BLACK || PARK JI SUNG [END]

42

Tampak dua orang laki-laki dewasa yang tengah berada disatu sel tahanan. Siapa lagi kalau bukan Yang Yang dan Hendery. Mereka berdua akhir-akhir ini sering kedatangan salah satu member NCT, yang sebagaimana dia adalah dalang yang sebenarnya dibalik itu.

Jika, kalian berfikir bahwa Lucas, Yang Yang dan Hendery adalah pelaku atas kejahatannya terhadap Jisung. Itu semua adalah salah. Pelaku yang sebenarnya dibalik semua itu sedang bersembunyi diantara member NCT.

Kini terlihat dua member WAYV sedang cemas, ketakutan dan juga gelisah, telah menjadi satu yang tengah menghinggapinya.

"Ge, andai saja kita tidak menyetujuinya." gumam Yang Yang pelan, sembari menggigit jemarinya. Sedangkan, yang dipanggil gege oleh Yang Yang hanya terdiam sesaat.

"Apakah kamu tidak sadar, ge? Jika, aku, kamu dan Lucas gege telah dijadikan boneka dia." tutur Yang Yang sembari menatap kosong.

"Kau tahu Yang, aku juga tidak ingin menyetujui-nya. Kita bahkan tidak pernah membenci Jisung. Entah mengapa kita yang dijadikan sasaran empuk oleh dia? Andai Kun ge tahu, pelaku yang sebenarnya bukanlah kita. Kita pasti akan bersama dengan member WAYV sekarang." ujar Hendery sembari menghela nafas kasar.

"Aku merasa kasihan dengan Jisung, ge. Musuh dia bukanlah kita. Tapi, musuh yang sebenarnya berada diunit NCT 127 hyung dan NCT A. Aku sangat berharap, Jisung segera membuka matanya. Kita bertiga bahkan terpaksa membenci Jisung. Walaupun kita bukanlah orang yang membenci dia. Kita bertiga hanya berpura-pura membenci Jisung tanpa alasan yang jelas." sahut Yang Yang pelan.

"Kamu benar Yang Yang-ah. Jeno bahkan terkecoh dengan ucapan Lucas. Jika, kita mengingatnya kembali. Lucas dipaksa oleh dia untuk mendatangi Jeno yang berada ditoilet. Aku bahkan tidak tahu darimana dia bisa tahu jika Jeno berada ditoilet." ucap Hendery pelan.

Saat Yang Yang ingin mengeluarkan suara. Seorang polisi yang sedang bertugas menjaga penjara, mendatangi tempat sel tahanan milik Yang Yang dan Hendery.

"Atas nomor tahanan 2144 dan 2675 ada kunjungan untuk kalian berdua. Segera temui tamu kunjungan kalian." ucap seorang polisi dengan tegas.

Sosok Yang Yang dan Hendery, saling menatap satu sama lain, terlihat jika mereka seperti ketakutan jika kedatangan tamu yang seperti biasanya.

Yang Yang menelan ludahnya secara kasar. Sedangkan Hendery tengah menatap kosong didepannya.

Butuh waktu untuk membuat kedua tahanan itu keluar dari sel penjara, hanya untuk bertemu dengan sosok kunjungan tamu.

5 menit kemudian...

Dari kejauhan sosok tamu itu bukanlah seperti biaaanya, hal itu membuat mereka berdua menghela nafas lega.

"Jisung." panggil Yang Yang dan Hendery bersamaan. Membuat sosok Jisung yang sedang memainkan ponselnya, segera mendongakan kepalanya untuk melihat sosok kedua hyung-nya. Lalu, Jisung tersenyum tipis.

"Duduklah." ucap Jisung, sembari mempersilahkan kedua member WAYV itu untuk duduk didepannya.

"Apakah kalian makan dengan rutin? Mengapa badan kalian terlihat kurus?" tanya Jisung seraya memperhatikan kedua hyungnya itu. Membuat kedua member WAYV itu terdiam, lalu Hendery tertawa canggung.

"Kami berdua sedang diet." jawab Hendery.

"Ada keperluan apa kamu datang ke penjara? Dan bersama dengan siapa kamu datang disini?" tanya Yang Yang pelan sembari menundukkan kepalanya.

"Aku hanya ingin menjenguk kalian. Apakah tidak boleh? Soal aku datang ke sini dengan siapa. Tentu aku datang sendiri." ujar Jisung pelan. Sembari menatap manik mata kedua member WAYV. Ucapan Jisung membuat kedua member WAYV itu terdiam.