************
Jennie POVWaktu begitu cepat berlalu, pekerjaan, jadwal pemotretan, fansign dan promosi aku hampir menyelesaikan semuanya dengan tepat waktu, tidak terasa pernikahanku terhitung kurang dari 1 minggu lagi dan semua hal sudah dipersiapkan dengan sempurna chaeng, jisoonie, joy dan minnie mereka membantuku dan lisa dengan sangat baik.
Begitupun eomma, appa dan kedua orangtua lisa, mereka sama-sama sibuk dengan persiapan pernikahan kami. Sementara lisa, dia masih mengerjakan project collabnya dengan maddison, mungkin beberapa hari lagi akan off sementara dari seluruh pekerjaanya.
Ya maddison, aku baru sadar bahwa dia juga seorang penyanyi yang beberapa lagunya aku sukai, aish bodohnya aku bersikap sinis waktu itu padanya, tapi aku juga kesal dengan sikapnya pada liliku.
Sementara projectku dan chaeng akan dilanjutkan beberapa waktu kedepan setelah pernikahanku dan lisa dilakukan.
Dan satu lagi project yang aku nantikan yaitu pemotretanku bersama chaeng, jisoonie dan lisa untuk cover majalah ternama asal AS yang akhirnya semua managemen menyetujuinya, itu artinya kami akan kembali bekerja dalam satu frame, aku rindu mereka, namun project ini akan dilakukan 2 bulan setelah pernikahanku.
Beberapa pihak mengetahui tentang aku dan lisa serta rencana pernikahan kami dan kami sudah tidak menutupinya namun tidak mengumbarnya.
Semua barang yang diperlukan, gaun, dress bridesmaid dan perlengkapan lainnya sudah dikirimkan ke paris, kami hanya tinggal membawa diri, jadwal keberangkatanku lusa bersama kedua orangtuaku, keluarga lisa dan sahabat-sahabat kami.
Aku memperhatikan joy sedari tadi, dia terlihat selalu sibuk dengan ponselnya dengan wajah yang risau, akhir-akhir ini dia terlihat berbeda dari biasanya, aku selalu bertanya padanya namun dia selalu mengalihkan pembicaraan.
"Joy-ah, aku merasa kau aneh akhir-akhir ini, katakan padaku ada apa? Jangan sembunyikan apapun"tanyaku risau dan dia masih hanya menatap ponselnya tanpa menjawabku
Aku tunggu namun dia masih belum memberikan jawaban apapun, aku beranjak dari kursiku dan berdiri tepat didepannya.
"Yak jawab aku, apa ada sesuatu yang kau sembunyikan dariku? Apa berhubungan denganku"
"Anniya, kau tenang saja, aku akan menyelesaikan ini semua"ucapnya lagi-lagi tanpa menatapku
Aku merampas ponselnya dan dia terkejut lalu menatapku tajam
"Apa yang kau lakukan? Kembalikan jennie"ucap joy kesal
Aku penasaran dengan isi ponselnya, aku tidak perduli ini privasinya, aku mencoba menghadangnya dengan tubuhku dan seketika aku melihat list pesannya dan yang paling terakhir bertukar pesan bertuliskan Manager Jeno.
Jeno ! seriously joy berkirim pesan dengan jeno, aku menatapnya tajam, kami terdiam seketika, dia merampas kembali ponselnya dari tanganku, mengapa joy berhubungan dengan jeno.
"Kau berkirim pesan dengan jeno? Ada apa? Jika itu berhubungan denganku, aku mohon hentikan joy, jika itu urusan pribadimu aku tidak akan ikut campur"
"Aku hanya melindungimu"
"Melindungi dari apa ? Darinya? Jelaskan padaku ada apa joy?"tanyaku dengan nada tinggi dan joy menghela nafas kasar
"Selesaikan pemotretan kita bicara diapartemenmu tidak disini"ucap joy lalu bergegas pergi dari ruanganku
Ada apa dengannya ? apa yang akan dia jelaskan ? berarti memang benar ini berhubungan denganku. Akupun kembali ke set dan segera melakukan pemotretanku.
***
Aku dan joy sudah sampai digedung apartemen, namun sedari tadi dia tidak memulai pembicaraan, kami bergegas menuju unitku.
![](https://img.wattpad.com/cover/310860921-288-k804758.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
The War Of The Married - JENLISA GxG
Romance⚠️‼️❌️PURE GXG NO MISGENDERING ❌️‼️⚠️ Cerita ini terlalu ringan untuk yang lebih menyukai konflik pelik. 🙏 semoga enjoy