"ngk, cuman kecapean aja din. Lanjut nonton gih"nadin menganguk ia melanjutkan menonton.

"Apa? Kata ibu itu bener? Tapi ngk mungkin mama papa sayang kok sama acha. Kalo mereka culik acha pasti bakalaan mereka minta tembusan"batin acha.

Wanita paru, baya berjalan dan langsung memeluk acha" Senja, nak mama kangen"

Acha mengeyir, berusaha melepaskan pelukan dari wanita paru baya"maff, ibu siapa ya??, saya acha bukan senja"

Wanita paru baya itu, melepaskan pelukan nya"kamu senja, anak mama yang di culik 15 tahun yang lalu"jawap wanita paru baya, itu mengambil dompet dan menunjukan foto"itu, kamu nak, sama kakak mu"

"Mungkin, salah liat buk mama saya Nana, Papa saya yud"belum sempat melanjutkan perkatan nya wanita paru baya itu memotong nya. " Yudha adiputra? Dan Nana safitri "

Acha terdiam tak berani bekata kata, yang di jawap wanita itu benar"sebenernya nama mereka bukan, itu nama mereka .niken alifra, Dan yogi aldebaran Pengusaha suskes 15 tahun yang lalu yang sudah hilang tanpa jejak."ujar wanita paru baya, menghentikan perkatan nya.

"Kamu? Punya kan tahi lalat si kaki, sebelah kanan yang berbaris tiga rata" Ujar wanita paru baya, membuat acha semakin terdiam.

"Dan, di perut mu ada bekas biru akibat jatuh. Tengah main dengan kakak mu" Jelas, wanita paru baya tersebut.

Terkejut, yah acha sangat terkejut semua perkatan nya ada benar nya. Tanda Dan biru itu benar ada di dirinya.

Acha memukul kepala nya"ngk, ngk mungkin mungkin aja kan ibu itu tau gara gara dia pernah liat aku. Atau bisa aja ada mata mata"batin Acha. Menganguk yakin.

Acha, menarik selimutnya Dan berbaring di ranjang "din, gue tidur duluan yah"

"Iya, tidur sono gue Mau selesain satu eps lagi" Balas nadin. Menatap layar laptop dengan tersenyum sumpringah. Apa lagi ada adegan ber pelukan sangat Romantis bukan.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
unconditionalTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang