Oneshots

Vacation Gone Wrong

Characters:

- Dimitri Santiago
- Mason Snyder
- Harry Christian

- Kiara Taylor
- Thalia Stephens
- Emily Santiago

.
.

Keluarga Taylor memutuskan untuk pergi liburan setelah anak-anak mereka selesai ujian dan sekolah mulai diliburkan. Namun, anak tertua mereka, Kiara, memutuskan untuk tinggal lebih lama setelah bertemu dengan gerombolan anak muda yang menginap di dekat vila mereka.

"Ayo, Kia! Kau akan membuat kami terlambat!" seru adiknya dari lantai bawah.

Kiara menjejalkan barang terakhirnya ke tas. "Sebentar!" Dia menyampirkan tas ke bahu dan membawa headphone miliknya di tangan kiri.

Orang tuanya sudah menunggu di mobil. Begitu juga dengan kedua adiknya yang terlihat begitu semangat karena mereka akan liburan bersama.

Kiara mengunci pintu depan dan melepas kunci tersebut. Dia berhenti di samping pintu kemudi untuk memberikan kunci tersebut pada ayahnya. Setelah itu, dia masuk ke kursi belakang bersama adik-adiknya.

ㅤㅤ
Butuh waktu hampir tiga jam bagi mereka untuk sampai di vila yang disewa ayahnya. Kiara menghabiskan perjalanan dengan mendengarkan lagu dengan headphone-nya.

Vila itu berukuran cukup besar, dilengkapi dengan kolam renang outdoor di belakang vila. Pemandangan di vila tersebut juga sangat indah. Karena dekat di daerah pegunungan, cuaca di daerah itu cukup sejuk.

"Kiara!" panggil ibunya dari pintu belakang. "Ayo masuk, sayang."

"Okay, Bu."

Kiara melepas headphone-nya, menaruhnya di kamar, lalu pergi ke ruang tengah, di mana orang tua dan adik-adiknya berkumpul. Dia mengernyit geli melihat ayahnya yang menyanyi di tengah ruangan sambil menari dengan adik perempuannya.

Adik laki-laki Kiara, Lukas, menarik tangannya dan menarik sang kakak untuk menari. Kiara terkekeh geli, mulai menari bersama adiknya. Ibunya mendekat. Wanita itu meraih tangan Lukas dan Kiara lalu mereka pun menari bersama.

ㅤㅤ
Di hari berikutnya mereka menetap di vila, Kiara melihat segerombolan anak muda menetapi vila di sebelah. Dia mengamati para anak muda itu, ketika salah satu dari mereka menarik perhatiannya. Seorang pemuda berkulit cokelat, dengan gaya rambut buzz cut, dan tubuh yang tegap dan tinggi.

Kiara memperhatikannya lebih lama. Seakan sadar dengan tatapannya, pemuda itu menoleh, dan seakan menatap tepat ke matanya. Wajah gadis itu memerah seketika. Dia membalikkan badan dan berlari kecil memasuki vila.

Di sore hari, adik-adik Kiara mengajaknya untuk berenang. Setelah mengganti pakaiannya dengan baju renang bikini berwarna biru.

Sementara adik-adiknya berenang di bagian kolam yang lebih dangkal, Kiara mencoba berenang di bagian yang lebih dalam.

"Awas, cannonball!" serunya sebelum lari menuju kolam dan melompat. Kedua adiknya menjerit karena terciprat air, dan ketika Kiara muncul ke permukaan, Lukas menciprati wajahnya. Dan terjadilah perang air di antara ketiga kakak beradik tersebut.

Terdengar suitan dari kejauhan. Kiara menoleh. Salah satu laki-laki dari gerombolan vila sebelah menyeringai ke arahnya.

"Hei, Cantik," godanya.

Kira mengalihkan pandangan. "Ayo, Luke, Cecil, kita masuk."

"Dan mengabaikanku begitu saja?"

Kiara tak mengindahkannya. Dia naik dari kolam sambil terus menyuruh adik-adiknya untuk masuk ke vila. Kiara bisa mendengar gumaman puas dari laki-laki itu ketika Kiara keluar dari kolam.