Nah nah ketauan kan pada belum vote!!
Vote itu gk bayar lo guys.... Heran banget liat para human ini
Seperti akan di tagih hutang oleh author
Keesokan hari nya Vino hampir aja telat datang kesekolah karna dia tidak mendengar alarm nya berbunyi tapi untung nya mamah nya yang libur di hari kerjanya itu sempat membangunkannya.
Dan jadilah Vino ngacir ke kamar mandi dan setelah itu dia lngsung brngkt setelah pakai seragam namun saat diingatkan untuk sarapan Vino malah mengabaikan nya dengan alasan sudah terlambat,dia pun kemudian menyalim mamah nya dan segera pergi ke sekolah.
Sesampainya di sekolah gerbang hampir saja ditutup jika tidak cepat cepat Vino menyerganya dan meminta ijin untuk di perbolehkan masuk, namun pada saat itu satpam nya sama sekali tidak menginginkannya masuk karna sudah di cap sebagai keterlambatan.
Aiden yang melihat itu pun kemudian menghampiri ke arah gerbang dan setelah itu dia meyakinkan satpam nya untuk mengijinkan Vino masuk.
"Kasih masuk aja pak... Biar nnti saya hukum sebagai siswa terlambat" ucap nya dengan wajah yang datar dan dingin.
Satpam itu pun akhirnya mengijinkan Vino masuk tapi dia harus ikut dengan aiden karna kesepakatan tadi bahwa dirinya akan dihukum oleh aiden.
Sebenar nya dalam hal ini aiden tidak tega karna dia hanya terlambat 3 menit saja tapi karna dirinya adalah ketua OSIS jadinya dia harus sportif memberikan hukuman bagi siswa siswi yang terlambat dan melanggar aturan.
Kini posisi kedua nya sudah berada di tengah lapangan dengan posisi berhadapan Aiden yang tanpa basa basi pun langsung meminta Vino untuk push up sebanyak 10 kali.
Tentu saja Vino segera menjalankan hukuman yang diberikan kepada ketua OSIS tersebut agar tidak menambah permasalahan lainnya
Setelah menjalan kan hukuman itu Aiden langsung menarik tangan Vino ke arah kantin.
"Udah sarapan?" tanya Aiden
Vino hanya menggelengkan kepalanya.
"Sarapan dulu baru masuk ke kelas" ucap Aiden sembari menarik tangan Vino ke arah tempat duduk yang kosong
"Tapi kan... " belum lagi sempat Vino meneruskan ucapan nya Aiden sudah pergi untuk memesan kan makanan untuk nya.
Sesaat setelah nya Aiden pun datang dengan membawakan sepiring nasi ayam geprek ke meja vino.
"Makan" ucap Aiden
Mau tak mau dan memang tak ada pilihan lain akhirnya Vino memakan makanan yang di beli kan Aiden untuk dirinya.
Aiden duduk di hadapan nya sambil memainkan handphone nya.
"Uhuk uhuk" Vino keselek dan terbatuk batuk dan saat ingin mengambil air minum Aiden sudah lebih dulu menyodorkan nya air putih hangat ke hadapan nya.
Vino langsung buru buru meminumnya
Beberapa menit kemudian setelah Vino selesai sarapan Aiden pun kembali menggandeng tangan Vino menuju ke kelasnya.
Dan saat sudah sampai di kelasnya Aiden mengetuk pintu dan meminta ijin agar Vino bisa masuk ke kelas nya dengn beralasan bahwa Vino terlambat dan di hukum.
Dan akhirnya guru yang sedang mengajar itu pun memperbolehkan Vino masuk ke kelas nya dan setelah itu Aiden pergi dari kelas Vino.
Saat Vino duduk di bangkunya dia sudah di hadiahi pertanyaan dari gio yang ada di samping nya.
"Tumben banget lo terlambat?" tanya gio
"Gue semalam gk bisa tidur... Cukup lama sih dan akhir nya gue bisa tidur tapi gue kesiangan dan untungnya mamah gue bangunin gue" jawb Vino
"Mamah lo gak kerja emngnya?" tanya gio lagi
"Enggak.. Dia ngambil cuti sehari katanya ingin istirahat" ucap Vino
Gio hanya membulat kan mulutnya membentuk huruf O dan setelah itu pun mereka kembali fokus ke pelajaran.
.
.
.
Setelah pelajaran usai dan berganti jam istirahat gio dan vini pun akhirnya pergi ke kantin untuk membelik jajan.Seperti biasa setelah memesan mereka kemudian mencari tempat yang kosong dan kebetulan ada, dan akhir nya mereka duduk di sana
"Gue lihat akhir akhir ini lu kayk lgi deket sama si ketos itu" ucap gio
"Haa... Ahk enggak kok" jawab vino
"Lu yakin gk lgi pdktan?" tanya gio
"Ishh apaan sih... Gila lu ya lagian dia tuh jelas suka cewk lah dan gue juga bego" jawab vino
"Hemm Iyah deh.... Serah lu aja" gio pun kemudian memakan makanan yang di pesan nya tadi
"AHHHKKK KAK AIDENNNNN!!!" teriak cewk cewk yang ada di kantin itu saat melihat kehadiran aiden di kantin itu.
Aiden hanya berjalan santay tanpa menampilkan ekspresi apapun selain datar dan dingin.
"Noh liat... Masa banyk cewk cewk yang neriakin dia dan yang suka sama nya... Masa gk ada satu cewek pun yang dia suka dan gue juga gk pernh lihat dia bareng cewk lain tuh" ujar gio
"Yaa gue gak tau lah... Itu kan privasi nya dia" jawab vino
Aiden menghampiri tempat duduk nya vino dan gio dengan menggebrak meja pelan namun sontak bisa membuat gio dan vino terkaget."Yo lu di panggil buk mirna ke ruang TU" ucap Aiden
"Haa?... Guee?... Ngapain?" tanya nya
"Mana gue tau" jawab Aiden dengan mata sinis
"O-okee dah bntr guee abisin ini dulu baru kesana" balas nya
"Pulang sekolah temenin gue futsal" kata Aiden kepada vino sambil tidak menunjukkan ekspresi apapun.
Gio yang melihat itu pun langsung tercengang namun pada saat ditatap oleh Aiden gio langsung pura pura nunduk sambil minum minuman nya.
"Kok gue?... Kan temen lu banyak... Aneh banget... Gak biasa nya lu kayak gini" ucap vino
"Gue gk butuh penolakan" balas Aiden kemudian dia pergi dari tempat itu yang masih meninggalkan segudang pertanyaan oleh para siswa siswi yang menyaksikan hal tadi.
Tbc.
Widiwww.... Udah mulai mulai ad pdktan nihh... 😄
Kira kira ada yang tau gk yaa knp sifat Aiden berubah yah walaupun belum 180 derajat sih tapi dia mulai mulai yaa ingin pendekatan lah...
Simpan saja rasa ovt kalian itu yaa Guys yaa😅
Udah deh segitu aja dulu...
Happy reading🥰
Jangn lupa vote

KAMU SEDANG MEMBACA
AIDEN [BL]
Ficção Adolescenteseorang pria yang pendiam dan dingin semenjak kematian ibu nya,dia adalah aiden pria remaja yang dulunya memiliki sifat yang ceria dan ramah... namun semuanya berubah ketika kematian sang ibunda tercinta nya membawa perubahan besar kepada dirinya ⚠️...