21. SEDIKIT SAKIT

2.1K 122 8
                                    

Haii hai hai welcome back, seriuss nanya kaliaan pada suka gak sama ceritanya🙈

Maaf banget author baru bikin part baru lagi karena author sakit lama banget jadi ya gitu deh🙂

Kalo suka jangan lupa masukin ke reading list kaliaan yaa,jangan lupa vote komen dan juga follow akun author 🐮

Happy Reading 🐮

Di rooftop sekolah, sekumpulan remaja laki laki sedang membolos kaliaan pasti tau jika seseorang yang membolos pasti di juluki dengan bad boy.

Sama seperti rey dkk, mereka sedang membolos dan merokok entahlah mengapa mereka sangat hobi untuk melakukan hal yang di larang di sekolah.

Tapi tak mengurangi ketampanan pada diri mereka,walaupun mereka bad boy mereka bisa membanggakan sekolah dalam bidang olahraga

"gimana markas aman kan??" tanya Rey.

"Aman broh" jawab Rady.

"Eh Al ngajak lo balapan lagi tuh" ucap Rady dan Rey pun menoleh.

"Kapan?" tanya nya.

"Gak tau, nanti gue tanya sama anak buah nya" jawab Rady dan di balas anggukan oleh Rey.

"Lo deket ama Vely bro?" tanya Adit.

"Gak" jawab nya.

"Halah bohong lu" ucap Badi.

"Serah klo gak percaya" jawab nya dan mengeluarkan asap rokok dari mulutnya.


"Ati ati saingan lo sama Al" kata Badi.

"Gue gak suka dia" jawab Rey santai.

"Ya ati ati aja, gue lihat Al punya rencana deh buat ngejatuhin si Vely" serius Adit.

"Bener, tiba tiba dia jadi deket kan sama si Vely kan dulu dia bully Vely" jawab Rady membenarkan.

Sedangkan Rey masih memikirkan apa yang teman nya bilang, bener saat ini rey sering melihat Vely dan Al jalan bersama sama seperti di danau.

Yaa orang yang melihat Vely dan Al di danau adalah Rey yang tidak senghaja melihat mereka berdua.

"Gue saranin ni ya lo harus jaga Vely" saran Adit.

"Gue setuju" jawab Rady dan Badi.

Sedangkan Rey pun hanya diam tanpa merespon apa yang teman nya bilang dan pergi meninggalkan mereka.

"Woy, elah malah pergi" ucap Adit.

"Yuk, cabut" ucap Badi dan di ikuti kedua teman nya.

Tanpa mereka sadari sedari tadi Vely tak sengaja mendengar percakapan mereka, ada sedikit rasa sakit di hati Vely ketika mendengar jawaban dari Rey.

Entah lah vely pun tak tau rasa apa yang dia rasakan saat ini, tapi rasa itu Vely buang jauh-jauh karena dia sadar dia bukan siapa-siapa dari seorang Reynanda.

Vely pun pergi dari balik pintu rooftop tersebut dan menuju kelas dengan hati yang sedikit kecewa.

"Lama amat bu lo ke toilet" tanya Risa.

"Gak papa" jawab Vely lesu.

"Lo kenapa? Lo gak papa kan?" tanya Lena.

"Gak papa kok" jawab nya di akhiri dengan senyuman palsu.

Teman-teman nya yang tak mau ambil pusing pun hanya ber-Oh ria nanti jika sudah waktunya mereka akan menanyakan nya lagi.

Setelah berapa jam akhirnya pelajaran terakhir selesai, lonceng pulang berbunyi menandakan waktu sudah habis dan waktunya mereka untuk pulang.

Vely dan teman-temannya pulang menuju parkiran Vely yang mengendarai mobil nya pun segera masuk ke mobil nya menuju rumah nya dia ingin segera pulang dan beristirahat.

"Gua balik duluaan ya bye" pamit Vely pada teman nya.

"Iya, Hati-hati Vel." ucap mereka dan di jawab dengan anggukan oleh Vely.

Huhu oke guys part barunya segini dulu yaa semoga kaliaan suka sama ceritanya yang gak nyambung ini 🐸

Cukup sekian dan terimagajih😍
Jangan lupa vote dan komen❤🔥

SEE YOU NEXT 👀

I'M NOT PCHYOPAT [Revisi]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang