Aku: "Permisi dok, dada saya sesak sebab kehilangan kekasih. Kira-kira obatnya apa ya?".
Dokter: "Waktu".
KAMU SEDANG MEMBACA
Sajak Iseng
PoesiaBerisi sajak iseng yang tertuang diantara malam dan siang. Ditulis oleh sebuah tinta yang keluar dari balik jemala. Dariku sajak sederhana.
Berobat
Aku: "Permisi dok, dada saya sesak sebab kehilangan kekasih. Kira-kira obatnya apa ya?".
Dokter: "Waktu".