Happy reading
Typo bertebaran dimana-mana
REVISI
Di sebuah rumah yang penghuni nya hanya satu orang anak, anak tersebut berumur enam tahun, yang di mana lima menit lagi umur nya menjadi tujuh, sang anak laki - laki lagi menendangi kue ulang tahun pada pukul 11.55 malam, sang anak juga sedang menunggu kepulangan sang kakak, yang janji nya akan pulang sore dan merayakan ulang tahun nya, tapi apa sudah jam segini sang kakak blm kunjung pulang.
Hari ini hari ulang tahunku bertambah satu tahun usia ku, ku do'akan semoga bahagia untuk ku tercapai segala cita citaku.
Selamat ulang tahun,ku ucapkan untuk ku semoga bahagian mengiringi langkah ku.
tak ada yang menemani ku selain bayang Ngan ku .
Anak itu menyanyi kan lagu ulang tahun untuk nya dan liriknya di ubah dikit, anak tersebut pun meniup lilin yang berangka tujuh, anak itu mengucapkan doa.
"Aku pengen punya teman, tolong berikan aku temen, aku tidak mau kesepian lagi, aku pengen temen selama nya."
Hanya satu permintaan anak itu, ya itu teman, dia pengen punya teman ,t api tiba - tiba.
"Heii jangan kasih tau aku kemereka klo aku mumpet di lemari" ucap anak itu langsung pergi.
"Heii apa kau melihat teman kami yang bersembunyi"ucap salah satu teman nya yang bersembunyi, Fang pun menunjuk ke arah lemari, dan dia membuka lemari nya ketemu lah teman yang sembunyi, yah dia Fang, Fang yang berumur 7 tahun.
"Ketemu horeee."
"Yah curang kau."
"Dah lah itu, yuk main lagi"
"Tunggu apa aku boleh ikut bermain" ucap Fang, ke lima anak itu saling memandangi satu sama lain, dan menganguk, terukir senyuman di bibir Fang, dan mereka pun bermain petak umpet.
*****
Pada pukul 10 pagi, kini Fang lagi belanja walupun umur nya masih anak anak tapi ia sudah terbiasa tinggal sendiri, belanja ke pasar sendiri, tidak takut ada alein jahat.
"Kalian semalam bagaimana bisa masuk ke rumah ku" tanya Fang pada ke lima anak itu, dan ke 5 anak itu hanya diem.
"Kita belum kenalan yah , haii kenalin aku Peter Crouch"
"Hendrick Lee"
"Dan aku Hans Jaladara"
"Aku wiliam Leodrn "
"Dan aku anak yang paling baik,nama ku Jansen ivara joa "
"Baik bagaimana kamu itu ngeselin" ujar Peter.
"Heii apa kau tidak" ucap Hans.
Dan tawa pun pecah.
"Oh yah aku Fang ADIKARA"
dan dari tadi gerak gerik Fang di perhatikan oleh alien - alein yang berlalu lalang disana, salah satu alien itu bertanya pada fang.
"Nak apa kamu ini gila?" tanya salah satu alien itu
"Tidak Bu, saya lagi bicara dengan teman teman saya"
"Mana nak, dari tadi kamu sendirian!."
"HAH?,"
KAMU SEDANG MEMBACA
FARANSTA FANG ADIKARA/END
Teen Fiction*INI BUKAN SAJA MENCERITAKAN HUBUNGAN RUMIT ANTARA KAKAK BERADIK ITU TAPI MENCERITAKAN JUGA TENTANG KESALAHAN FANG* Dendam? Bisa saja dendam berakibat fatal? Dendam turun temurun dari nenek moyang sampai kebawa-bawa ke masa depan? Dendam apakah itu...
