"Ketika aku mendengar bahwa kau sedang terbaring lemah di berankar rumah sakit
Aku merasa cemas dan benci kepada diriku sendiri,
Dan berharap bahwa apa yang terjadi saat ini adalah sebuah mimpi"FREYA ZANITHA
Jam sudah menunjukkan pukul 18.30 wib yang artinya sebentar lagi Bryan akan segera menjemput Freya di rumahnya.
Saat ini Freya sedang mengganti baju nya dan memakai make up yang tipis.
Namun Freya pergi kebawah untuk menonton tv dan menunggu Bryan.
--------------------------------------------------------------
Disisi lain Bryan sedang mengendarai motornya di atas rata-rata, karna ia sedang dikejar oleh sekelompok geng.
Disaat Bryan mengendarai motornya, motor milik Bryan pun tiba-tiba mati karna bensin yang ia miliki ternyata habis.
Lalu Bryan pun segera turun dari motor sport miliknya untuk melawan musuhnya dengan sendirian.
Namun ketika Bryan sedang menghajar anggota geng tersebut, Bryan tak menyadari bahwa ada seorang pria yang dari belakang memukul pundaknya dengan besi yang berukuran sedikit besar.
Ketika Bryan merasakan bahwa ada yang memukul pundaknya, ia merasa kesakitan dan segera tak sadarkan diri.
Namun ketika Bryan pingsan kakinya pun di injak oleh anggota geng tersebut yang mengakibatkan Bryan kehilangan kesadaran.
Beberapa menit kemudian ada seorang laki-laki yang berasal dari anggota Red Eagle, pria tersebut segera menghampiri Bryan yang tergeletak di aspal dengan kondisi tak sadarkan diri.
Lalu pria tersebut membawa Bryan ke rumah sakit terdekat yang berada di lokasi kejadian tersebut.
Sebelum Bryan dibawa ke rumah sakit, pria tersebut menelfon Devano dan memberitahukan kepadanya bahwa Bryan masuk rumah sakit.
Setibanya pria tersebut di rumah sakit, ia segera memanggil perawat yang ada disana, lalu petugas yang ada di rumah sakit tersebut membawa Bryan ke ruang UGD karna kondisinya yang begitu menggenaskan.
-----------------------------------------------------------------
Di kediaman rumah Freya, terdapat seseorang yang sedang mengetuk pintunya.
Karna saat ini Freya berada di rumah sendiri dan hanya bersama pembantu nya, ia segera membuka pintu dan terkejut karna terdapat Devano yang sedang cemas.
"Bang ada apa?" tanya Freya dengan Khawatir.
"Bryan Frey" ucap Devano.
"Kak Bryan kenapa bang?" tanya Freya dengan khawatir.
"Bryan tadi di keroyok sama anggota geng dan sekarang dia ada dirumah sakit" ucap Devano.
"APA" ucap Freya dengan terkejut dan menutupi mulutnya dengan menangis di tepat.
Devano yang berasa kasihan pun segera memeluk Freya dan menenangkan saudaranya yang sedang sedih tersebut.
KAMU SEDANG MEMBACA
BRYAN ALEXANDER
RomanceDulunya yang ku kenal hanyalah hitam, putih, dan abu-abu. Namun saat ini warna yang lebih indah datang dan menjadikan segalanya menjadi jauh lebih bermakna. Ketika aku mengenalmu, di situlah aku menyadari bahwa akan ada perubahan di setiap waktu...