Entah siapa dirimu yang bisa membuat ku
Menjadi penasaran tentang mu,
Curiga setiap waktu, hanya karna dirimu,
Rasa yang muncul tiba tiba
Seperti memori lama yang terulang kembali._Tissa anindya adista_
_o0o_
Happy reading
_o0o_"
Bunda sama papa udah ngerestuin hubungan kalian," Ucap sarah sambil tersenyum,
"Apa apaan sih bunda masih sekolah juga," Jawab Aris,
"Kan enggak apa apa jika di rencanakan dari sekarang," Tambah Danu,
Aris hanya menggelengkan kepalanya saja,
Percuma berdepat dengan orang tua nya, kan pada akhirya dia juga yang harus mengalah,Di sisi lain Tissa yang sudah selesai menggunakan kamar mandi di kamar nya Aris pun, kini telah keluar dari kamar mandi, Tissa berniat untuk kembali ke ruang makan, namun niat nya itu pun hilang saat melihat kondisi kamar Aris,
" Kamar nya rapi banget, unik lagi," Batin Tissa,
Tissa pun memutuskan untuk melihat lihat sejenak kamar Aris,
Kamar dengan ruangan yang besar,bernuansa elegan, cat dinding waran hitam dengan kombinasi putih, serta berbagai aksesoris geng motor, tak lupa beberapa foto dan berbagai penghargaan yang di pajang, ada gitar yang terletak di sofa dekat dengan jendela besar yang menghadap langsung ke luar balkon rumah,
Setelah Tissa puas memandang kamar Aris yang unik, tidak sengaja Tissa melihat buku yang berantakan di atas meja belajar,
Tissa pun memiliki niat untuk merapikanya,
Tissa menata buku buku itu dan meletakkan nya di rak buku,Tidak sengaja Tissa menjatuh kan sebuah buku tebal berwarna hitam,
Tissa pun mengambil buku tersebut dari lantai, saat Tissa mengankat buku itu, dari dalam buku itu jatuh lah sebuah foto yang kelihatanya sudah sangat lama,
Tissa mengambil foto itu, berniat Mengembalikan nya ke dalam buku tersebut,
Tissa pun membuka buku tersebut, dan teryata buku tersebut adalah buku diary nya Aris, Tissa tidak ingin lancang dengan membacanya namun Tissa penasaran dengan foto yang ia pegang tadi,
Ketika Tissa melihat foto tersebut tampak lah sosok gadis kecil dengan rambut hitam lurus sebahu, dan menggunakan tas pink di punggung nya,
Karena foto nya sudah sangat lama dan seperti terkena hujan, foto tersebut jadi tidak terlaku jelas, namun Tissa seperti tidak asing dengan foto tersebut,
Tissa terus memandanginya sampai Aris datang dan kedatangan Aris membuat Tissa terkejut,
Aris yang melihat Tissa memegang buku harianya pun merasa kesal, terkejut, dan menyesal membiarkan orang asing masuk ke kamar nya,
" LANCANG BANGET LO!" Bentak Aris sambil melangkah mendekati Tissa,
" Maaf aku enggak sengaja jatuhin buku ini," Balas Tissa merasa bersalah,
" Ini privasi gue paham enggak?," Tanya Aris ke pada Tissa dengan mata melotot dan nada yang masih meninggi, setta jari telunjuk nya menunjuk ke arah Tissa,
"Gue bilang gue enggak sengaja Ris!," Jelas Tissa kepada Aris,
"Loh di ajarin sopan santun enggak sama orang tua loh?," Tanya Aris dengan nada tinggi,
KAMU SEDANG MEMBACA
Tissa untuk Aris [On Going]
Teen Fiction[𝙁𝙤𝙡𝙡𝙤𝙬 𝙙𝙪𝙡𝙪 𝙨𝙚𝙗𝙚𝙡𝙪𝙢 𝙗𝙖𝙘𝙖!] percayakah kamu dengan takdir?? yang bisa menyatukan dua hati yang terpisah cukup lama untuk bersama kembali, sejauh apapun jarak memisahkan jika itu takdir mu maka akan kembali kepada mu [𝘼𝙧𝙞𝙨 �...