8. Jennie vs Eomma kim

8K 685 13
                                    

************
Jennie POV

Baru 1 hari lisa di thailand dan aku benar-benar merindukannya, issssh kacau kau jennie, aku hanya mondar mandir gusar diapartemen, sebenarnya cutiku masih 2 hari lagi tapi percuma jika lisa tidak ada, untuk apa kalau begitu.

Lisa selalu mengabariku memang tapi tetap saja, aku ingin wujudnya nyata. Chaeng sedang sibuk mengisi acara, jisoonie sedang syuting, sementara joy dia masih menikmati liburan bersama keluarganya.

Tak lama bell apartemen berbunyi, aku membuka pintu dan terkejut ketika eomma dan appa yang datang. Eomma langsung bergegas masuk dan duduk disofa dengan gusar.

"Appa kau sudah pulang, aku rindu"

Aku berhambur kepelukan appa dan appa mengecup kepalaku dengan lembut, sementara eomma entah kenapa wajahnya masam sekali lalu dengan santainya menyalakan televisi.

"Eomma waeyo?"tanyaku heran dan eomma tidak menjawab

Appa hanya menggulum senyum, lalu appa duduk disebelah eomma namun aku menyelanya dan kini aku duduk diantara mereka.

"Eomma ada apa ? wajah eomma berkerut seperti halmeoni"

"Yak kau tidak sopan sekali nini" ucap eomma menyentil dahiku

"Issssh eomma sama seperti lisa hobi sekali menyentil dahiku"ucapku seraya meringis

"Itu artinya kau menyebalkan nini-yaa"jawab eomma dan aku hanya mengusap dahiku

"Lisa sudah berangkat ke thailand?"tanya appa dan aku hanya menganggukan kepalaku dengan wajah kembali sendu mengingat lisaku

"Yak, mengapa sekarang wajahmu yang masam huh"ucap eomma ketus

"Biarkan lisa bertemu keluarganya, lisa juga pasti merindukan keluarganya terutama mommynya eoh"ucap appa mengusap kepalaku

Hmmmm, aku tidak melarangnya, gumamku

"Lisa itu luar biasa dia dari paris ke korea menemuimu dan sekarang ke thailand menemui keluarganya, dia pasti lelah sebenarnya, tidak sepertimu kita satu kota tapi kau jarang sekali mengunjungi eomma mu"ucap eomma ketus

"Eomma tidak begitu maksudku, aku sedikit sibuk hhe"ucapku terkekeh dengan wajah bodohku

"Kau pikir lisa tidak"ucap eomma memukul lenganku

"Yak eomma isssshh kau kesini hanya ingin memarahiku"dengusku kesal

"Anni, bahkan eomma sebenarnya tidak mau kesini, appamu yang memaksa dia rindu anaknya, padahal eomma yang rindu appamu, kau mengambil waktu eomma dan appamu nini-yaa"

"Mwo ?! Eomma dia appaku memangnya tidak boleh appa rindu anak satu-satunya ini, eomma ingin menguasai appa sendirian, eomma jangan bertingkah manja seperti ini tolonglah ingat eomma tidak muda lagi"

"Yak ! yeobo lihatlah anakmu itu"ucap eomma dan appa hanya terkekeh melihat kelakuanku dan eomma

"Kalian itu sama-sama manja, kau juga jika lisa disini pasti tidak membiarkan lisa bertemu siapapun jika tidak terpaksa, kau sangat manja padanya"

"Memang nini kau manja"ucap eomma menyindirku

"Biarkan aku masih lucu sedangkan eomma tidak"

"Tidak lucu sama sekali"

"Lucu''

"Tidak"

"Lisa mengakuinya"

"Dia terpaksa"

"Yak eomma"

"Wae wae wae !"

"Appa, eomma menyebalkan sekali isssh"

The War Of The Married - JENLISA GxGTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang