MY QUEEN (CHIKARAN)

1.🍁-MAKAN BAKSO

Jangan lupa untuk vote dan komen

Happy reading
*
*
*
*
*
*
*
.....
_

Ditengah ruangan yang besar dan mewah.kakak beradik ini sedang menyantap masakan yang dibuat oleh orang yang mereka sayang yaitu mbok minah.sedari kecil mereka berdua memang sudah dekat dan diurusi oleh mbok Minah.kedua orang tuanya sangat sibuk sekali dan tak selalu memiliki banyak waktu untuk mereka.

Tak terasa mereka berdua sudah beranjak dewasa dan kedua orang tua nya pun tak pernah melihat dan ikut menyaksikan pertumbuhan dari kedua anaknya itu.

"Ran..dimakan dong".

Permintaan sang kakak kepada adik tersayang nya.shani mengerti Aran ingin memiliki keluarga hangat tak seperti disini.tidak banyak pembicaraan diantara penghuninya.kedua orangtuanya jarang terlihat di dalam rumah ini.

"Hmm".sahut sang adik.

Shani tersenyum melirik kearah samping."jangan sedih..suatu saat kita bisa makan bersama,papah sama bunda cuma lagi sibuk ajak dek".

"Hhmmmm..".Aran menyuapi dirinya sendiri.

Shani hanya bisa mengelus punggung aran.ia mengerti keinginan adik kesayangan nya.sebenarnya ia pun merasakan hal yang sama seperti Aran,hening dan sepi yang selalu terekam dalam suasana rumah ini.

"Kamu kesekolah mau naik motor terus ran?gak bosen apa.".tanya Shani.

Aran menggeleng."suka motor dari pada mobil.".ucap dingin.

"Yaudah gapapa..tapi saran kakak sekali kali kamu pake ya mobil pemberian papah".ucap Shani.

Ara menengok dan menatap sang kakak perempuan nya."kak..aku gak suka..kakak tau itu kan?".ucap aran menyapa lekat kedua mata indah milik Shani.

"Dek..seenggaknya kamu hargain usaha papah buat bisa nyenengin anaknya..ya?".pinta Shani.

"Tapi kak-".

Shani memasang wajah memelasnya."plis..adek kan sayang kakak..jadi turutin kemauan kakak ya".

Aran mengangguk dan tak membantah lagi."tapi sesekali aja ya kak".sahutnya sambil menyendok kan nasinya kemulut.

Shani senang dan mengacak rambut kepala aran."ihhh kebiasaan deh kak".

"Maaf hihi".Shani melanjutkan kembali aktivitas nya.

.....

Aran turun dari motor clasik kesayangan nya.ia membenarkan rambut hitam nya itu.menaruh helm nya dan berjalan menjauh dari arah parkiran itu.ia melirik kesana kesini mencari keberadaan teman teman nya yaitu Mirza dan deo.

Tetapi seperti nya mereka berdua tak akan datang dalam waktu sepagi ini.Dengan menentang sebelah tas nya sambil memainkan ponselnya Aran berjalan menuju ruang kelas nya.

Ia sekarang duduk di bangku kelas 12 MIPA,ini baru semester awal.aran terus melangkah,namun ketika ia ingin melangkah menuju anak tangga.terdengar seseorang berlari mendekat dari arah belakangnya.gadis itu berhasil menarik tangan aran dan mampu menghentikan langkahnya.

Aran menengok."hadehhh".

"Hehehe..Aran" .ucapnya.

"Lo bisa gak sih..jangan kayak gini".ucap Aran datar.