59. memaafkan Kaizo

93 6 0
                                    

Jangan lupa follow

Typo bertebaran dimana-mana
Tandai yang typo

"Belajar lah memafkan
Allah aja maha pemaaf
Masa kita jadi hamba nya
Sombong tidak mau memaafkan"
_FRANSTA FANG ADIKARA_
.
.
.
.
.
.

Acara saling tuduh-menuduh terus berlanjut, menuduh siapa dalang di balik Teror ini.

"FRANSTA QUENZA ADIKARA, Gak ada Ya nya!"

"CUKUP!! Kenapa kita jadi saling tuduh-menuduh sih."

"Tau itu, kita tunggu aja laporan Arthur tentang Yaya" ucap Fang pengen sekali nonjok teman-temannya, "Lo juga kenapa liatin gue kaya mau bunuh gue aja, gue kan ngeri coy," Fang itu ngeri sama tatapan membunuh milik Syakir.

"Gue masih kesal sama Lo!"

"Hahahaha sabar," Gibran tertawa karena lucu melihat raut wajah Syakir.

"Kalo gak Queen yang nyuruh ogah, dan Queen di suruh sama Lo, Fang!" Syakir itu sebal, Arthur di suruh menyelidiki tentang Yaya karena Arthur cukup dekat dengan Yaya, tapi masalahnya yang jadi korban nya Itu Syakir!

Kemarin malam Syakir di paksa oleh Fang untuk meminta bantuan dengan Arthur, awalnya Syakir menolak tegas, tapi Queen menyuruh Syakir atas perintah Fang, mau tak mau Syakir harus menuruti apa kata Queen.

Ah Syakir jadi kesel saat mengingat kejadian semalam

Flashback on

Syakir duduk di ruang tamu dengan tidak sopan nya, kaki di atas meja, padahal di sini Syakir tamu loh, tapi bawanya Syakir sebel saat dekat dengan Arthur maupun Fitra, yah sekarang Syakir sedang berada di manision mereka.

"G- aku the to pont saja, selidiki Yaya!" Tuh kan Syakir jadi kesel, masa gak boleh sebut lo-gue di depan mereka berdua, harus aku-kamu.

Arthur yang mengerti Syakir berbicara dengan siapa, karena mata anak itu mengarah pada nya, "ok, tapi ada Syaratnya, cuma satu Syarat kok."

"Ok apa?" Pasrah Syakir menerima syarat.

"Lo tinggal di sini sama kita selama satu bulan!"

"APA? GILA YAH LO?!" Pekik Syakir bahkan mata cowok itu melolot sempurna, wah gawat perasan Syakir tidak enak jika harus tinggal di sini, Galen maupun Vallen sih pasti mengijinkan kalo Syakir tinggal bersama sepupu nya.

"Mau apa tidak?"

Setelah menimang-nimang, Syakir akhirnya punya keputusan, ini demi Queen, karena jika Syakir gagal meminta bantuan dengan Arthur, maka Queen Gak mau bertemu dengan nya, dan itu semua gara-gara Fang, ah Fang Sialan!

"Ok, gue mau! Cuma satu bulan!"

Flashback end

Rasanya Syakir pengen nonjok wajah Fang detik ini juga, kala mengingat kejadian semalam, dan Syakir tinggal bersama sepupu nya mulai hari ini, kedua orang tuanya mengijinkan.

Fang memincing kan mata nya, saat Melihat Fitra CS mendekat ke arahnya, "mau apa lo?"

Fitra tidak menjawab, cowok itu malam memberikan keretas, "teror buat Lo, karena kita udah ketahuan jadi kita gak perlu capek-capek meneror kalian dan gak usah capek-capek mikirin gimana caranya ngasih Teror agar gak ketahuan, jadi tinggal kasih aja sama Lo!" Fitra Bersama teman-temannya langsung pergi kala surat sudah di terima oleh Boboiboy.

FARANSTA FANG ADIKARA/ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang