Transmigrasi Geyna #prolog

11K 427 5
                                    

Assalamualaikum!




Happy Reading!






"Ehh gw dimana anjir!" ucap Gey kaget.

"Halo nona perkenalkan saya sistem yang akan membantu anda untuk merubah alur novel ini." ucap Sistem

"Ehh lu dimana?" tanya Geyna bingung.

"Saya ada dipikiran anda nona." ucap Sistem.

"Ini kenapa gw hidup lagi?" tanya Gey.

"Anda dipilih untuk merombak alurnya." ucap Sistem.

"Ehh anjir kenapa nih kepala gaada kerudungnya anjirr!" ucap Gey panik.

Gey tau bahwa rambut itu mahkotanya dan hanya suaminya yang boleh melihatnya.

"Tenang tuan saya bisa memberikan anda kerudung." ucap Sistem.

"Caranya?" tanya Gey.

"Anda bisa menukar 2 point untuk mendapatkan kerudung." ucap Sistem.

"Tampilkan data diri gw!" titah Gey.

Ting

Nama: Geyvana Anshira Farhadanta

Umur : 16 tahun

Tinggi badan: 155 cm

Berat badan: 48 kg

Kecantikan:1%

Daya tarik: 0%

Kecerdasan:80%

Kesehatan:70%

Keahlian: Multitalenta

Point: ~

"Lah gw gak cantik sama sekali padahal di dunia gw,banyak cowok yang ngejar-ngejar gw anjir!" ucap Gey kesal.

"Anda bisa merubahnya dengan menukar point dan point tidak terbatas." ucap Sistem.

"Oke sekarang kecantikan 60%,Daya tarik 50% plus minta kerudung." ucap Gey.

"Baik tuan."

Memproses.....

Ting

Nama: Geyvana Anshira Farhadanta

Umur: 16 tahun

Tinggi badan: 155 cm

Berat badan: 48 kg

Kecantikan: 61%

Daya tarik: 50%

Kecerdasan: 80%

Kesehatan: 70%

Keahlian: Multitalenta

Point: ~

Tiba-tiba cahaya mengelilingi Gey dan saat Gey membuka matanya ia kagum dengan kulitnya putih dan halus seperti susu tak lupa bajunya sudah terganti menjadi gamis indah berwarna biru tak lupa kerudung senada.

"Sistem jelasin alurnya dong!" ucap Gey.


"Novel yang berjudul "My Nasya is mine" ini menceritakan tentang seorang Nasya Davida si cewek polos yang berhasil menarik perhatian Nathan Arfi Ardiansyah saat mereka melakukan sosialisasi terhadap siswa baru namun Si antagonis yaitu Geyvana Anshira Farhadanta melihatnya pun geram dan langsung menghampiri Nasya dan menamparnya lalu mencacinya,Nathan tidak terima ia menampar Geyvana. Lalu datanglah adeva Aksara Farhadanta kakak seorang Geyvana. Deva yang geram dengan Geyvana lalu menampar Geyvana bahkan menjambak lalu ditarik ke mobilnya. Deva membawa Geyvana ke hutan,Geyvana pun ketakutan namun Deva membenturkan kepala Geyvana hingga pingsan. Sedangkan Nasya dan Nathan berpacaran hingga 2 tahun lalu datanglah Geyvana dan teman barunya Syafa Anindya,ia menjerumuskan Geyna. Syafa sangat mencintai Nathan namun Nathan mengetahui akal busuk Geyvana ia menyeretnya dan langsung mendorongnya ke Jalan lalu Geyvana meninggal ditempat sedangkan Syafa dia pura-pura bahwa yang menyuruhnya adalah Geyvana. Deva dan Nathan tidak merasa bersalah dengan semua namun Fina Farhadanta dan Riski Farhadanta menghukum Deva dengan mengirimkan nya ke luar negri." ucap Sistem

"Oke sekarang gw tau semua isi novelnya dan alurnya tapi gw gak nyangka sih si Deva bisa sekejam itu sama adeknya." ucap Gey.

"Mereka tidak mempunyai hati tuan sama seperti Anda memiliki jantung namun tak memiliki hati!" gurau Sistem.

"Sistem sialan! Ehh kenapa gw bisa disini?" tanya Gey.

"Sahabat andalah yang mendorong Anda hingga terjatuh disini tapi dia malah pergi meninggalkan anda." ucap Sistem.

"Maksud Lo Arabella Cranindi?" tanya Gey.

Gey inggat bahwa sahabat dari Vana hanya Arabella yang baik hati menurut Vana padahal Bella ini sering memeras Vana dan menjelekkan Vana dihadapan teman-temannya.

"Iya dia juga musuh dalam selimut!" ucap Sistem.

"Yaudah deh sis gw mo pulang kangen kasur." ucap Gey.

Geyna pun berjalan menuju jalan raya tadi dia jatuh dari lantai 2 btw namun karena ada sistem ia tak merasakan sakit.

"Ehh sis gw minta uang seratus ribu." ucap Gey.

"Baik tuan." ucap Sistem.

Ting

Uang 200 sudah ditangan Geyna.

"Lah ini kebanyakan." ucap Gey.

"Tak apa tuan." ucap sistem.

Geyna pun tersenyum lalu menghampiri pangkalan ojek.

"Bang anterin ke jalan Merpati 24 dong!" ucap Gey.

Tukang ojek pun membalikkan badannya dan melongo karena Geyna sangat cantik.

"Aduh neng teh geulis pisan." ucapnya.

"Terimakasih." ucap Geyna.

"Hayuk atuh!" ucapnya.

Akhirnya Geyna sampai didepan rumah berwarna putih dan depannya memiliki taman yang luas.

"Ini bang uangnya makasih!" ucap Gey.

Tukang ojek itu pun mengangguk lantas pergi.

"Nona Vana!" teriak mang Jaja.

"Mang bukain." ucap Gey.

Saat sudah didekat Geyna,mang Jaja pun bengong tak lupa mulutnya terbuka lebar. Tanpa menghiraukan mang Jaja Geyna masuk kedalam.

.










Kembali lagi bersama aku!

TRANSMIGRASI GEYNA Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang