SO FAR AWAY [M] 🔞

38

Hello!
Gimana kabar kalian?

Setelah aku pikir-pikir, aku memutuskan untuk membuat endingnya menjadi 2 chapter
Yang awalnya aku mau blandangin di satu chapter biar long scene, kayaknya kurang seru kalo ga bikin kalian kesel dulu sama Yoongi

Aku masih pengen bikin kalian gregetan sama Yoongi di akhir chapter ini 😁

Dan finalnya nanti di chapter 39 yaa...

So, happy reading

🍂🍂🍂🍂🍂

Sesampainya di Daegu, Eunsuh dan Yoongi bergegas pergi ke rumah sakit sebab Eunha sudah lebih dulu dibawa ke tempat itu. Harapan Yoongi yang ingin menemani Eunha melahirkan pun sirna sudah sebab Yoongi meyakini bayi mereka sudah lahir lebih dulu.

"Kenapa Eomma sengaja menyembunyikan Eunha dariku selama ini? Aku suaminya dan dia sedang mengandung anakku, kenapa Eomma tega melakukan ini padaku?" ucap Yoongi tiba-tiba di sela aktivitsnya mengemudi mobil yang melaju kencang.

"Kau masih belum menyadari hal apa yang membuat Eomma melakukan ini? Tidak sadarkah kau dengan kelakuan-kelakuanmu selama ini? Bukan Eomma yang menyembunyikan Eunha, tapi dia sendiri yang meminta Eomma agar tidak memberitahumu! Bisa kau bayangkan rasa kecewa seperti apa yang Eunha rasakan selama ini?!"

"Bukankah dari awal aku sudah bilang bahwa aku sudah mempunyai wanita pilihanku, jadi bukan salahku jika aku masih berhubungan dengan Minna, dia yang lebih dulu ada di kehidupanku, sampai akhirnya Eomma memaksaku untuk menikah dengan Eunha, apa itu salahku?!"

"Itu namanya kau egois Yoon, kau masih berpihak pada wanita murahan itu tapi kau juga masih mengharapkan cinta Eunha, kenapa? Karena tanpa kau sadari, kau sudah bisa menilai bagaimana Minna dan bagaimana Eunha, kau masih berharap pada Eunha karena dia memiliki apa yang tidak Minna miliki, kan? Kau tidak menemukan apa yang ada pada Eunha di diri Minna, kan? Lantas apa yang membuatmu masih mengejar wanita itu?!"

"Eomma!!"

"Eomma hanya ingin yang terbaik untukmu Yoon, dan buktinya Eomma tidak salah pilih, kan? Eunha gadis yang baik, dia tulus mencintaimu meski seburuk apapun perlakuanmu padanya, dia tidak pernah mengeluh menghadapimu, tidak bisakah kau menghargainya sedikit saja? Lihat dia dengan hatimu, resapi setiap apa yang sudah ia lakukan padamu selama ini, belum cukupkah kau melukainya?"

"Aku- aku bingung Eomma, aku nyaris menjatuhkan hatiku padanya setelah mengetahui bahwa dia tengah mengandung anakku, tapi masih sulit untukku membuka hati dan melihat dia sebagai seseorang yang menggantikan Minna"

"Sekali ini saja, bukalah hatimu, rasakan ketulusan hati Eunha, turunkan egomu dan belajarlah mencintai Eunha, kau hanya perlu waktu untuk membuktikan itu semua, percayalah pada Eomma bahwa Eunha itu lebih dari apa yang kau lihat selama ini, Eomma yakin dia tengah memendam dan menyembunyikan luka hatinya sendirian, dia tengah berusaha tegar di tengah rasa kecewa yang kau berikan selama ini"

"Tapi Eomma.."

"Sekarang tata hatimu dan temui Eunha dengan Yoongi yang sudah  berubah, Eunha tengah membutuhkanmu sekarang, dia tengah berjuang melahirkan bayi kalian, tidak bisakah kau membuatnya bahagia di saat-saat seperti ini? Dia sudah cukup kenyang dengan luka-luka itu, yang dia butuhkan saat ini adalah sosok Yoongi yang peduli dan memperhatikannya"  Eunsuh terus berusaha meyakinkan Yoongi agar pria itu mengerti seperti apa pengorbanan Eunha selama ini.

Di saat Eunsuh dan Yoongi berjalan cepat memasuki lorong rumah sakit itu, keduanya berpapasan dengan Eunha yang tengah duduk di kursi roda bersama dengan Daejung yang mendorongnya. Yoongi tercekat diam melihat Eunha terduduk lemah di atas kursi roda itu. Perutnya masih membuncit, pertanda Eunha belum melahirkan bayi mereka.