Tem berjalan menyusuri koridor, ia berjalan dengan santai sampai ia tak sengaja hampir menabrak Time yang keluar dari kamar inap Tay.
"Hai dokter Time" sapa Tem.
"Oh.. hallo Dokter Tem" balas Time.
"Pasienmu ? Bagaimana keadaannya ?" Tanya tema.
Time mengangguk.
"Semua baik-baik saja, jika semua stabil dia akan pulang besok" ucap time.
"Oh syukurlah.." ucap Tem.
"Tapi, ku dengar orang yang mau membunuh dia sudah ditemukan ? Sebenarnya siapa mereka ? Apa mereka punya musuh ?" Tanya Tem.
Time terdiam, ia tampak bingung harus menjawab pertanyaan Tem yang mana.
Tay mendekat dan menatap sinis kearah Tem.
"Temanmu phi ?" Tanya Tay.
"Dia dokter Tem, dokter dan juga junior ku" ucap time memperkenalkan.
"Phi ? Sepertinya kalian cukup dekat ?" Tanya Tem.
"Memangnya kenapa ?" Tanya Tay.
Tatapan Tay seolah memberi sinyal bahwa Tem sepertinya memiliki alasan lain.
Tem tertawa.
"Tidak apa-apa, aku hanya bertanya."
"Karena aneh jika seorang pasien memanggil seorang dokter dengan sebutan phi" ucap Tem.
"Kecuali saudara kandung" ucap Tem.
"Apa itu menganggumu ?" Tanya Tay.
"Tay !!!" Suara tak asing itu tampak membuat Tay terkejut ia menoleh dan mendapati itu adalah saudaranya.
"Phi.." panggil Tay.
"Dimana sikap sopan mu ?" Tanya Vegas.
"Saat kau mengoperasinya, sikap itu lupa kau masukan ?" Tanya Vegas pada Time.
" Apa ?" Time tampak bingung harus menjawab pertanyaan Vegas itu.
"Kau harusnya berterima kasih pada dokter Tem" ucap Vegas.
"Dia yang menyelamatkanmu ketika kau hampir dibunuh oleh orang tidak dikenal" ucap Vegas.
Tay tampak terkejut,ia tak mengetahui kejadian itu telah dialaminya.
"Tidak apa-apa Vegas. Dia punya alasan mengapa dia seperti itu" ucap Tem yang melempar senyum pada Tay.
Meski begitu Tay masih tampak tak nyaman dengan Tem.
"Bicaralah ? Kenapa diam saja ?" Tanya time.
"Maaf, dan terima kasih" ucap Tay
Melihat Tay tampak lebih mendengarkan Time dibanding Vegas, Tem hanya mengangguk lalu tersenyum.
"Tidak apa-apa dan sama-sama ! Jika kamu berpikir bahwa aku menyukai phi mu ini, kamu tidak perlu khawatir karena aku sudah tidak menyukainya" ucap Tem.
"Apa ? Itu berarti kau pernah menykainya ?" Tanya Tay
"Sedikit" goda Tem
Tay langsung menarik time jauh dan menatap sinis kearah Tem.
"Vegas, bisa kita bicara sebentar ?" Tanya Tem.
Vegas mengangguk lalu pergi bersama Tem.
"Apa-apaan kamu ?" Tanya time.
"Dia bilang dia pernah menyukaimu phi, apa kau pernah suka padanya ?" Tanya Tay.
"Pertanyaan apa itu ! Istirahatlah, aku harus bekerja" ucap time langsung melepas genggaman Tay dan pergi.
"Orang itu !" Tay menatap kearah kemana Tem dan Vegas pergi.
---
"Apa yang ingin kau sampaikan ?" Tanya Vegas.
KAMU SEDANG MEMBACA
One last Time (VegasPete) (BibleBuild) END
FanfictionSemua orang punya rahasia.. Semua orang berhak bahagia.. Pete adalah dokter muda yang menawan, ia baik hati dan disukai oleh beberapa pasien yang ia rawat. Ia menyimpan rasa suka pada seorang senior yang ia kagumi. Suatu hari rumah sakit dimana ia b...
