Vegas menatap Thankun.
"Lalu anda sendiri punya hak apa menahan Pete untuk tidak pulang ?" Tanya Vegas.
"Saya tidak menahannya. Jika dia memang ingin pulang, silahkan. Tapi dia belum selesai disini." Ucap Thankun.
"Maaf semuanya, sepertinya saya harus duluan. Kalian bisa melanjutkannya lagi" ucap Pete.
Dengan sopan Pete melepaskan tubuhnya dari Thankun dan Vegas.
Setelah menyampaikan salam, Pete berbalik dan menatap tajam kearah Vegas setelah itu ia pergi dari club tersebut.
Vegas dan pengawalnya Kim kemudian pergi meninggalkan meja tersebut.
"Pria itu kenapa selalu mengikuti dokter Pete" ucap arm yang tampak mulai mabuk.
---
Pete yang tampak kesal berjalan dengan cepat menuju mobil milik Vegas.
Ia langsung masuk kedalam mobil tanpa mengatakan apapun.
Bahkan diperjalanan suasana hening menghantui mobil itu.
Pete fokus pada jalanan dari arah jendela miliknya sementara Vegas sesekali melirik Pete namun ia tak mengatakan apapun.
"Kamu bisa tidur terlebih dahulu, jika sudah sampai akan ku beri tahu" ucap Vegas.
"Aku tidak mengantuk" singkatnya.
Namun Pete tertidur didalam mobil dengan kepala yang ada dipundak Vegas.
Sesampainya dimansion milik Vegas.
Vegas mengisyaratkannya kepada pengawal dan supir untuk tetap diam dan memberikan waktu tidur pada Pete.
Namun tak lama Pete terbangun dan menyadari dirinya tertidur dipundak Vegas.
"Maaf" ucap Pete, ia lalu keluar dari mobil, Vegas segera mengikuti Pete lalu menahannya.
"Kau marah padaku ?" Tanya Vegas
"Aku tidak punya hak marah padamu" ucap Pete.
"Lalu, kenapa kamu hanya diam saja diperjalanan pulang ?"
"Kamu bahkan tak melihat wajahku ?" Tanya Vegas.
Pete menoleh kearah Vegas, menatap Vegas yang juga menatapnya.
Namun Pete kalah dalam tatapannya, ia mengalihkan pandangannya.
"Kau harus tau posisimu, kau tak bisa muncul begitu saja dihadapan temanku"
"Jika melihatmu seperti tadi, bagaimana tanggapan mereka ?" Tanya Pete
"Apalagi saat kau mengatakan bahwa pulang bersama ? Apa kau ingin memberi tahu pada orang lain bahwa aku tinggal bersamamu ?" Tanya Pete
"Apa sangat memalukan tinggal bersamaku ?" Tanya Vegas.
"Jika ia, aku minta maaf"
"Minta maaf karena membuatmu malu dan juga muncul secara tiba-tiba "
"Aku hanya tidak ingin kamu merasa asing Disana" ucap Vegas.
"Istirahatlah.." Vegas kemudian beranjak pergi meninggalkan Pete diruang tamu miliknya.
Pete berjalan menuju ruangan dokter, untuk mengganti pakaiannya dan memakai sneli miliknya.
Setelah siap, ia menuju ruangan pasien yang ia tangani.
Setelah selesai dari sana, Pete kemudian berjalan menuju ruang UGD.
Dipertengahan Pete melihat beberapa perawat, Dokter Arm dan Dokter Samantha tampak berbicara serius.
Pete menghampiri mereka.
"Ada pembahasan serius apa ini ?" Tanya Pete.
"Oh, halo dok. Waktu yang tepat anda berada disini" ucap Samantha.
Pete tampak bingung seolah dirinya tengah dinanti oleh mereka.
"Saya ? Ada apa ?" Tanya Pete.
"Operasi ibu nata ditunda" ucap Samantha.
KAMU SEDANG MEMBACA
One last Time (VegasPete) (BibleBuild) END
FanfictionSemua orang punya rahasia.. Semua orang berhak bahagia.. Pete adalah dokter muda yang menawan, ia baik hati dan disukai oleh beberapa pasien yang ia rawat. Ia menyimpan rasa suka pada seorang senior yang ia kagumi. Suatu hari rumah sakit dimana ia b...
