Percintaan! (21+) | Edit

53K 525 12
                                    

[KONTEN DEWASA]

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

[KONTEN DEWASA]

***

"Kenapa Mas Raka lama sekali?" Ana bergumam tiada henti. Bibirnya yang berwarna merah itu sulit menahan diri untuk tidak mendesah bosan.

Matanya kembali menerawang jauh ke arah luar jendela kamar, melihat pantai Raja Ampat yang terhampar luas dan indah.

Prang!

Ana yang sedang berbaring miring menghadap jendela dikejutkan dengan suara pecahan kaca yang terjatuh ke atas lantai dengan suara cukup keras.

PRANG!

Awalnya Ana ingin mengabaikan suara itu, namun seiring dengan suara yang semakin intens dan keras terdengar, belum lagi dengan suara pukulan yang terdengar menakutkan di telinganya membuat Ana seketika bangun dari rebahannya.

Ana turun dari atas tempat tidur. Tanpa beralaskan kaki, ia berjalan dengan pelan menuju ke pintu kamar.

Baru saja akan memutar gagang pintu, Ana teringat dengan ucapan Raka kepadanya.

"Tiga, jangan keluar kamar sebelum aku selesai berbicara dengan klienku."

Ana menggigit jari tangannya, bingung.

"Tapi Mas Raka melarangku untuk keluar kamar." Ana berkata lirih kepada dirinya sendiri.

Tapi ...

"BERANINYA KAU BERMAIN-MAIN DENGANKU!"

BUK! BUK!!

Suara itu?

Ana mengabaikan segala bentuk larangan dan ucapan Raka sebelumnya. Ia membuka pintu kamar tidurnya dan terkejut dengan pemandangan yang baru saja ia lihat.

"ARGHH!" Ana menjerit histeris.

Ana melihat Raka memukul seorang pria tua yang tampaknya telah berumur 50 tahun ke atas dengan begitu sadis. Darah segar keluar dari mulut, pelipis, termasuk hidung pria yang telah berumur itu.

"Ma ... maafkan aku .. cu .. cukup ..."

Ana mendengar permintaan maaf pria itu, namun Raka malah semakin beringas untuk terus memukulinya membabi-buta.

Namun lebih dari itu .... wajah Raka menjadi fokus perhatian Ana.

Baru kali ini ia melihat wajah suaminya begitu menakutkan. Tidak ada kelembutan di matanya.

LOVE WITH MY FATHER'S FRIEND (21+) | ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang