Kenapa si ketua OSIS selalu mepetin gue?
Belum lagi si mantan yang balik lagi setelah satu tahun gaada kabar.
Tapi gue sukanya sama si Ketua basket, gimana dong?
"Balikan yuk, Chu!"
"Hah?!!"
Kisah kita yang baru saja dimulai ~Vsoo
Yuk, luangin wakt...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Happy Reading ('ε` )
Taehyung baru saja selesai berganti pakaian, ia duduk di kursinya dengan senyum yang masih tersungging di bibirnya. Jisoo lebih memilihnya dibanding si bule itu, ah betapa dunia menjadi seindah ini.
"Temen lo gila kayaknya, Jim" bisik Jungkook yang memperhatikan Taehyung yang sedari tadi terus saja tersenyum.
"Hush! Besok ulangan matematika, kalo dia marah kita gak bakal dikasih contek lah," tanpa sadar Jimin berucap dengan suara keras.
"Ohh... jadi selama ini kalian cuma manfaatin gue?" Taehyung berkacak pinggang.
"Ya iyalah, ya kali gue punya temen gesrek kek elo. Mau taro di mana harkat martabat gue sebagai KM!!" Jimin berucap dengan nada emosi yang dibuat-buat.
"Please deh, kalian jangan drama dulu." Jungkook berujar agar drama ala-ala sinetron tidak terjadi seperti biasa.
"Diem deh, Kook, ini urusan gue sama si anak itik. Seulgi... mana sih si Seulgi? Amanin deh nih pacarnya." Taehyung mencari-cari keberadaan gadis pendiam itu.
"Eh lupa, dia lagi nganterin mantan yang bereinkarnasi jadi gebetan gue,"
"Seneng, 'kan lo? Jisoo lebih milih lo daripada Kak Sehun." Jimin memicingkan matanya.
"Woilahh gue seneng banget dong, Chu milih gue. Si bule jadi sadboy dong."
"Sumpah... ekspresi menyedihkan Kak Sehun dapet banget," timpal Jimin dengan senyum lebarnya, ia juga merasa puas melihat seorang Sehun Rajendra kalah telak.
"Gue aduin sama Kak Sehun loh, ya. Jimin si muka dua. Langsung deh ga jadi di terima jadi anggota OSIS" Jungkook menakut-nakuti.
"Santai, lagian gue gak jadi daftarin jadi anggota OSIS. Gue 'kan anak basket sejati"
"Serah lo, Jim"
***
Jisoo menelungkupkan kepalanya di antara lipatan tangan. Mood-nya benar-benar buruk setelah pertengkarannya dengan Jennie. Sedangkan Seulgi yang mengerti suasana hati Jisoo pun lebih memilih untuk diam.
"Masih pusing?"
Jisoo mengangkat kepalanya, melihat ke asal suara. Cowok dengan baju seragam dua kancing atas terbuka dan tanpa dasi memandangnya dengan ekspresi serius.
Jisoo menggeleng pelan.
"Nanti pulangnya mau bareng lagi?" Pasalnya Taehyung sengaja setiap hari berangkat sekolah membawa motor. Jaga-jaga siapa tau, 'kan bisa mengantar pulang gadis pujaannya.