Kala itu Vegas turun dari mobil, ia membawa beberapa makanan dengan wajah yang tampak bahagia ia berjalan menuju lobby rumah sakit.
Ia terhenti ketika melihat Tawan kala itu berbicara dengan seorang yang asing baginya.
Ia adalah Pete
Namun saat itu mereka tak saling mengenal dan hanya lewat begitu saja."Apa yang kau lakukan disini ?" Tanya Vegas ketika ia menghampiri Tawan yang tersenyum padanya.
"Kau sudah datang ?"
"Aku bosan" ucap Tawan dengan wajah melasnya.Lalu ia menatap plastik yang Vegas bawa.
"Kau membawa makanan yang aku bilang ?"
Vegas mengangguk lalu membelai pelan rambut Tawan.
"Ayo kita kekamarmu, dan nikmati makanan ini" ucap Vegas.Tawan mengangguk senang dan bergegas ia pergi bersama Vegas.
---
Disebuah bar, Tay tampak duduk seorang, hanya ditemani dengan gelas wine, ia menatap gelas wine itu.
Sebuah musik pelan terdengar dibar itu menemani para pengunjung yang ada di tempat tersebut."Kau minum ?" Time muncul dibelakang Tay.
Tay menoleh dan mendapati Time ada dibelakangnya.
Lalu ia duduk disamping Tay."Hanya sedikit" jawab Tay
"Jangan terlalu banyak, operasimu belum sebulan" ucap Time.
"Aku mengerti" Tay menjawab dengan helaan nafas diujung ucapannya.
"Apa ada yang menganggu pikiranmu ?" Tanya Time.
"Phi Time, ada hal yang ku ketahui dan membuat ku sangat terkejut " ucap Tay.
"Apa ?" Tanya Time.
Tay terdiam beberapa saat, ia menatap gelas dimejanya.
"Phi Pete"
"Dia dokter yang membunuh kekasih phi Vegas" ucap Tay."Apa yang kau katakan ?" Time tampak terkejut
"Benar. Aku.. juga sangat terkejut dengan apa yang terjadi" ucap Tay.
"Kau sudah mabuk, jangan minum lagi" ucap Time.
"Tidak. Aku tidak mabuk"
"Ini benar .. phi Time" tay menatap time, matanya menunjukkan kejujuran.Time menatap Tay lalu memalingkan wajahnya.
"Yang lebih membuatku terkejut adalah phi Vegas tahu hal ini tapi dia tampak baik-baik saja."
"Dia bahkan terlihat lebih terkejut ketika aku menanyakan hal itu padanya" ucap Tay."Lalu apa yang akan kau lakukan ?" Tanya Time.
"Entah sejak kapan phi Vegas tau hal ini."
"Dia pasti merasa sangat sulit" ucap Tay."Aku ingat, phi Vegas pernah mencekik dia" ucap Tay sembari menatap time.
"Apa ? Mencekik ? Kapan ?" Tanya Time ia semakin penasaran dengan cerita Tay.
"Aku mengerti sekarang, phi Vegas pasti sangat kesal dengannya hingga ingin membunuhnya saat itu" ucap Tay.
"Jika aku tahu hal ini lebih cepat, aku akan membiarkannya" ucap Tay
"Tay, apa yang kau bicarakan ?" Tanya Time dirinya tampak terkejut dengan ucap Tay.
"Phi tahu, saudaraku menangis tanpa henti,ia menyalahkan dirinya berkali-kali karena kematian phi Tawan."
"Phi Vegas benar-benar hancur saat itu" ucap Tay.Time menatap Tay.
Time lalu menoleh kearah lain. Ia menatap kedepan dengan helaan nafas yang panjang ia mulai berbicara."Aku yakin pete tidak sengaja" ucap Time.
KAMU SEDANG MEMBACA
One last Time (VegasPete) (BibleBuild) END
FanfictionSemua orang punya rahasia.. Semua orang berhak bahagia.. Pete adalah dokter muda yang menawan, ia baik hati dan disukai oleh beberapa pasien yang ia rawat. Ia menyimpan rasa suka pada seorang senior yang ia kagumi. Suatu hari rumah sakit dimana ia b...