5. Perfect Couple

1.3K 74 1
                                    


- HAPPY READING -

[Perfect Couple]

Waktu sudah menunjukkan jam makan siang. Karyawan lainnya pun menunda pekerjaannya dan akan melanjutkan nanti setelah jam istirahat selesai.

"Ayo makan siang" Kinaan segera menarik tangan Riri lembut, Riri hanya bisa mengikuti langkah lebar lelaki itu.

"Ayo masuk" perintah Kinaan pada Riri. Riri menyerngit bingung. Kinaan ingin membawanya kemana? Sedangkan Restoran berada di depan gedung kantor.

"Kemana?" Tanya Riri saat sudah berada di dalam mobil bersama Kinaan.

"Makan siang" ujar Kinaan sembari memasang seat beltnya.

"Restoran di depan." Ujar Riri yang lebih terdengar seperti memberi tau.

"Yang mau ke restoran sana siapa?" Ujar Kinaan yang justru balik bertanya pada Riri. "Lalu?"

"Kita akan pergi ke Restoran yang sudah aku persiapkan untuk kamu" Kinaan segera menjalankan mobilnya. Selama di perjalanan tak ada pembicaraan, Kinaan yang fokus membelah jalanan dan Riri yang fokus menatap jendela luar. Sampai akhirnya mereka sampai di sebuah Restoran mewah bintang 5. Kinaan segera turun berlari menuju pintu mobil Riri untuk membuka kan pintu itu.

"Ayo turun" Kinaan memberikan tangannya, persis seperti seorang pangeran pada princess. Riri tak menyambut tangan Kinaan, ia segera keluar dari mobil lalu berjalan menuju Restoran.

"E-eh, tunggu" Kinaan setengah berlari menyeimbangi langkah Riri. Riri berhenti di salah satu meja, saat ingin duduk Kinaan menahan pergelangan tangannya. "Bukan di sini" ia segera menggenggam tangan Riri lalu membawa Riri menuju lantai 2 di Restoran tersebut, dimana lantai 2 adalah tempat khusus atau biasa disebut VIP.

"Kenapa di sini?" Tanya Riri saat mereka di balkon Restoran. Kinaan memandang wajah Riri, ia tersenyum manis. "Gak apa - apa biar spesial" Riri tak menggubris apapun dari ucapan Kinaan barusan.

"Permisi, ini daftar menunya" ujar salah satu waiter. Riri dan Kinaan membuka daftar menu yang ada di Restoran itu. "Saya steak sama lemon tea"

"Samain" ujar Kinaan dengan dinginnya kepada waiter tersebut.

"Baik, ditunggu ya kak" waiter itu segera pergi turun ke bawah membuatkan pesanan untuk Riri dan Kinaan.

"Gimana sama kerja sama kita? Apa ada sesuatu yang kurang kamu suka?"

"Tidak"

"Ini makanan dan minumannya, selamat menikmati" ujar waiter yang tadi sembari menaruh makanan dan minuman yang Riri dan Kinaan pesan.

Setelah agenda makan siang, mereka memutuskan pergi ke lokasi untuk melanjutkan pekerjaannya. Meski Riri dan Kinaan telat sekitar 15 menit, karena tiba - tiba jalanan yang macet.

"Bagaimana? Apakah ada yang sulit?" Tanya Azzam kepada salah satu karyawan. Jika kalian bertanya kerja sama apa yang dilakukan oleh perusahaan Aazraqi Company dan Anderson Company. Jawabannya adalah mereka bekerja sama untuk membangun sebuah gedung baru atau cabang baru untuk perusahaan Anderson Company.

"Tidak"

"Bagaimana?"

"Tidak ada kesulitan bagi mereka"

"Baguslah"

"Bu bos" Azzam melambaikan tangannya pada Riri. Riri melirik kearah Azzam "hm"

"Gimana kabarnya bu bos? Udah lama gak ketemu. Udah punya pawang belum? Kalau belum sama saya aja" ujar Azzam yang langsung mendapatkan tatapan mematikan dari Kinaan. "Khem, kerja!" Azzam melirik kearah Kinaan, ia menyadari tatapan tajam yang Kinaan berikan padanya.

Perfect CoupleTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang