Hari pertama tanpa Ibu

1.4K 148 5
                                    

.

.

"Aku titip anak-anak yaa hyung!"

"Yaa, pergilah semoga harimu menyenangkan!"

Hari ini adalah hari pertama mereka mengurus rumah dan pekerjaan, Yoshi dan Jeongwoo baru saja pamit sebab pekerjaan mereka yang harus buru-buru pergi.

Hanya mereka berdua, sementara Yedam masih agak santai karna waktu masih menunjukkan pukul 7 pagi untuknya berangkat ke perusahaan.

Yedam adalah seorang produser musik yang waktu kerjanya tidak seketat Direktur ataupun dokter bedah seperti Jeongwoo, anak itu benar-benar hebat dengan kelakuan yang amat bocah tapi dia sudah menjadi spesialis bedah.

"Sudah siap anak-anak?"

Rowoon, Yewon dan Beomha mengangguk semangat dengan berseragam lengkap dan tas yang sudah tersampir dipunggung masing-masing.

Hajun, Nayun dan Eunseo pun sudah siap, namun mereka tidak memakai baju seragam yang sama seperti yang lain karna mereka belum menjadi seorang murid Sekolah Dasar.

"Jika sudah siap kalian sarapan dulu lalu kita akan berangkat." ucap Yedam pada anak-anak, yang segera diangguki oleh ketiganya.

Haruto ikut bersiap-siap, ia akan mengantarkan Hajun, Eunseo dan Nayun ke sekolah mereka. Tidak mungkin berbarengan dengan anak-anak lain karna sekolah dasar yang berbeda arah dan cukup jauh.

Anak-anak kini sudah dimeja makan untuk sarapan, seperti semalam, Haruto yang memangku Eunseo dengan Nayun yang duduk disampingnya.

"Deng, deng! Anak-anak lihat kesinii!"

Jihoon yang baru saja bergabung langsung memberi arahan pada anak-anak untuk melihat ponselnya.

"Moma!!" teriak Rowoon senang ketika mendapati wajah Ibunya.

Diponsel itu, nampak wajah Hyunsuk dan beberapa Ibu lainnya yang sedang melambai ke kamera.

"Mamiii!!" giliran si cantik Nayun berteriak dan segera dinotis oleh Junghwan disana.

'Nayun-ah!' Junghwan melambai, tak lupa ikut menotis Yewon yang sedang makan sarapannya bersama Rowoon.

Mereka saling menyapa satu sama lain, diseberang sana, para Ibu merasa lega ketika melihat anak mereka aman ketika ditinggal bersama suami mereka, dan para Ibu pun sudah mengetahui jika sekarang suami dan anak mereka tinggal sementara di bekas dorm milik Hyunsuk.

'Dimana yang lain?' tanya Hyunsuk ketika menyadari ada anggota yang kurang.

"Yoshi, Jeongwoo sudah berangkat bekerja, Yedam sebentar lagi bersama anak-anak, sementara aku Jaehyuk dan Haruto mengurus rumah." jelas Jihoon ketika mendapati tatapan bertanya diraut muka istrinya.

'Ahh, begituu~' ucap Hyunsuk mengangguk. Pria manis itu lalu melirik ke sekitarnya, 'Sahi-yaa! Kau tak ingin bergabung?'

Samar-samar para Ayah mendengar penolakan yang mereka ketahui itu adalah Asahi yang entah sedang apa.

"Sahi kenapa?" tanya Jaehyuk yang hanya mendengar suara sayup-sayup Asahi.

'Ah ituu, Sahi sedang sibuk dengan peralatan melukisnya, kau tahu sendiri secinta apa dia dengan lukisan.' terang Hyunsuk dan dibalas anggukan oleh Jaehyuk.

'Ruto-yaa! Apa Eunseo masih menempel padamu?' notis Junkyu ketika melihat Haruto yang tak terlalu fokus pada Video call dan malah sibuk dengan Eunseo.

The return of supermine!Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang