Maaf banget buat kalian yang nunggu cerita ini untuk Update, maaf sekali lagi karena aku kalian lama nunggu nya. aku baru baik dri sakit gak sakit parah, cma klo dtgg darah rendah aku emg aku gtu. malas bgt megang hp dll. Apalagi ditambah tugas kuliah yang memakan banyak waktu, dan ini aku update semoga masih ada yang baca cerita ini😁🙏
SELAMAT MEMBACA
Kayla keluar dari perusahaan Jovan dengan wajah yang tidak bisa dikatakan baik baik saja. Setelah mendengar ucapan Jovan yang mana ada salah satu karyawannya yang korupsi dan membawa uang sebesar 50 triliun itu. Uang di ATM nya saja tidak sebesar uang yang dikorupsi di perusahaan Ayah nya.
Kayla masuk kedalam mobil kemudian menundukan kepalanya. Memikirkan cara bagaimana dia bisa membantu Jovan, karena Ayah nya sangat lah berjasa pada nya. Selama ini.
Air mata nya tiba tiba menetes, kenapa cobaan selalu datang secara mendadak. Membuat nya tidak bisa berkata lagi.
Dimana dia akan mendapatkan uang sebanyak itu, gaji nya tidak lah banyak, pemasukan dari restorannya saja tidak begitu banyak. Paling besar ratusan juta tidak sampai milyar. Kecuali meminjan tapi bank tidak akan meminjamkan uang dengan jumlah sebanyak itu.
"Salah satu cara minta tolong ke perusahaan, sj crop. Tapi lebih baik Ayah kehilangan semuanya dari pada harus meminjam uang di perusahaan milik keluarga Arhan"
Kata kata yang terus tergiang di kepala Kayla. Salah satu cara pinjam di perusahaan milik keluarga Arhan, tapi apakah Arhan akan meminjamkannya? Arhan kan sangat membenci nya.
"Kayla harus apa?" Gumamnya sambil menyugarkan rambutnya kebelakang.
Dia menatap lurus kedepan. Kemudian menghela nafas berkali kali, kayla melajukan mobil nya meninggalkan perusahaan Ayah nya Jovan. Mobil yang dikendarai Kayla berhenti tepat di perusahaan Sj crop.
Kayla merapalkan doa kemudian turun dari mobil nya dan masuk ke dalam perusahaan Arhan.
Banyak pasang mata yang menatap nya. Dari atas sampai bawa.
"Apa bisa saya bertemu dengan CEO diperusahaan ini?" Tanya Kayla sopan pada seorang cewek yang berpakaian rapi itu. Resepsionis(klo gak salah penulisannya)
"Apa Anda sudah buat janji?"
Kayla terdiam beberapa saat kemudian menggeleng pelan.
"Maaf Anda tidak di perbolehkan bertemu dengan CEO kami, ceo kami orang nya sibuk dan juga tidak bisa diganggu kecuali tamu yang memang sudah membuat janji dengan beliau" Jawab Resepsionis.
Kayla mengatupkan kedua tangannya seraya memohon agar boleh dipertemukan dengan CEO yang tak lain adalah Arhan. Ya dia datang ke perusahaan Arhan, semoga saja Arhan bisa membantu nya.
"Saya mohon, saya perlu banget" Kata Kayla.
"Nama Anda siapa?" Tanyanya.
"Kayla, bilang aja ini penting banget. Anindya Kayla Putri"
Resepsionis itu mengangguk kemudian menelefon sekretaris Arhan. Kayla berdoa dalam hati, kalau bukan karena Jovan dia tidak akan mau menginjakan kaki nya diperusahaan ini.
"Anda diperbolehkan bertemu beliau, beliau berada di lantai 50" Setelah mendengar ucapan nya itu. Kayla segera berlari kecil menuju lift yang akan membawa nya ke lantai 50 bertemu dengan Arhan.
Ting
Kayla keluar dari lift dengan wajah yang sudah pucat dan tangan yang sedikit mengeluarkan keringat. Ya dia takut.
"Permisi apa saya bisa ketemu dengan atasan anda?" Tanya Kayla pada sekretaris Arhan.
Sekretaris nya itu memandang rendah Kayla.
"Masuk aja" Ketusnya sambil melanjutkan kegiatannya yang tertunda.
Kayla meringis kemudian membuka pintu ruangan dengan pelan.
Terlihat Arhan sedang duduk dikursi kebesarannya dengan mata yang fokus di komputer dan kertas yang ada di atas meja nya.
"Ngapain lo kesini? Mau minjem uang?" Tepat sasaran. Ya Arhan sudah mengetahui niat.Kayla datang keperusahaanya.
Kayla terdiam kaku, 5 tahun tidak bertemu dengan Arhan. Dan sekarang badan Arhan sudah tidak seperti dulu, bahkan penamilannya sudah berubah. Seketika senyum Kayla luntur dan kepalanya menggeleng, ingatannya kembali saat Arhan memperkosa dan menyuruh orang untuk memperkosa nya lagi.
jangan disini, itu udah lama banget Batin Kayla.
"Bisu?"
Kayla tersadar saat mendengar suara Arhan yang mengatainya bisu.
"Eh"
"Gue gak punya banyak waktu, cepat katakan mau lo apa" Ketus Arhan.
"Ak-aku butuh uang" Gugup Kayla.
"Masih punya malu lo ketemu sama gue? Dengan apa yang lo lakuin di masa lalu? Kenapa perusahaan bokap lo bangkrut heh?" Ejek Arhan dengan senyum miring nya.
Kayla mengepalkan kedua tangannya.
"Gue kesini cuma mau minjam uang, kalo gak ada bilang aja. Dan untuk beberapa tahun yang lalu, bukan gue pelakunya. Semoga cepat ketemu dan lo sadar apa kesalahan lo" Ucap Kayla datar.
"Berapa uang yang lo mau? 1 Triliun? 5 atau 10?
"50 Triliun" Jawab Kayla.
Arhan segera melotot kemudian terkekeh dan memandang Kayla dari atas kepala hingga kaki.
"Harga diri lo bahkan gak bisa membayar nya"
Kayla terdiam perkataan Arhan sangat tajam dan menyentuh hati nya.
"Kenapa? Lo gak punya uang 50 triliun?" Ejek Kayla membuat Arhan emosi.
Bugh
Arhan meninju meja kebesarannya kemudian memandang Kayla dengan tajam.
"Apa lo bilang? Gak punya?! Bahkan 100 triliun pun gue bakal kasih ke lo cuma cuma! Tanpa minta dan menurunkan harga diri lo kek gini. Mahalan dikit lah, eh kan emang udah gak bisa mahal, dah gak perawan, ups digilir lagi"
"Gue bakalan minjemin uang kecuali satu"
"Apa?" Kayla membuka suara nya sangat kecil hanya Arhan yang bisa mendengar itupun samar samar.
"Nikah sama gue" Setelah mendengar jawaban Arhan, kayla terdiam seribu bahasa menikah dengan Arhan? Gak ada difikirannya. Ada tapi itu dulu sebelum mereka sejauh ini.
.
.
.
.
.TBC
HALO GUYS MAAF YA LAMA UPDATE NYA!
OH IYAA SEMANGAT GUYSS PUASANYA!
SATU KATA BUAT ARHAN?
SATU KATA BUAT KAYLA?
SPAM KOMENTAR UP/NEXT 👉
500 VOTE LANGSUNG UPDATE👉
KAMU SEDANG MEMBACA
KAYLA [END]
ChickLit⚠🔞 Area 17+ ke atasss Anindya Kayla Putri. Kalo kata orang orang dia adalah anak seorang pelacur, tidak mempunyai Ayah. Pekerjaan ibu nya juga memperkuat bahwa dia adalah anak seorang pelacur. Kayla terlahir sangat sempurna. Tapi tidak dengan hidup...