29. Our Former Member

2K 173 0
                                    

Beralih dari Jean dan Jemia, mari kita intip kegiatan anak sulung tuan Anderson Djeong dengan kekasihnya, yuk.

Saat ini, Mark dan Alma tengah melakukan panggilan video. Katanya, Alma ingin menemani kekasihnya yang tengah mengoreksi laporan hasil evaluasi anak Osis terkait rencana Pekan Olahraga yang selalu dilaksanakan setiap habis ujian.

"Mas Reza." Panggil Alma dari seberang sana.

"Apa, Mbull?" Jawab Mark seadanya, ia masih fokus dengan lembaran kertas yang ada di atas meja belajarnya.

"Ih, kamu mau begadang, Mas? Udah jam dua lewat, lho."

Mark yang mendengar kalimat Alma langsung menolehkan kepalanya ke samping, melirik ke arah jam yang ada di atas meja nakasnya. Pukul 02:08 a.m.

Lalu ia beralih menatap wajah Alma di layar ponselnya, "Kamu nggak bobo, Mbull? It was pass your bedtimes. Lebih banyak malah."

Alma mendengus, "Mas aja nggak tidur. Nyuruh-nyuruh orang lagi."

Mark terkekeh pelan saat melihat bibir Alma yang mengerucut lucu karena sebal.

"Ya tidur aja kalo ngantuk, sayang... Jangan nungguin Mas. Masih lama ini, kayaknya." Tutur Mark lembut sambil kembali memeriksa pekerjaan anak-anak Osis.

"Ah, nggak mau. Aku mau nemenin Mas aja."

"Yaudah, terserah kamu. Tapi, kalo ngantuk langsung bobo, ya?" Tanya Mark sambil memperhatikan Alma yang tengah bersandar di kepala ranjangnya dengan selimut menutupi sampai ke perutnya.

Kalau kalian mau tahu, Alma hanya menggunakan silk tank top warna putih tanpa dalaman, membuat putingnya tercetak jelas dan terekspos kedua mata Mark begitu saja, padahal ia tidak minta.

Kuatkan iman Mark, ya Tuhan...

"Okay." Balas Alma singkat.

Dengan itu, Mark melanjutkan memeriksa laporannya, menandai beberapa hal yang perlu diperbaiki lagi, dan lain sebagainya. Hingga hening beberapa saat tanpa percakapan di antara mereka berdua. Hanya ada Mark yang fokus dengan pekerjaannya dan Alma yang sibuk memperhatikan Mark. Hal itu membuat Alma lama-lama bosan juga.

Malam ini, Mark hanya menggunakan kaos hitam tanpa lengan yang pastinya akan dilepas saat akan tidur nanti. Lalu, kacamata bulat yang bertengger di hidung mancungnya, tangan kirinya yang memutar-mutar pulpen dengan lihainya, atau jari-jari tangan kanannya yang sesekali menekan keyboard di laptopnya.

Ah, tampan sekali kekasihnya itu.

"Almaheera Prajnaparamita." Panggil Mark.

"Hah? Eh? Kenapa, Mas?" Balas Alma gelagapan karena kaget.

"Kamu kok ngelamun? Ngantuk?"

Alma menyengir lucu, "Nggak, aku lagi liatin mas Reza. Kok udah jam segini aja tapi masih ganteng banget, hehe..." Kekehnya.

The Djeong'sTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang