(xxxvii) Acara 17an💫

88 18 6
                                    

17 Agustus 2022
10.00
Kampus ATEEZ UNIVERSITY Bandung, Jawa Barat

17 Agustus. Siapa yang tidak mengenal hari bersejarah itu. Hari kemerdekaan Indonesia, yang identik dengan hari dimana banyak kegiatan. Hari dimana para pahlawan gugur demi memperdekakan Tanah Air Tercinta ini, yaitu Indonesia. Dan kita sebagai bangsa Indonesia sendiri, sudah sepantasnya menghargai perjuangan para pahlawan dengan melaksanakan upacara setiap tanggal 17 Agaustus itu.

Tak hanya upacara saja, ada juga berbagai macam perlombaan 17an, karnaval/ karnival kampus, dan acara tirakatan sebelum 17 Agustus. Dan pada waktu sehari sebelum tanggal 17, kampus mengadakan tirakatan dengan menonton film dokumenter  tentang  Perjuangan Bangsa Indonesia, yaitu Bung Karno. Tak hanya itu, ada juga pembagian hadiah perlombaan yang sebelumnya diadakan.

Pada hari itu, beberapa dari mereka ada yang menitikkan air matanya, ada yang biasa saja, bahkan ada yang menutup mata saat adegan peperangan di mulai, karena takut dengan darah.

Kita bahas lain waktu tentang kejadian itu.

Dan pada tanggal ini, kampus ATEEZ mengadakan sebuah acara yang sangat besar terkait pelaksanaan 17 Agustus, yakni; detik-detik upacara 17 Agustus 1945, yang diadakan di lapangan kampus masing-masing. Juga; dengan berbagai mahasiswa dan mahasiswi yang mengenakan baju formal dengan balutan almamater kampus berlogo ATEEZ UNIVERSITY, di dampingi para dosen, dsb.

Tak hanya itu, acara lomba-lomba, karnaval, serta festival kampus yang akan terlaksana pada tanggal 22 Agustus mendatang, yang digelar selama sepekan. Upacara ini, semua warga kampus berdiri menghadap sebuah tiang panjang berwarna putih, yang terpasang sebuah Pusaka Bangsa, yaitu Bendera Merah Putih.

Sebuah benda yang sangat berarti bagi seluruh hati, jiwa dan raga bangsa dan negara Indonesia. Serta dengan tiga pengibar bendera dan satu pemimpin upacara yang gagah nan rupawan, diiringi para paduan suara dan pasukan Paskibraka.

Jaehyun, Daniel, dan Eunwoo, menjadi pasukan pengibar bendera yang diiringi pasukan Paskibraka. Mereka mengenakan setelan seragam putih panjang, di tambah dengan has-dug merah-putih, dan sebuah peci hitam yang terdapat pin Burung Garuda, serta sebuah sarung tangan putih bersih. Mereka juga mengenakan sebuah sepatu pantofel hitam berkilau, yang menjadi semakin gagah di lihat.

Jaehyun yang berada di tengah dan membawa Sang Pusaka, di dampingi dua orang pengibar bendera, yaitu Daniel dan Eunwoo yang berada di samping kanan dan kirinya. Mereka terlihat sangat tampan bak pangeran, terutama kahim utama yang terkenal, yaitu Jung Jaehyun.

Jaehyun, lelaki dengan dempil di kedua pipinya, terlihat sangat tampan sekali dengan bentuk rahang tegas dan tubuh yang tegap, kekar.

Daniel, lelaki dengan mata sipit serta wajah bulat, terlihat sangat imut dan menawan. Eunwoo, lelaki tampan yang tak kalah jauh dengan Jaehyun, dengan wajah dinginnya, terlihat sangat tegas.

Serta Mingyu, lelaki tampan dengan kulit eksotis yang menjabat sebagai komandan upacara, terlihat sangat gagah dan keren dengan seragam putih dan mengenakan topi putih khas seorang pemimpin upacara, serta di tambah sebuah pedang di samping tangannya.

Keringat serta peluh, tak peduli mereka menetes di wajah. Karena, dari situ lah leringat itu berubah menjadi sebuah saksi bahwa mereka lah calon pemimpin negara, calon pemimpin rakyat yang berjuang dan menghormati para pahlawan terdahulu yang tidak bisa di bayar sebesar apapun jasanya, yang rela berkorban. Demi Tuhan, hidup dan mati mereka korbankan.

Demi Indonesia....demi bangsa dan negara.....NKRI....HARGA MATI!!!

Kasih tepuk tangannya, yeorobun buat negara tercinta kita👏🏻👏🏻👏🏻👏🏻

KOSAN ANGKER [ATEEZ] ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang