20.Berbeda

39 5 2
                                    


Jangan lupa vote ya!-♡


Masih awal...


















Happy reading...



















Risa berdiri di depan kaca membenarkan scarf miliknya, jam masih menunjukkan pukul 05.30 namun Risa sudah rapi dengan seragam himapala tak lupa scarf yang dipakai rapi di kerah seragam himapala Risa.

Pintu kamar Risa terbuka, disana Refal berdiri menatap sang kakak yang mungkin sedari tadi bercermin belum selesai. Refal menggelengkan kepalanya dan berjalan masuk kedalam kamar Risa.

"Udah rapi aja kakaknya Refal yang cantik ini,"

"Hehe iya, hari ini berangkat"

"Berapa hari kak?" Tanya Refal.

"Satu Minggu," jawab Risa seraya membalikkan badan menghadap Refal.

Refal menganggukkan kepala, Risa berjalan merapikan tas miliknya, Risa memasukkan power bank kedalam Sling bag yang akan dia pakai. Merasa sudah siap Risa memakai Sling bag dan tas carriernya.

"Diantar siapa kak?"

"Dijemput Rama didepan, kakak berangkat dulu ya"

Risa berjalan keluar kamar menuju pintu depan sambil menenteng treking shoes miliknya. Setelah memakai Risa berjalan keluar gerbang tak lupa dia juga menutup pintu gerbangnya lagi.

Cukup membutuhkan waktu 10 menit Risa sudah sampai di depan Alfamart. Baru saja Risa hendak menghubungi Rama, Rama sudah menghentikan motornya dihadapan Risa.

"Nunggu lama?" Tanya Rama.

"Enggak kok, baru" jawab Risa.

Rama menyerahkan helm pada Risa, Risa pun menerima dan memakainya lalu naik keatas motor. Setelah itu motor Rama berjalan menjauh dari kawasan depan perumahan tempat tinggal Risa.

15 menit berlalu, Risa dan Rama sudah berhenti didepan gerbang kampus, hari ini kegiatan mata kuliah tetap berjalan meskipun sebagian dari beberapa mahasiswa dan mahasiswi setiap jurusan mengikuti pendakian di organisasi himapala.

Risa menyerahkan helm miliknya pada Rama seraya tersenyum, Rama juga melepas helmnya dan menyimpannya di spion. Rama menatap Risa yang juga menatap dirinya sambil tersenyum.

"Risa berapa hari nantinya?" Tanya Rama.

"Satu Minggu, kenapa Rama?"

"Lama ya,"

"Cuma satu Minggu tuh enggak lama, lama tuh KKN nanti"

"Berapa bulan emang kalau KKN?"

"2 bulan, gak disini lagi KKN nya"

"Lama banget, kalau gak ikut KKN?"

"Ya gak lulus dong nanti,"

Rama menganggukkan kepala tak minat, Risa terkekeh kecil melihatnya. Baru begini saja Rama sudah mengeluh bagaimana nanti Risa berangkat untuk KKN selama 2 bulan.

Berbeda ( Kisah Gadis Lemah dengan Senyuman Sejuta Luka)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang