2

2.2K 233 4
                                    

Malam sebelumnya kejadian...

Segerombolan pria berdiri menunggu disebuah bar.

"Kau yakin tak mengatakan apapun pada karyawan mu itu kan ?" Tanya pria pada waiter yang berdiri didepannya.

"Saya tidak mengatakan apapun tuan!" Ucapnya dengan nada yang tampak bergetar.

"Lalu kenapa sampai saat ini dia belum datang ?" Tanyanya lagi.

Sesaat pertanyaan itu muncul, pria yang ditunggu muncul.
Pria itu tampak terkejut.

"Sial" lirihnya dengan cepat ia lalu berbalik.

Pria lainnya pun segera mengejar pria itu.

Ia melewati lorong dengan orang yang berdiri disana tampak bingung, ia berlari sekuat tenaga, namun tenaganya habis dan berakhir ditangan sekumpulan pria itu.

Pukulan pun tak bisa dihindari.
Sampai ketika..
"Berhenti" seorang pria dibelakang mengeluarkan suaranya.

Pria itu menatap kearah pria yang wajahnya penuh dengan lumuran darah.

"Kau masih tak ingin mengatakan apapun ?" Tanyanya dengan suara yang berat.

"Sudah ku bilang, aku tidak tahu dan tak ingin tahu !"
"Aku tak punya hubungan lagi dengan kalian" ucapnya dengan terbata-bata.

Pria itu tersenyum, dalam senyumnya penuh artian,

Pria itu menurunkan tubuhnya,berlutut dengan satu kakinya.

Ia merogoh sakunya mengeluarkan pisau lipat miliknya.

"Kalau begitu, biarkan aku mengakhiri hidupmu" ucap pria itu lalu mengarahkan pisaunya ketubuh pria yang tampak berlumur darah.

Namun siapa sangka pria itu mengubah segalanya, ia menarik tangan pria yang mau menusuknya lalu membalikan mata pisau itu kearahnya.

Srttt..
Pisau itu menggores perutnya.
Dengan sigap pria lainnya langsung menendang pria itu dan menusuknya dengan pisau yang mereka bawa.

----

Pete berjalan perlahan kearah pria itu lalu mendekati wajahnya.

"Kau bukan pasien yang harus diutamakan !" Ucap Pete

Pria itu yang tak bergeming tiba-tiba mengarahkan matanya kedepan, tatapannya dalam.

Pete menjauh namun pria itu menangkap tangan Pete dan membuat Pete terdorong kedepan.

"Kau sepertinya ingin mati ?" Tanyanya dengan suara yang berat.

Mata Pete bergetar.ia menelan ludahnya sendiri dengan berani ia mengucapkan sebuah kalimat.

"Jika kalian membunuhku,kau mungkin akan mati juga" ucap Pete.

Pria itu mendorong Pete menjauh, tanpa mengatakan apapun.

"Dokter Pete" seorang suster kembali meneriaki Pete, dan membuat Pete bergegas pergi menuju ruang UGD

"Heii"

"Biarkan saja" ucap pria itu tanpa melepaskan pandangannya pada Pete.

Waktu berlalu..

Pete keluar dari ruang UGD, melihat pria tersebut masih duduk diruang tunggu.

"Masuklah ! Aku akan mengobatimu" ucap Pete.

Pria itu bangkit dibantu oleh bodyguard.

"Kalian semua" Pete menghentikan penjaga lainnya yang mengikuti pria itu.

"Tunggu saja disini, dan kau.. kau tak perlu masuk" ucap Pete pada pria yg berdiri tepat disamping pria yang terluka itu.

"Saya harus masuk, bagaimana jika anda berusaha membunuh bos saya ?" Tanyanya.

One last Time (VegasPete) (BibleBuild) ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang