35. Terlambat

191 33 2
                                    

"Duh udah jam segini aja. "

Gerald melihat jam tangannya yang sudah menunjukan pukul tujuh, dirinya memutuskan untuk turun dari mobil papanya dan berlari sekencang mungkin.

"Kamu pasti kuat. " ucap Gerald berlari dengan kencang

Terlihat gerbang sekolah yang sudah tertutup rapat. Gerald mencari cari keberadaan satpam sekolahnya untuk meminta dibukakan, namun tak ada satu pun yang terlihat.

"Duh sial banget, kalau kayak gini kan harus nunggu selesai upacara dulu. " ucap Gerald duduk di trotoar sekolahnya.

Shandy yang akan mengantarkan kopi melihat Gerald yang duduk terdiam bersama murid yang telat lainnya. Shandy berjalan menghampiri Gerald untuk membantunya.

"Gerald, gua tau gimana caranya biar lo bisa masuk. " bisik Shandy

"Tapi kak... "

"Udah tenang aja, ayo ikut gua. "

"Gerald, sambil nunggu mending ngopi. Yuk ke cafe gua. " ucap Shandy memulai sandiwara

Shandy mengajak Gerald kesebuah tempat rahasia. Ternyata terdapat pintu ditempat tersebut. Shandy mengeluarkan sebuah kunci lalu membuka gembok yang tergabung dipintu tersebut.

"Kak ini gak apa apa? " tanya Gerald

"Udah gak apa apa kok, lo tenang aja." jawab Shandy memeriksa keadaan

"Tapi kok kak Shandy bisa punya gembok pintunya? " tanya Gerald

"Gua alumni sini, ya gua sering telat jadi suka lewat sini. " jawab Shandy

"Oh pantas aja. "

"Nah nanti ini keluarnya di lorong dekat toilet. " ucap Shandy

Tiba tiba seseorang guru yang berpatroli berjalan kearah tempat dimana Shandy dan Gerald berada. Dengan cepat Shandy menarik Gerald untuk bersembunyi.

"Kayaknya tadi ada suara orang ngobrol disini. "

"Huft untung aja gak ketahuan. " ucap Gerald

Gerald memeriksa keadaan sekitar begitupun Shandy. Keduanya berjalan secara perlahan menuju kelas Gerald.

"Kayaknya aman nih, udah buru lo taro tas lo terus ke UKS aja. " ucap Shandy

"Iya kak. "

Gerald masuk kedalam kelasnya lalu meletakan tas nya, kemudian dirinya kembali keluar dari kelasnya.

"Nah aman, sekarang kita diam diam ke UKS. " ucap Shandy berbalik dan menemukan sosok laki laki berdiri dihadapannya

"Duh mampus. " ucap Shandy pelan

"Bagus ya, kamu ngapain disini? "

"Eh bapak, apa kabar pak. " ucap Shandy

"Gak usah basa basi. Gerald, kamu telat kan? "

"I-iya pak. "

"Udah telat mencoba masuk diam diam, mau nipu saya. "

"Ah bapak ini mah, kurangin atuh pak marah marahnya. Ingat umur pak. " canda Shandy

"Kalian berdua bapak hukum. "

"Iya pak. "

"Loh bapak saya ikutan dihukum juga. "

"Iya, kamu kan yang bantu Gerald buat masuk. Mentang mentang kamu udah alumni, bukannya ngajarin yang baik malah ngajarin hal jelek. "

"Selesai upacara kalian bersihkan lapangan sekolah dan aula sekolah. Mengerti!! "

MINETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang