Gracio dan zeeon adalah sodara kandung namun keluarga mereka sudah lama berpisah gracio dan Zee tidak tinggal satu rumah. gracio ikut bundanya sedangkan Zee ikut ayahnya tapi kedua anak mereka selalu berhubungan baik sama kedua orang tuanya, tidak jarang mereka menyempatkan dirinya untuk main ke rumah kedua orang tuanya masing masing
Ayah nya Zee tergolong orang yg galak tapi galaknya itu tidak sampai ringan tangan, karena ia khawatir kalo sampai ia melakukan itu zee akan meninggalkannya dan lebih memilih tinggal bersama bundanya. toh selama ini juga dia tidak pernah aneh aneh dan nakalnya masih sebatas wajar seusia dia.
Walaupun Zee masih duduk di bangku sekolah ia sudah membangun bisnis kecil kecilan dari hasil tabungan pribadinya. salah satunya adalah rental mobil di daerah Kemang Jakarta Selatan jadi tidak heran kalo ia sering Gonta ganti mobil ketika di sekolah.Zee juga cukup terkenal di sekolah dengan gaya cool nya. dia tipe orang yg tidak mudah untuk berbaur kecuali sama teman teman yg sudah lama ia kenal. sahabatnya zee adalah Aldo, Aran, onil,dan ollan
Di depan kelas mereka tengah duduk sambil bercanda gurau menunggu bel masuk berbunyi
"Wedeh tuan muda kita baru Dateng tuh"ucap Aldo menunjuk Zee yg berjalan menuju arahnya di luar kelas
"Kalian ngapain liatin gua begitu?"tanya Zee pada mereka
"Enggak"ucap kompak mereka
"Hai Zee makasih semalam udah mau gua ajak jalan" sapa gadis itu kepada Zee sambil menunjukan Gumy smile nya
"Iya sama sama Chika, gua juga seneng ko bisa jalan sama lo walaupun gua cape banget!"ucap zee
Ya laki laki yg kemarin jemput Chika kerumahnya adalah zee, seluruh sekolah sudah tau bahwa Chika sebenarnya suka sama Zee tapi dia tak kunjung untuk membalas perasaanya karena Zee berpegangan pada prinsip tidak akan menjatuhkan harga diri wanita hanya karena ikatan pacaran.
"Potek dah hati gua"ucap lirih Aran yg masih bisa di dengar
"Banyak banyak bersabar ran karena saiangn Lo tuan muda alzeeon"saut onil
"Hahaha"
"Kirain gua Lo gak doyan cewek Zee"saut ollan
"Iya Weh, selama hampir tiga taun kita bareng gua jarang liat Lo Deket sama cewe, walau yg ngejar ngejar lumayan banyak sih"ucap Aldo tak kalah hebohnya
"Sembarangan tuh mulut, Lo kira gua laki laki gak normal"ucap Zee sambil berjalan memasuki kelasnya meninggalkan mereka di luar kelas
Di kampus
Gracio dan Shani habis turun dari mobilnya mereka berpisah di parkiran kampus karena mereka berdua beda kelas
"Aku ke kelas dulu sayang, sampai ketemu nanti di kantin" ucap Shani sembari melambai lambaikan tanganua
"Iya sayang belajar yg bener biar cepat lulus!"
Ia menggendong tas ranselnya, gracio hanya bisa melihat kepergian Shani dari belakang sambil menggeleng gelengkan kepalanya takjub akan kecantikan kekasihnya itu
"Jadi gak sabar untuk segera lulus, biar cepat cepat menghalalkannya" guman gracio menatap punggung Shani yg mulai menjauh.
Gracio belum tau di balik wajah cantik dan tubuh sempurna shani. adik kandungnya sudah pernah menjajaki tubuhnya mendahuluinya
Setelah pulang sekolah Zee mengantarkan Chika pulang kerumahnya karena selama hampir 3 tahun ia selalu cuek kepadanya, walau sikap chika selalu baik dan ramah kepadanya. dia sadar di balik sikap baiknya Chika menaruh hati kepadanya, tapi Zee enggan untuk membalas perasaan itu
KAMU SEDANG MEMBACA
My Wife
Fanfiction⚠️⚠️ "semua ini terjadi bukan salah Zee tapi bukan juga salah shani. Mungkin yg sesungguhnya bersalah adalah keadaan di hari itu" Kalo mau follow dulu juga boleh😊 AREA 18+ Kalo gak suka skip aja