19

472 55 2
                                    

Vote dulu yuk sebelum baca,
Happy reading

🍂🍂🍂🍂🍂

Baru saja Eunha menuruni mobil bersama dengan Jimin di sampingnya, gadis itu harus menghentikan langkahnya dengan tiba-tiba saat kedua matanya menangkap presensi Nyonya Kim yang berdiri di depan pintu utama seperti tengah menunggu seseorang.

"S-Selamat malam N-Nyonya Kim" sapa Eunha seraya membungkukkan badannya. Begitu juga dengan Jimin, pria itu turut membungkukkan badannya karena bagaimanapun Kim Eunsuh adalah majikannya.

"Kau darimana saja, Eunha-ya?" tanya Nyonya Kim dengan raut wajah datar nan dingin, tidak seperti biasanya. Hal itu membuat raut wajah Eunha pun berubah drastis.

"M-mianhamnida, Nyonya Kim, sa- saya dari-"

"Masuk!" tukas Nyonya Kim seraya pergi meninggalkan keduanya yang diam-diam saling lirik karena sikap Nyonya kim yang tidak seperti biasanya.
"...Jimin juga!" lanjut wanita itu seraya membuka pintu utama rumah itu. Mendengar perintah itu, keduanya pun berjalan mengikuti kemana Nyonya Kim pergi.
Hingga mulut Eunha menampakkan celah kecil manakala kedua matanya menangkap sebuah pemandangan yang sangat mengejutkan saat dia dan Jimin telah sampai di ruang tengah.
Nyonya Kim, Han Yoongi, Lee Daejung, dan Choi Soojung telah duduk manis di kursi masing-masing. Semuanya tampak diam dan terlihat tegang. Eunha yang melihat pemandangan tak biasa itu pun hanya bisa menelan ludahnya dengan kasar, seraya bertanya-tanya. Apa.yang terjadi?

"Kalian, duduk!" titah Nyonya Kim dengan tatapan tajamnya. Perasaan Eunha benar-benar campur aduk, gadis itu takut kepergiannya dengan Jimin hanya akan menimbulkan masalah untuknya dan juga Jimin. Perlahan, Eunha mendudukkan dirinya tepat di samping sang Ibu yang bersebelahan dengan sang Ayah,  sedangkan Jimin duduk di sofa single yang berseberangan dengan posisi Eunha.

Eunha dan Jimin, keduanya tidak menyadari bahwa Yoongi dengan diam-diam memperhatikan keduanya secara bergantian. Entah apa yang ada di dalam pikiran Yoongi saat itu, namun pria itu merasa risih dengan kehadiran Jimin di ruang tengah itu.

"Oke, karena semua sudah di sini, saya akan memulai pembicaraan ini" ucap Nyonya Kim seraya melihat ke arah Eunha dan Yoongi secara bergantian. Pandangan semua orang tertuju pada paras wanita itu, tak terkecuali Jimin.

"Eunha, kau sudah tahu pemberitaan tentang kau dan Yoongi? Yang menjadi topik hangat akhir-akhir ini?" tanya Nyonya Kim dengan wajah seriusnya. Eunha pun mengangguk kaku seraya menunduk tidak lagi berani melihat majikannya itu.

"Eotteoke! Berita itu sudah sampai ke Nyonya Kim!" pekik Eunha dalam.hati seraya terus merutuki dirinya sendiri.

"Lalu, apa pendapatmu mengenai pemberitaan dan video itu?" tanya Nyonya Kim lagi yang berhasil membuat Eunha seketika menengadahkan kembali wajahnya, menatap tajam wanita itu, lalu beralih menatap Yoongi yang duduk bersebelahan dengan Ibunya itu. Eunha seperti tengah memberi isyarat kepada Yoongi bahwa semua ini terjadi akibat dirinya, namun Yoongi hanya diam saja dan terlihat acuh meski pria itu tahu Eunha tengah menatapnya. Eunha pun menggelengkan kepalanya, gadis itu pasrah dengan apa yang akan Nyonya Kim lakukan padanya karena Yoongi sama sekali tidak meresponnya.

"Kau pasti tahu kan? Kau sudah di anggap sebagai orang ketiga atas kandasnya hubungan Yoongi dan-" Nyonya Kim menjeda ucapannya, lalu melirik singkat paras Yoongi.
"Minna.." lanjut Nyonya Kim dengan nada bicara yang melirih seperti enggan menyebut nama Jung Minna. Debaran jantung Eunha semakin berpacu, gadis itu merasa hidupnya sudah berada di ujung tanduk, dia tidak menyangka Nyonya Kim akan menyalahkannya atas insiden yang Eunha sendiri tidak mengira akan menyebar luas seperti ini melalui video. Eunha hanya bisa menunduk dan  meratapi nasibnya yang sebentar lagi akan kembali menyedihkan seperti sebelumnya. Terlebih kedua orang tuanya tengah turut serta berada dalam satu ruangan bersamanya. Melihat, serta mendengar ucapan demi ucapan yang Nyonya Kim utarakan. Hal.itu membuat Eunha semakin frustasi dengan keadaan yang semakin menyudutkannya itu.

SO FAR AWAY [M] 🔞Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang