51

121 31 0
                                    

Satu bulan kemudian.

Sudah dua minggu ini Nayeon resign dari kantor nya. Sekarang dia bukanlah wanita karir.

Tak heran kalau sekarang hampir setiap hari Nayeon pergi ke supermarket untuk berbelanja. Dan kini Nayeon sedang sibuk memilih buah di supermarket.

"Aku akan membeli ini" gumam Nayeon sambil memasukkan sekotak strawberry ke dalam troli. Dia juga membeli semangka, jeruk, anggur dan apel.

Setelah itu dia melewati stand penjual tteokbokki dan Nayeon berhenti.

"Silahkan nona" sapa wanita paruh baya.

"Boleh saya mencoba nya?"

"Tentu saja" kemudian bibi penjual itu membiarkan Nayeon untuk mencoba nya.

"Enak. Aku akan membeli enam bungkus. Anak dan suamiku pasti suka"

"Ternyata anda sudah memiliki anak? Anda terlihat masih muda" puji bibi penjual.

"Kalau anda ingin memakannya hangatkan saja di microwave" ujar bibi penjual itu.

"Baiklah"

"Silahkan, dan ini bonusnya" bibi itu memberikan dua bungkus tteok sebagai bonus nya.

"Bi, itu tidak perlu. Bibi jual saja"

"Tidak, ini untuk anakmu sepertinya dia juga akan suka. Rasanya sangat manis"

"Kalau begitu terimakasih bibi" Nayeon berterimakasih.

Setelah itu Nayeon pamit dan kembali berkeliling untuk mencari kebutuhan lain. Namun saat Nayeon sedang melihat-lihat display yang berisi kebutuhan sarapan ala barat tiba-tiba ponselnya berdering.

Itu dari Jungkook.

"Hallo" Nayeon mengawali pembicaraan.

"Kau sedang apa?"

"Aku sedang berbelanja. Ada apa? Apa kau tak bekerja?"

"Aku ingin mendengar suaramu sebelum melakukan meeting. Meeting nya akan di mulai sepuluh menit lagi" ujar Jungkook.

"Oh begitu. Kau ingin hari ini aku memasak apa? Mumpung aku masih di supermarket aku akan membeli bahannya"

"Aku mau sup belut"

"Terus apa lagi?"

"Yang lain terserah kau saja"

"Baiklah, aku akan langsung membeli belut. Bye..."

Nayeon langsung memutus panggilan itu.


.
.



Jungkook tersenyum setelah mendengar suara Nayeon. Jungkook memang menjadikan itu sebagai mood booster setiap kali akan mulai bekerja.

Knock

Knock

Knock

"Tuan, ini saya" dia adalah Shin Haneul, sekretaris Jungkook.

"Masuk" Jungkook mempersilahkan.

"Tuan, semuanya sudah menunggu anda"

"Baiklah. Ayo kita ke sana"

Jungkook di ikuti sekretaris Shin pun menuju ke ruang rapat.

.
.


Nayeon sedang menghitung total belanjaannya di kasir saat ponselnya kembali berdering. Itu dari ayahnya. Untuk apa pria paruh baya itu menghubungi Nayeon lagi?

It's [not] Fine [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang