Kuterima Khitbahmu

cemburuan

Hari ini genap seminggu Zahra belajar di pesantren.
Dan genap seminggu pula ia harus berjauhan dengan suaminya.
Ia hanya bisa bertemu dengan Fahmi ketika Fahmi mengajar di kelas nya.
Ataupun ketika mereka tidak sengaja berpapasan dijalan.
Dan itupun tidak bisa leluasa memandang ketampanan suaminya.
Karena itu akan menimbulkan kecurigaan dari para santri nantinya.

Zahra tengah duduk memperhatikan ustadzah Lia yang tengah mengajar di kelasnya.
Beliau mengajar ilmu nahwu Sharaf.
Ilmu yang dianggap sebagian orang ilmu yang amat sulit untuk dipelajari.
Tapi jika sudah memahami pasti ada rasa tenang dan nyaman.

"المبتدا: هو الإسم المرفوع العارى عن العوامل  الفظيعة
Mubtada' adalah isim yang dirofa'kan yang terbebas dari amil-amil lafadz.
والخبار: هو الاسم المرفوع المسند إليه .
Khobar adalah isim yang dirofa'kan yang disandarkan pada mubtada'."ucap ustazah Lia.

"Fatma, sebutkan contoh Kalimat Khobar."lanjutnya.

"زيد قاىمن ، الزيدان قاىمان ،الزيدوان قاىموان"

"Benar, ada yang tau perbedaan disetiap kata nya?"

"Ana ustadzah." ucap Asna.

"Silahkan jelaskan."

"Kata yang pertama itu menunjukkan satu orang (Zaid berdiri), kata yang kedua menunjukkan dua orang ( dua orang Zaid berdiri) ketambahan huruf ا dan ن dan yang terakhir menunjukkan kata jamak (orang-orang yang bernama Zaid berdiri) ketambahan huruf و dan ن." Jawab Asna.

"Terimakasih Asna, jawaban kamu benar"ucap ustazah Lia.

"Selanjutnya Zahra, mubtada' itu ada dua. Tolong sebutkan." Lanjutnya.

"Mubtada' isim dzahir dan mubtada' isim dhamir."jawab Zahra.

"Sebutkan 5 contoh isim dhamir. "

"أنا ، نحن، أنت ،انتم ،هو"

"Benar sekali, selain dari contoh yang disebutkan oleh Zahra tadi masih banyak lagi contohnya seperti هي ,اتنما ,هم, هم dan yang lain lagi."ucap ustazah Lia.

"Sekarang mengenai Khobar. Syafira, Khobar itu terbagi menjadi berapa dan sebutkan. "lanjutnya.

"Khobar ada 2 jenis ustadzah, yang pertama Khobar mufrad dan yang terakhir Khobar ghairu mufrad."

"Naili, Jelaskan dan berikan contohnya Khobar ghairu mufrad. "

"Khobar ghairu mufrad ada 4 ustadzah har dan majrur, dzharaf, Fiil beserta failnya dan mubtada' beserta khabarnya" jawab Asyifa.

"Contohnya, زيد فى الدار (Zaid ada didalam rumah)."lanjutnya.

"Terimakasih, jawaban dari kalian semuanya benar. Ustadzah bangga dengan kalian, untuk pelajaran Minggu depan ustadzah minta kalian untuk mempelajari bab berikutnya, karena Minggu depan ustadzah akan mengajukan beberapa pertanyaan kepada kalian seperti saat ini. Jadi ustazah harap Minggu depan kalian bisa menjawab pertanyaan dari ustadzah, ustadzah akhiri, wassalamu'alaikum warahmatullahi wa barakatuh."ucap ustazah Lia sebelum akhirnya beliau meninggalkan kelas.

"Waalaikumussalam."

***

Pukul setengah 10 pagi, waktu bagi santri ataupun santriwati beristirahat.
Zahra, Asyifa dan Fatma memilih untuk pergi ke taman belakang asrama putri untuk melanjutkan hafalan Alquran mereka.
Mereka memilih tempat yang sepi agar lebih mudah untuk menghafalnya.

Namun dipertengahan jalan langkah mereka terhenti ketika melihat Gus Fahmi dan Ning Bila sedang berbincang.
Terlihat dari sorot mata Ning Bila ia tengah menangis, entah karena apa.
Mungkin karena beliau mengetahui tentang pernikahan Gus Fahmi?