VOTE DAN KOMEN SAYANGGGGG!
Anak kecil cantik dan imut memenuhi pikiran Ethan saat ini. Anak kecil itu menggemaskan, mampu membuat Ethan kecil dulu terpesona padanya. Namun, suatu kejadian membuat Ethan tiba-tiba muak. Ethan kecil saat itu labil, dunia terasa sangat kejam menurutnya. Anak k ecil cantik itu membuat Ethan terasingkan dimana-mana. Bahkan ketika Papa dan Mama membawa mereka jalan-jalan, hanya anak kecil itu yang dominan.
Ethan kecil kesal. Mungkin saat itu Ethan masih memiliki sang Mama sehingga tidak terlalu buruk mencari kasih sayang. Tapi semenjak Mamanya tiada. Ethan harus banyak berkorban.
Mengorbankan masa depannya. Mengorbankan kebebasannya. Ethan ditentukan masa depan oleh Papanya, tanpa boleh menentukan sendiri.
Banyak sebab mengapa Ethan sangat membenci Gwen si anak kecil menggemaskan yang berada di masa lalu Ethan. Dulu semasa kecil, Gwen manja. Selalu mencari perhatian pada orang tua Ethan. Dan yang paling-paling membuat Ethan kesal adalah ketika gadis itu merebut masa depan dan impiannya.
Ethan masih ingin bebas. Remaja seusianya butuh beberapa saat mencari jati diri. Dan dengan tiba-tiba Papa menjodohkan mereka hanya dengan alasan perusahaan hampir gulung tikar.
Kesal bukan?
Itulah yang Ethan rasakan. Ethan hanya ingin menikmati hidupnya tanpa tuntutan.
Dengan adanya Gwen, Ethan yakin dirinya tidak akan bebas dan bahagia.
Ethan mengacak-acak rambut memikirkan itu semua. Cowok berambut hitam tersebut menarik selimut ke lantai, menghempaskan semua barang dari meja belajarnya.
"Sialan!" Ethan mengeram frustasi. "Lo yang buat gue gak bebas, tapi— tapi Lo juga yang buat gue frustasi sampe segininya!"
Ethan mengingat kejadian tadi malam dimana Gwen menangis tersedu gara-gara dirinya. Kenapa Gwen berubah menjadi dingin kemarin?
Sungguh dari tadi Ethan berusaha mencari dimana letak kesalahannya.
"Apa gue minta maaf aja?" gumam Ethan.
"Tapi gue gak tahu dimana letak kesalahan gue,"
Lihat? Sangat bajingan bukan?
••••
"Ayah, Gwen mau batalin perjodohan Gwen sama Ethan,"
Gwen terdiam sejenak. Ia menatap cermin dengan dalam. Belum apa-apa jantung Gwen sudah memompa cepat seperti ini. Keringat dingin bahkan bercucuran deras. Gwen menelan ludah.
Apa alasan yang harus Gwen berikan pada Ayah? Jika Gwen terus terang mengenai masalahnya Gwen takut Ayahnya akan kecewa.
Namun lama kelamaan Gwen tidak bisa menahannya lagi. Gwen sakit. Ia selalu menangis karena Ethan. Bahkan belum menjadi tunangan saja Gwen sudah disakiti begini, lalu bagaimana jika sudah?
KAMU SEDANG MEMBACA
I'm Sorry Sweetie
Teen Fiction"Udah gue duga. Lo pasti suka gue." Ethan menyeringai. "Tapi gue gak suka lo, Gwen. Jadi jangan berharap lebih." "Suka gak suka kita bakal tetep bersatu, Than." ujar Gwen sendu. "Dan gue gak akan nolak perjodohan ini meskipun lo bersikap brengsek bi...